D. Alat Pengumpulan Data
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pengambilan data dengan skala atau disebut metode skala. Metode skala digunakan karena data
yang diukur berupa konstruk atau konsep psikologis yang dapat diungkap secara tidak langsung melalui indikator-indikator perilaku yang diterjemahkan dalam
bentuk aitem-aitem pernyataan Azwar, 2001.
1. Skala locus of control
Skala locus of control dalam kesehatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala psikologis yang disusun oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek
locus of control yang dikemukakan oleh Julian Rotter dalam Phares, 1992 dan diaplikasikan dalam kesehatan. Skala ini terdiri dari 2 aspek yaitu internal dan
eksternal. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan uji coba skala tersebut untuk menjamin kelayakan skala. Skala ini menggunakan skala model Likert yang
terdiri dari pernyataan dengan empat pilihan jawaban yaitu : Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS, dan Sangat Tidak Sesuai STS. Skala disajikan
dalam bentuk pernyataan favourable mendukung. Nilai setiap pilihan bergerak dari 1-4, bobot penilaian aspek internal untuk pernyataan SS = 4, S = 3, TS = 2
dan STS = 1. Bobot penilaian aspek eksternal untuk pernyataan SS = 1, S = 2, TS= 3 dan STS = 4. Untuk lebih jelasnya, cara penilaian skala nilai-nilai utama
locus of control yang digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 1 berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1. Cara Penilaian Skala Locus Of Control Skor
Bentuk Pernyataan SS S TS STS
Internal 4 3 2 1
Eksternal 1 2 3 4
Aitem skala locus of control disusun berdasarkan aspek locus of control dikemukakan oleh Julian Rotter dengan blue print pada tabel 2 berikut ini:
Tabel 2. Blueprint Skala Locus Of Control Saat Uji Coba No Aspek
Item Jumlah
Persentase 1 Internal
a. Kemampuan 1, 14, 21, 27, 35,
40, 46, 56 8 14
b. Minat 2, 13, 15, 28, 34,
41, 47, 55 8 14
c. Usaha 3, 12, 16, 22, 33,
42, 48, 54 8 14
2 Eksternal a. Nasib
4, 11, 17, 23, 29, 36, 49, 53, 52, 57
10 18 b. Keberuntungan
5, 10, 18, 24, 30, 37, 43, 50,
8 14 c. Sosial Ekonomi
6, 9, 19, 25, 31, 38, 44,
7 12 d.
Pengaruh Orang
Lain 7, 8, 20, 26, 32, 39,
45, 51, 8 14
Total 57
57 100
2. Skala perilaku kesehatan
Skala perilaku kesehatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala psikologis yang disusun oleh peneliti berdasarkan aspek-aspek perilaku kesehatan
yang dikemukakan oleh Roizen 1999. Skala ini terdiri dari 7 aspek yaitu
Universitas Sumatera Utara
perilaku makan dan minum, olah raga, kebiasan sehat, seks, stres dan dukungan sosial, berat dan jantung sehat, tembakau
dan rokok. Peneliti melakukan uji coba skala untuk menjamin kelayakan skala. Skala
ini menggunakan skala model Likert yang terdiri dari pernyataan dengan empat pilihan jawaban yaitu : Sangat Sesuai SS, Sesuai S, Tidak Sesuai TS dan
Sangat Tidak Sesuai STS. Skala disajikan dalam bentuk pernyataan favorable mendukung dan unfavorable tidak mendukung. Nilai setiap pilihan bergerak
dari 1-4, bobot penilaian untuk pernyataan SS = 4, S = 3, TS = 2 dan STS = 1. Untuk lebih jelasnya, cara penilaian skala nilai-nilai utama perilaku kesehatan yg
digunakan dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel 3 berikut:
Tabel 3. Cara Penilaian Skala Perilaku Kesehatan Skor
Bentuk Pernyataan SS S TS STS
Favorable 4 3 2 1
Unfavorable 1 2 3 4
Butir-butir aitem skala perilaku kesehatan disusun berdasarkan aspek yang dikemukakan oleh Roizen 1999 dengan blue print pada tabel 4 berikut ini:
Tabel 4. Blueprint Skala Perilaku Kesehatan Saat Uji Coba Nomor Aitem
No.
Dimensi Perilaku Kesehatan
Favorable Unfavorable Jumlah
Persentase
1. Makan dan
minum 2, 3, 4, 5, 6,
7, 8, 13. 1 9
36 2. Olah
raga 9
1 4
Universitas Sumatera Utara
Nomor Aitem
No
Dimensi Perilaku Kesehatan
Favorable Unfavorable Jumlah
Persentase
3. Kebiasan sehat
10, 11, 12 19
4 16
4. Seks 17,
25 2
8 5. Stres
dan dukungan sosial
16, 22, 15, 21
23, 24 6 24
6. Berat dan
Jantung sehat 14
1 4
7. Tembakau dan rokok
18, 20
2 8
Total 17
8 25 100
E. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur