Pertumbuhan Anak Sekolah Dasar Berdasarkan BBU

BAB V PEMBAHASAN

5.1. Pertumbuhan Anak Sekolah Dasar Berdasarkan BBU

Anak usia sekolah dasar adalah anak yang sedang mengalami perrtumbuhan baik pertumbuhan intelektual, emosional maupun pertumbuhan fisik, di mana kecepatan pertumbuhan anak pada masing-masing aspek tersebut tidak sama, sehingga terjadi berbagai variasi tingkat pertumbuhan dari ketiga aspek tersebut. Ini suatu faktor yang menimbulkan adanya perbedaan individual pada anak-anak sekolah dasar walaupun mereka dalam usia yang sama Hutagalung, 2009. Hasil penelitian dan pengukuran tentang pertumbuhan anak sekolah dasar yang dilakukan penulis di SD Negeri dan SD Swasta dari kelas I sampai kelas VI di Desa Lau Bekeri Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang berdasarkan BBU dilihat terbanyak pada kategori normal sebanyak 74 laki-laki dan perempuan 74,9, dan dari pantauan penulis jika berangkat sekolah setiap pagi ibu selalu berusaha untuk memberikan sarapan pagi kepada anaknya. Sedangkan yang memiliki berat badan kurang dan sangat kurang, dari wawancara dan pantauan yang dilakukan penulis terhadap ibu mereka ternyata setiap pagi anak tidak mau sarapan pagi mereka hanya minta uang jajan, kalaupun sarapan pagi hanya minum teh dan makan roti. Penelitian yang dilakukan oleh Hermina 2000, di dua SD IDT desa Pasir Gaok Bantar Kambing Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, pola pertumbuhan murid SD dilihat dari rata-rata persentase berat badan menurut umur BBU menunjukkan adanya kecenderungan menurun pada bulan ke 3 dan 6, ini menunjukkan bahwa pola konsumsi pangan murid SD kurang beragam jika dilihat dari konsumsi makanannya sehari hari terutama konsumsi sayuran dan protein hewani. Nutrisi dan kesehatan amat mempengaruhi perkembangan fisik anak. Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan pertumbuhan anak menjadi lamban, kurang berdaya dan tidak aktif. Sebaliknya anak yang memperoleh makanan yang bergizi, lingkungan yang menunjang, perlakuan orang tua serta kebiasaan hidup yang baik akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak Sofa, 2008. Berat badan merupakan ukuran antropometrik yang terpenting, dipakai pada setiap kesempatan memeriksa kesehatan anak pada semua kelompok umur. Berat badan merupakan hasil peningkatanpenurunan semua jaringan yang ada pada tubuh, antara lain tulang otot, lemak, cairan tubuh dan lain-lainnya Soetjiningsih, dkk, 2001.

5.2. Pertumbuhan Anak Sekolah Dasar Berdasarkan TBU