Teknik Penentuan Skor Metode Uji Instrumen

2. Dokumentasi, yaitu suatu teknik pengumpulan data untuk mengetahui rekaman data yang telah berlalu.

3.8. Teknik Analisis Data

3.8.1. Teknik Penentuan Skor

Penelitian ini menggunakan teknik penentuan skor dengan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang mengenai suatu variabel tertentu. Dalam penelitian ini skala Likert yang digunakan mengandung jawaban dan skor sebagai berikut : Tabel 3.1 Opsi Jawaban dan Skor Opsi Jawaban Skor Sangat Setuju SS 4 Setuju S 3 Tidak Setuju TS 2 Sangat Tidak Setuju STS 1 Kemudian hasil jawaban responden diukur persentasenya dan dilihat tingkat kriterianya dengan menggunakan tabel dibawah ini: Tabel 3.2 Kriteria Persentase Tanggapan Responden Jumlah Skor Tingkat Kriteria 20.00 - 36.00 Sangat Tidak Baik 36.01 - 52.00 Tidak Baik 52.01 - 68.00 Cukup Baik 68.01 - 84.00 Baik Universitas Sumatera Utara 84.01 - 100 Sangat Baik Sumber: Umi Narimawati 2007:85.

3.8.2. Metode Uji Instrumen

3.8.2.1. Uji Validitas

Menurut Arikunto 2002:167 validitas adalah keadaan yang menggambarkan tingkat instrumen yang bersangkutan mampu mengukur apa yang akan diukur. Untuk menguji validitas instrumen, digunakan program aplikasi komputer SPSS 16.0 for windows. Menurut Juliandi 2013: 82 apabila menggunakan SPSS, maka kriteria menarik kesimpulan untuk menentukan valid tidaknya suatu instrumen adalah dengan melihat probabilitas kesalahan dari korelasi disimbolkan dengan Sig. Nilai kesalahan Sig hasil dari perhitungan SPSS tersebut dibandingkan dengan probabilitas kesalahan yang ditetapkan oleh peneliti yang disimbolkan dengan alpha α. Jika nilai Sigα, maka suatu item instrumen yang diuji kolerasinya adalah valid.

3.8.2.2. Uji Reliabilitas

Menurut Juliandi 2013:83 tujuan pengujian reliabilitas adalah untuk melihat apakah instrumen penelitian merupakan instrumen yang handal dan dapat dipercaya. Menurut Azwar 2004: 106 untuk instrumen pengumpulan data seperti kuisioner dan wawancara, reliabilitas hasilnya Universitas Sumatera Utara akan banyak dipengaruhi oleh sikap, persepsi, dan motivasi responden dalam memberikan jawaban. Untuk menguji reliabilitas instrumen, digunakan program aplikasi komputer SPSS 16.0 for windows. Menurut Juliandi 2013: 86 instrumen penelitian dapat dikatakan reliabel apabila nilai koefisien reliabilitasnya Cronbach’s Alpha lebih besar dari 0,6.

3.8.3. Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Perbedaan Rasio Profitabilitas Sebelum Dan Sesudah Sertifikasi International Organization For Standardization (ISO) 9001 Pada PT. Inalum

0 39 83

Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu International Organization For Standardization (Iso 9001:2008) Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan

1 7 132

Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu International Organization For Standardization (Iso 9001:2008) Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan

0 0 12

Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu International Organization For Standardization (Iso 9001:2008) Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan

0 0 2

Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu International Organization For Standardization (Iso 9001:2008) Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan

0 0 16

Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu International Organization For Standardization (Iso 9001:2008) Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan

0 1 3

Pengaruh Penerapan Sistem Manajemen Mutu International Organization For Standardization (Iso 9001:2008) Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT Asia Sakti Wahid Foods Manufacture Medan

0 1 17

PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001

0 0 11

IMPLEMENTASI THE INTERNATIONAL ORGANIZATION FOR STANDARDIZATION (ISO) POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA Indarto AS

0 0 6

ANALISIS PENGARUH PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN MUTU ISO 9001:2008 TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PROPINSI SUMATERA UTARA

0 1 15