22,24,25 dan pertanyaan negatif 23, dan indikator terakhir tentang pencegahan IMS 5 soal dengan pertanyaan positif terdapat
di nomer 26,27,29 dan pertanyaan negatif 28,30. Cara pengukuran dilakukan dengan kuesioner dengan menggunakan
skala Guttman untuk variable pengetahuan. Selanjutnya untuk pengkategorian tingkat pengetahuan menurut Riwidikdo 2013 yaitu:
a. Baik : Bila nilai responden yang diperoleh x mean + 1 SD
b. Cukup : Bila nilai responden mean -
1 SD ≤ x ≤ mean + 1 SD c.
Kurang : Bila nilai responden yang diperoleh x mean -1 SD
E. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
Untuk mengetahui kuesioner berkualitas terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Uji validitas isi content validity dan validitas
konstruk construct validity yang diujikan dan reliabilitas menggunakan teknik spearman brown.
1. Hasil Uji Validitas
Validitas adalah suatu indeks yang mampu menunjukan alat ukur itu benar-benar mengukur apa yang diukur Notoatmodjo, 2010. Dalam
penelitian ini uji validitas yang digunakan adalah validitas isi content validity. Validitas isi content validity merupakan validitas lewat
pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional atau lewat professional judgment. Pertanyaan yang dicari jawabanya dalam validasi ini adalah
sejauh mana item-item dalam tes mencangkup keseluruhan kawasan isi
objek yang hendak diukur atau sejauh mana isi tes mencerminkan ciri atribut yang hendak diukur Azwar, 2000.
Instrumen ini akan diujikan lewat professional judgement atau seseorang yang ahli dalam bidangnya, yang diujikan oleh:
1. Puspita Palupi, S.Kp.,M.Kep.,Ns.Sp.Kep.Mat
2. Maulina Handayani, S.Kp.,M.Sc.
Pada penelitian ini, uji coba instrument dilakukan kepada para ahli sehingga tiap-tiap item pertanyaan dapat dikoreksi oleh para ahli dan
diberi masukan. Hasil uji validitas isi Content Validity didapatkan 30 item pertanyaan yang dapat digunakan.
2. Hasil Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah indeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Notoatmodjo, 2010.
Menurut Setiadi 2007, reliabilitas yaitu adanya suatu kesamaan hasil apabila pengukuran dilaksanakan oleh orang yang berbeda ataupun waktu
yang berbeda. Kuesioner sebagai alat ukur untuk gejala-gejala sosial nonfisik
harus memiliki reliabilitas yang tinggi Notoatmodjo, 2010. Uji reliabilitas dapat menggunakan rumus Sperman Brown metode ini
menggunakan satu instrument kemudian dibagi menjadi dua sama banyak, bagian yang pertama memuat skor dari unsur-unsur pokok bernomor ganjil
dan bagian yang kedua memuat skor dari unsur-unsur pokok yang bernomor genap Siregar, 2013
Rumus Spearmen Brown:
� = �
+ �
Keterangan : � = koefisien reliabilitas internal seluruh item
Apabila r
11
r
tabel
berarti reliabel dan apabila r
11
r
tabel
maka tidak reliabel.
Setelah mengukur validitas, peneliti perlu mengukur reliabilitas data, apakah alat ukut dapat digunakan atau tidak. Pada penelitian ini uji
coba instrument dilakukan pada tanggal 31 Maret tahun 2015. Uji coba dilakukan terhadap 30 siswa siswi SMA Al-Nur Cibinong Kabupaten
Bogor. Hasil dari koefisien reliabilitas internal seluruh item adalah 0.616. Nilai ini kemudian dibandingkan dengan r tabel pada signifikan 5 dan
n=30, yaitu sebesar 0.347. Karena nilai dari koefisien reliabilitas internal seluruh item r tabel, maka instrument ini dianggap reliable, dapat
dipercaya, dan dapat diandalkan.
F. Metode Pengumpulan Data