2.3. Kerangka Konseptual
Salah satu tujuan perusahaan adalah untuk memperoleh keuntungan atau laba. Laba yang diperoleh perusahaan biasanya akan ditahan dalam bentuk retained
earning atau dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen sesuai dengan kebijakan dividen perusahaan tersebut. “Kebijakan dividen merupakan
keputusan perusahaan untuk menentukan bagian keuntungan sebagai laba ditahan dan bagian yang akan dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen”
Oladipupo Ibadin, 2013. Kebijakan dividen merupakan masalah yang sering dihadapi oleh perusahaan. Pihak manajemen perusahaan sering mengalami
kesulitan untuk menentukan apakah akan membagi dividennya atau akan menahan labanya untuk diinvestasikan kembali membiayai proyek yang menguntungkan
perusahaan. Setiap perusahaan selalu menginginkan adanya pertumbuhan bagi perusahaan
dan juga dapat membayar dividen yang stabil kepada pemegang saham tetapi kedua tujuan tersebut selalu bertentangan. Hal ini disebabkan karena apabila
manajemen perusahaan memilih untuk membagikan laba sebagai dividen maka akan mengurangi laba ditahan yang akhirnya mengurangi total sumber dana intern
perusahaan. Sebaliknya jika perusahaan memilih untuk menahan laba yang diperoleh maka kemampuan perusahaan dalam pembentukan dana intern akan
semakin besar. Oleh karena itulah, penetapan kebijakan dividen menjadi penting bagi perusahaan dan manajemen perusahaan perlu memerhatikan hal-hal yang
berpengaruh dalam penentuan kebijakan dividen. Beberapa hal yang mempengaruhi kebijakan dividen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Universitas Sumatera Utara
manajemen modal kerja yang diukur dengan net trade cycle NTC, pertumbuhan perusahaan growth dan ukuran perusahaan size.
Berdasarkan latar belakang masalah dan tinjauan pustaka diatas maka dapat disimpulkan kerangka konseptual sebagai berikut:
H1
H2
H3 H4
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
2.4. Hipotesis Penelitian
Menurut Idrus 2009 : 18 “hipotesis adalah jawaban sementara terhadap permasalahan yang sedang diteliti. Hipotesis
adalah instrumen kerja dari suatu teori dan bersifat spesifik yang siap diuji secara empiris”.
Net Trade
Pertu mbuha
Ukur an
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tinjauan pustaka dan kerangka konseptual yang telah diurakan sebelumnya, maka dapat dirumuskan hipotesis
sebagai berikut: H1: Net trade cycle NTC berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout
Ratioperusahaan manufaktur H2: Pertumbuhan perusahaan Growth berpengaruh signifikan terhadap Dividend
Payout Ratioperusahaan manufaktur H3: Ukuran perusahaan Sizeberpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout
Ratio perusahaan manufaktur. H4:Net trade cycle NTC, pertumbuhan perusahaan Growth dan ukuran
perusahaan Size secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio perusahaan manufaktur.
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Pada penelitian ini penulis menggunakan desain penelitian kausal atau hubungan sebab akibat. Menurut Umar 2008 : 30 “desain
kausal berguna untuk menganalisis hubungan-hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel
memengaruhi variabel lainnya”. Dari definisi tersebut dengan kata lain desain penelitian kausal berguna untuk mengukur hubungan
antarvariabel atau berguna untuk menganalisis bagaimana suatu variabel memengaruhi variabel lain.
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan melalui media internet pada situs Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id dan waktu penelitian yang
dilakukan peneliti mulai Desember 2013 sampai selesai.
3.3. Batasan Operasional
Adapun yang menjadi batasan operasional dalam penelitian ini adalah : 1. Penelitian hanya dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar pada
Bursa Efek Indonesia BEI 2. Periode penelitian yang dilakukan dibatasi pada tahun 2010 - 2012
Universitas Sumatera Utara