Karakteristik Responden Pengujian Validitas Instrumen

BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI

A. Karakteristik Responden

1. Jenis Kelamin Responden Tabel 4.1 Jenis Kelamin Responden Subjek Frekwensi Persentase Pria 71 89 Wanita 9 11 Sumber : Hasil Penelitian data diolah Tahun 2011 Tabel 4.1 menunjukkan bahwa responden yang terlibat dalam penelitian ini mayoritas berjenis kelamin pria sebanyak 89, sedangkan wanita sisanya berjumlah 11. Kesenjangan persentase ini disebabkan responden paling banyak berasal dari divisi Service yaitu 48 orang dan semuanya berjenis kelamin pria. Kondisi ini dikarenakan sifat dari pekerjaannya yang menuntut kekuatan fisik sehingga lebih sesuai jika dilaksanakan oleh karyawan berjenis kelamin pria. 2. Masa Kerja Responden Tabel 4.2 Masa Kerja Responden Sumber : Hasil Penelitian data diolah Tahun 2011 MASA KERJA FREKWENSI PERSENTASE 1 6 8 2 7 8 3 13 16 4 19 24 5 18 23 6 5 6 7 7 9 8 4 5 9 1 1 Berdasarkan Tabel 4.2 dapat diamati bahwa mayoritas responden telah memiliki masa kerja selama 4 tahun sebesar 24, sedangkan responden dengan masa kerja 9 tahun menempati porsi terkecil yaitu 1 saja.

B. Pengujian Validitas Instrumen

Validitas adalah sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Valid tidaknya suatu alat ukur tergantung pada sejauh mana alat ukur tersebut mencapai tujuan pengukuran yang dikehendaki dengan tepat Azwar, 2001 :157. Adapun dalam penelitian ini, konsep validitas yang hendak dicapai oleh alat ukur adalah validitas internal khususnya validitas isi melalui analisis rasional terhadap isi alat ukur. Validitas isi bertujuan untuk mengungkap sejauh mana aitem-aitem dalam alat ukur tersebut mencakup keseluruhan kawasan isi yang diukur. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan uji daya beda aitem Azwar, 2005 : 55. Uji coba skala dilakukan dengan menguji daya beda butir pernyataan dilakukan untuk melihat sejauh mana butir pernyataan mampu membedakan antara individu atau kelompok individu yang memiliki dan yang tidak memiliki atribut yang diukur. Dasar kerja yang digunakan dalam analisis butir pernyataan ini adalah dengan memilih butir-butir pernyataan yang fungsi ukurnya selaras atau sesuai dengan fungsi ukur tes. Atau dengan kata lain, memilih butir pernyataan yang mengukur hal yang sama dengan apa yang diukur oleh tes sebagai keseluruhan Azwar,2005 : 56. Pengujian daya beda butir pernyataan ini dilakukan dengan komputasi koefisien korelasi antara distribusi skor pada setiap butir pernyataan dengan suatu kriteria yang relevan yaitu skor total tes itu sendiri dengan menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment. Prosedur pengujian ini akan menghasilkan koefisien korelasi aitem total yang dikenal dengan indeks daya beda butir pernyataan Azwar, 2005 : 59. Uji daya beda butir pernyataan ini akan dilakukan pada alat ukur dalam penelitian ini, yaitu skala kepuasan kerja dan skala OCB. Setiap butir pernyataan pada skala ini akan dikorelasikan dengan skor total skala. Prosedur pengujian ini menggunakan taraf signifikansi 5 p0,05. Skor dari setiap aitem akan diperbandingkan dengan koefisien validitas yang sudah ditetapkan sebelumnya, yakni minimal 0.30. Standar koefisien validitas ini sesuai dengan pendapat dari Cronbach dalam Azwar, 2001 : 158, bahwa koefisien validitas yang berkisar antara 0,30 sampai dengan 0,50 telah dapat memberi kontribusi yang baik terhadap efisiensi suatu alat tesskala dan telah dapat dianggap sebagai nilai yang memuaskan. Berkaitan dengan tujuan ini, peneliti menguji dua skala yaitu skala kepuasan kerja dan skala OCB, yang masing-masing terdiri dari 25 aitem. Uji coba ini dilakukan antara bulan November hingga pertengahan bulan Desember tahun 2010 pada karyawan PT.Sumatera Tiga Berlian Medan, yaitu dealer mobil dan truk merek Mitsubishi. Pengujian ini melibatkan 35 orang subjek. Setiap butir aitem disediakan lima interval jawaban. Jawaban terendah diberi skor 1 dan tertinggi diberi skor 5. B.1. Pengujian Validitas Skala Kepuasan Kerja Berikut ini merupakan hasil pengolahan data uji coba skala kepuasan kerja yang terdiri dari 25 aitem dan berasal dari lima dimensi kepuasan kerja dengan menggunakan SPSS version 15.0 for Windows, yaitu : Tabel 4.3 Hasil Uji Coba Skala Kepuasan kerja Variabel Independent Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Aitem1 97.4000 32.365 .107 .721 Aitem2 97.1714 32.029 .136 .720 Aitem3 97.2286 30.887 .349 .708 Aitem4 97.2000 30.812 .314 .709 Aitem5 97.2286 30.123 .494 .699 Aitem6 97.4000 31.424 .305 .711 Aitem7 97.4571 31.373 .361 .710 Aitem8 97.2857 31.034 .335 .709 Aitem9 97.5143 31.904 .289 .714 Aitem10 97.1714 30.558 .403 .704 Aitem11 97.0857 32.022 .138 .720 Aitem12 97.2286 32.182 .113 .721 Aitem13 98.9429 29.173 .156 .740 Aitem14 97.2857 30.504 .305 .709 Aitem15 97.2857 31.210 .301 .711 Aitem16 97.4286 31.252 .161 .721 Aitem17 97.4000 30.776 .445 .704 Aitem18 97.4000 30.600 .484 .702 Aitem19 97.4571 31.844 .090 .726 Aitem20 97.4286 31.252 .363 .709 Aitem21 97.3714 29.770 .339 .706 Aitem22 99.6857 28.281 .327 .709 Aitem23 99.3143 26.222 .410 .701 Aitem24 97.4000 31.776 .230 .715 Aitem25 97.3143 31.281 .296 .711 Sumber : Hasil Perhitungan SPSS Tahun 2010 Berdasarkan Tabel 4.3 di atas, diperoleh skor dari kolom Corrected Item- Total Correlation , bisa juga disebut dengan nilai R hitung, merupakan korelasi antara skor aitem dengan skor total aitem yang dapat digunakan untuk menguji validitas skala. Untuk mengetahui validitasnya, maka skor R hitung dari setiap aitem harus dibandingkan dengan koefisien validitas minimum, yaitu 0,30. Pengambilan keputusan : a. Jika r hitung 0,30 maka aitem tersebut valid b. Jika r hitung 0,30 maka aitem tersebut tidak valid Tabel 4.4 Validitas Aitem Skala Kepuasan kerja Variabel Independent Sumber : Hasil Penelitian data diolah Tahun 2010 Dimensi Corrected Item Total Correlation R hitung Koefisien Validitas Minimum Hasil Analisis Aitem 1 0.107 0,30 Tidak Valid Aitem 2 Pekerjaan itu 0.136 0,30 Tidak Valid Aitem 3 Sendiri 0.349 0,30 Valid Aitem 4 Work it 0.314 0,30 Valid Aitem 5 Self 0.494 0,30 Valid Aitem 6 0.305 0,30 Valid Aitem 7 Penyelia 0.361 0,30 Valid Aitem 8 Supervision 0.335 0,30 Valid Aitem 9 0.289 0,30 Tidak Valid Aitem 10 0.403 0,30 Valid Aitem 11 0.138 0,30 Tidak Valid Aitem 12 Teman 0.113 0,30 Tidak Valid Aitem 13 Sekerja 0.156 0,30 Tidak Valid Aitem 14 Coworkers 0.305 0,30 Valid Aitem 15 0.301 0,30 Valid Aitem 16 0.161 0,30 Tidak Valid Aitem 17 Promosi 0.445 0,30 Valid Aitem 18 Promotion 0.484 0,30 Valid Aitem 19 0.090 0,30 Tidak Valid Aitem 20 0.363 0,30 Valid Aitem 21 0.339 0,30 Valid Aitem 22 GajiUpah 0.327 0,30 Valid Aitem 23 Pay 0.410 0,30 Valid Aitem 24 0.230 0,30 Tidak Valid Aitem 25 0.296 0,30 Tidak Valid Berdasarkan hasil analisis validitas aitem dalam Tabel 4.4 di atas, dapat disusun blue print distribusi aitem skala kepuasan kerja yang baru seperti berikut ini, yaitu : Tabel 4.5 Distribusi Aitem Skala Kepuasan Kerja Variabel Independent Setelah Uji coba No Dimensi Nomor Aitem Jumlah Favourable Unfavourable 1 Pekerjaan itu sendiri Work It self 3 1 4 2, 5 3 3 2 Penyelia Supervision 64,75,86 10 7 4 3 Teman sekerja Coworkers 14 8,159 2 4 Promosi Promotion 1710,1811 20 12 3 5 GajiUpah Pay 2113,2214,2315 3 TOTAL 9 6 15 Sumber : Hasil Penelitian data diolah Tahun 2010 Dengan demikian, skala kepuasan kerja setelah dilakukan uji coba memiliki 15 aitem dengan tingkat validitas 0,30 serta mewakili setiap aspek dari kepuasan kerja. Nomor aitem yang ditulis dalam tanda kurung adalah nomor aitem yang telah disusun ulang pada skala kepuasan kerja yang baru setelah uji coba dilakukan. B.2. Pengujian Validitas Skala Organizational Citizenship Behavior OCB Tabel 4.6 berikut ini merupakan hasil pengolahan data uji coba skala OCB yang terdiri dari 25 aitem dan berasal dari lima dimensi OCB dengan menggunakan SPSS version 15.0 for Windows, yaitu : . Tabel 4.6 Hasil Uji Coba Skala Organizational Citizenship Behavior OCB Variabel Dependent Sumber : Hasil Perhitungan SPSS Tahun 2010 Sebagaimana yang sebelumnya dilakukan pada skala kepuasan kerja, maka skor dari kolom Corrected Item-Total Correlation R hitung pada Tabel 4.6 di atas akan diperbandingkan dengan koefisien validitas minimum, yaitu 0,30. Pengambilan keputusan : a. Jika r hitung 0,30 maka aitem tersebut valid b. Jika r hitung 0,30 maka aitem tersebut tidak valid Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Aitem1 81.4857 111.728 .619 Aitem2 79.9429 129.350 -.015 Aitem3 81.2857 105.857 .753 Aitem4 79.8857 131.222 -.177 Aitem5 82.0571 110.173 .714 Aitem6 79.8571 125.067 .366 Aitem7 82.2000 125.047 .151 Aitem8 79.8000 128.165 .092 Aitem9 82.1714 108.793 .735 Aitem10 81.6857 107.398 .794 Aitem11 79.9143 124.963 .371 Aitem12 80.1714 127.087 .214 Aitem13 82.7429 134.079 -.262 Aitem14 81.9143 110.139 .746 Aitem15 80.9143 109.728 .627 Aitem16 80.0857 127.139 .189 Aitem17 80.1143 126.987 .209 Aitem18 82.2286 117.534 .409 Aitem19 79.7714 126.887 .185 Aitem20 81.8857 111.045 .672 Aitem21 81.8286 115.911 .510 Aitem22 83.0571 130.585 -.125 Aitem23 79.7429 124.726 .305 Aitem24 79.8286 123.793 .360 Aitem25 81.7143 105.387 .857 Tabel 4.7 Validitas Aitem Skala Organizational Citizenship Behavior OCB Variabel Dependent Sumber : Hasil Penelitian data diolah Tahun 2010 Berdasarkan hasil analisis validitas aitem dalam Tabel 4.7 di atas, dapat disusun blue print distribusi aitem skala OCB yang baru seperti berikut ini, yaitu : Dimensi Corrected Item Total Correlation R hitung Koefisien Validitas Minimum Hasil Analisis Aitem 1 .619 0,30 Valid Aitem 2 Altruism -.015 0,30 Tidak valid Aitem 3 Perilaku .753 0,30 Valid Aitem 4 membantu orang -.177 0,30 Tidak valid Aitem 5 lain .714 0,30 Valid Aitem 6 .366 0,30 Valid Aitem 7 Conscientiousness .151 0,30 Tidak valid Aitem 8 Kesungguhan .092 0,30 Tidak valid Aitem 9 .735 0,30 Valid Aitem 10 .794 0,30 Valid Aitem 11 .371 0,30 Valid Aitem 12 Sportmanship .214 0,30 Tidak valid Aitem 13 Sikap sportif -.262 0,30 Tidak valid Aitem 14 .746 0,30 Valid Aitem 15 .627 0,30 Valid Aitem 16 .189 0,30 Tidak valid Aitem 17 Civic Virtue .209 0,30 Tidak valid Aitem 18 Partisipasi .409 0,30 Valid Aitem 19 kepatuhan .185 0,30 Tidak valid Aitem 20 .672 0,30 Valid Aitem 21 .510 0,30 Valid Aitem 22 Courtessy -.125 0,30 Tidak valid Aitem 23 Menghormati .305 0,30 Valid Aitem 24 .360 0,30 Valid Aitem 25 .857 0,30 Valid Tabel 4.8 Distribusi Aitem Skala Organizational Citizenship Behavior OCB Variabel Dependent Setelah Uji coba Sumber : Hasil Penelitian data diolah Tahun 2010 Tabel 4.8 di atas menunjukkan bahwa setelah dilakukan uji coba terhadap skala OCB, didapatkan 15 aitem dengan validitas 0,30 dan mewakili kelima dimensi dari OCB. Nomor aitem yang ditulis dalam tanda kurung adalah nomor aitem yang telah disusun ulang pada skala OCB yang baru setelah uji coba dilakukan.

C. Pengujian Reabilitas Instrumen