Teknik Pengambilan Sampel Penentuan Jumlah Sampel

Nuridaria Barus : studi perubahan tujuan perjalanan Masyarakat kecamatan sei kepayang Pasca pembangunan jembatan sungai asahan, 2008 USU Repository © 2009 54 • Semakin mudahnya masyarakat keluar dari wilayah Kecanatan Sei Kepayang maka semakin banyak kemajuan yang dirasakan masyarakat tersebut. D. Moda atau sarana angkutan yang digunakan juga mengalami perubahan meliputi  Berkurangnya jumlah moda transportasi sungai antara lain : sampan kotak dan boat.  Bertambahnya jumlah moda transportasi darat antara lain : bus, mini bus, becak, sepeda motor dan sebagainya. E. Pengaruh pembangunan jalan terhadap perkembangan wilayah meliputi :  Semakin meningkatnya aktifitas ekonomi masyarakat.  Pendidikan masyarakat semakin berkembang.  Terbukanya jenis-jenis lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat.  Pendapatan daerah semakin meningkat, maka dengan meningkatanya pendapatan daerah semakin meningkat pula kesejahteraan masyarakat setempat.

VI.3. Teknik Pengambilan Sampel

Mengingat karakteristik sosial ekonomi penduduk di Kecamatan Sei Kepayang umumnya heterogen, maka teknik pengambilan sampel yang dipergunakan adalah Stratified Random Sampling Sampel Acak Berstrata. Sampel acak berstrata adalah cara pengambilan sampel dengan terlebih dahulu membuat penggolongan populasi menurut ciri geografi tertentu dan setelah digolongkan lalu ditentukan jumlah sampel dengan sistem pemilihan secara acak. Nuridaria Barus : studi perubahan tujuan perjalanan Masyarakat kecamatan sei kepayang Pasca pembangunan jembatan sungai asahan, 2008 USU Repository © 2009 55 Dalam penelitian ini, kriteria pengambilan sampel dengan pembagian berdasarkan letak wilayah di Kecamatan Sei Kepayang. Sehingga pada penelitian ini ditetapkan pada Desa Perbangunan sd Desa Sei Tempurung.

IV.4. Penentuan Jumlah Sampel

Dari data sekunder diperoleh banyaknya jumlah rumah tangga yang tinggal di Kecamatan Sei Kepayang dan melakukan perjalanan keluar melalui Jembatan Sungai Asahan adalah sebagai berikut : 01. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Perbangunan adalah sebanyak 610 KK 02. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Pertahanan adalah sebanyak 451 KK 03. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Bangun Baru adalah sebanyak 328 KK 04. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Sembilang adalah sebanyak 572 KK 05. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Paham adalah sebanyak 875 KK 06. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei.Kep.Kanan adalah sebanyak 537 KK 07 .Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa S.Kep.Tengah adalah sebanyak 718 KK 08. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei.Kep.Kiri adalah sebanyak 301 KK 09. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Lendir adalah sebanyak 163 KK 10. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei.T.Pandau adalah sebanyak 306 KK 11. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Serindan adalah sebanyak 439 KK 12. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Jawi-jawi adalah sebanyak 624 KK 13. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Nangka adalah sebanyak 642 KK 14 .Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Lunang adalah sebanyak 399 KK 15. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Pasir adalah sebanyak 290 KK Nuridaria Barus : studi perubahan tujuan perjalanan Masyarakat kecamatan sei kepayang Pasca pembangunan jembatan sungai asahan, 2008 USU Repository © 2009 56 16. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sarang Helang adalah sebanyak 356 KK 17. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa S. Tempurung adalah sebanyak 372 KK Sehingga total jumlah Kepala Keluarga yang ada di Kecamatan Sei Kepayang adalah 7.983 KK. Untuk mengetahui sampel dari jumlah Kepala Keluarga yang diambil dan dapat mewakili suatu populasi. Data sekunder yang diperoleh dari Kecamatan Sei Kepayang adalah sebagai berikut : 01. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Perbangunan adalah 0001-0610 KK 02. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Pertahanan adalah 0611-1061 KK 03. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Bangun Baru adalah 1062-1389 KK 04. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Sembilang adalah 1390-1961 KK 05. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Paham adalah 1962-2836 KK 06. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei.Kep.Kanan adalah 2837-3373 KK 07. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa S.Kep.Tengah adalah 3374-4091 KK 08. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei.Kep.Kiri adalah 4092-4392 KK 09. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Lendir adalah 4393-4555 KK 10. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei.T.Pandau adalah 4556-4861 KK 11. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Serindan adalah 4862-5300 KK 12. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Jawi-jawi adalah 5301-5924 KK 13. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Nangka adalah 5925-6566 KK 14. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Lunang adalah 6567-6965 KK 15. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sei Pasir adalah 6966-7255 KK 16. Jumlah Kepala Keluarga untuk Desa Sarang Helang adalah 7256-7611 KK 17. Jumlah Kepala Kelurga untuk Desa Sei Tempurung adalah 7612- 7983 KK Nuridaria Barus : studi perubahan tujuan perjalanan Masyarakat kecamatan sei kepayang Pasca pembangunan jembatan sungai asahan, 2008 USU Repository © 2009 57 Untuk mengetahui besarnya sampel yang diambil dan dapat mewakili suatu populasi, maka digunakan rumus Dixon dan B.Leach sebagai berikut : n = [ C V Z × ] 2 Dimana : n = jumlah sampel Z = Tingkat Kepercayaan Confidence Level 1,96 V = Vareabilitas yang dapat diperoleh dengan rumus V = 100 ρ ρ − ρ = Persentase karakteristik sampel yang dianggap benar Untuk itu dianggap bahwa Confidence Level Z adalah 95 sedangkan persentase karakteristik ρ Kepala Keluarga yang melakukan perjalanan diperkirakan 50, maka jumlah sampel yang dapat dihitung adalah sebagai berikut : V = ρ ρ − 100 = 50 100 50 − = 50 C = Confidence Limit C dapat diketahui dengan rumus : C = ± Z × SE SE adalah Standard error yang bisa ditulis dengan : SE = n s Nuridaria Barus : studi perubahan tujuan perjalanan Masyarakat kecamatan sei kepayang Pasca pembangunan jembatan sungai asahan, 2008 USU Repository © 2009 58 Sedang s adalah standard deviasi sampel yang dapat dihitung dengan rumus : s=         − − ∑ 2 1 n x x Dimana : x = nilai setiap pengamatan sedangkan x = nilai rata-rata pengamatan n = jumlah sampel Maka, s=         − − ∑ 1 2 n x x s=                         − + − + − + − + − + − + − + + + − + − + − + − + − + − + − + − + − 7982 470 372 7982 470 356 7982 470 290 7982 470 399 7982 470 642 7982 470 624 7982 470 439 7982 470 306 7982 470 163 7982 470 301 7982 470 718 7982 470 537 7982 470 875 7982 470 572 7982 470 328 7982 470 451 7982 470 610 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 s = 203 . 1 628 . 1 059 . 4 631 . 706 . 3 971 . 2 120 . 369 . 3 807 . 11 578 . 3 705 . 7 562 . 549 . 20 303 . 1 526 . 2 045 . 455 . 2 + + + + + + + + + + + + + + + + s = 217 . 68 = 8.259 SE = 092 . 7983 259 . 8 = = n s C = ± Z x SE = ± 1.96 x 0.092 = ± 0.181 n ‘ = 293 181 . 50 96 . 1 2 2 =     × =     × C V Z Jadi, jumlah seluruh sampel yang diambil di Kecamatan Sei Kepayang adalah : 293 sampel. Nuridaria Barus : studi perubahan tujuan perjalanan Masyarakat kecamatan sei kepayang Pasca pembangunan jembatan sungai asahan, 2008 USU Repository © 2009 59

IV.5. Pemilihan Lokasi Sampel