kuat. Sedangkan faktor 2 memiliki nilai di bawah 0,5 berarti memiliki korelasi yang sangat lemah.
2. Variabel Kebijaksanaan Pembelian Wisdom of Purchase
Data dari variabel Kebijakan Pembelian Wisdom of Purchase yang terdiri dari 4
faktor yaitu merasa bahwa telah melakukan hal yang tepat untuk membeli ponsel Nokia berkamera, merasa bahwa sangat membutuhkan ponsel Nokia berkamera, merasa bahwa
seharusnya tidak perlu membeli suatu apapun, dan merasa bahwa telah membuat pilihan yang tepat, dimasukkan ke dalam data view pada SPSS 15.0 for Windows yang kemudian akan
diproses sebagaimana diuraikan di atas, maka hasilnya dapat dilihat pada Tabel di bawah ini:
Tabel 4.17 Hasil Analisis Faktor
KMO and Bartletts Test
Kaiser-Meyer-Olkin Measure of Sampling Adequacy. ,771
Bartletts Test of Sphericity
Approx. Chi-Square 208,498
df 6
Sig. ,000
Sumber: Pengolahan data primer dengan aplikasi SPSS 15.0 for Windows.2010 Berdasarkan pengolahan data pada Tabel 4.17 terlihat bahwa nilai MSA sebesar 0,771
adalah lebih besar dari 0.5 MSA0,5 maka variabel masih bisa diprediksi dan dianalisis lebih lanjut. Untuk angka signifikan sebesar 0.000 adalah lebih kecil dari 0.05 angka
sig.0.05 maka Ho ditolak sehingga variabel sudah memadai untuk dianalisis lebih lanjut. Hasil pengolahan data selanjutnya dapat dilihat pada Tabel berikut ini:
Tabel 4.18 Hasil Analisis Faktor
Anti-image Matrices
VAR00016 VAR00017
VAR00018 VAR00019
VAR00016 ,726
-,049 ,006
-,165 VAR00017
-,049 ,310
-,185 -,069
VAR00018 ,006
-,185 ,280
-,127 Anti-image Covariance
VAR00019 -,165
-,069 -,127
,396
Universitas Sumatera Utara
VAR00016 ,855a
-,104 ,012
-,308 VAR00017
-,104 ,750a
-,628 -,197
VAR00018 ,012
-,628 ,717a
-,382 Anti-image Correlation
VAR00019 -,308
-,197 -,382
,820a a Measures of Sampling AdequacyMSA
Sumber: Data Primer dari SPSS 15.0 For Windows. 2010
Berdasarkan hasil pengolahan data pada Tabel 4.12, terlihat bahwa variabel seharusnya tidak perlu membeli suatu apapun memiliki angka MSA di bawah 0,5 MSA0,5
maka variabel tersebut dikeluarkan dan pengujian diulang lagi.
Tabel 4.19 Hasil Analisis Faktor
Total Variance Explained
Component Initial Eigenvalues
Extraction Sums of Squared Loadings
Total of
Variance Cumulative
Total of
Variance Cumulativ
e 1
2,831 70,764
70,764 2,831
70,764 70,764
2 ,684
17,104 87,868
3 ,308
7,691 95,559
4 ,178
4,441 100,000
Extraction Method: Principal Component Analysis.
Sumber: Pengolahan data primer dengan aplikasi SPSS 15.0 for Windows.2010 Komponen dari variabel Kebijakan Pembelian Wisdom of Purchase mampu
terbentuk oleh 1 faktor saja yaitu faktor merasa bahwa telah melakukan hal yang tepat, berarti dalam pembelian ponsel Nokia berkamera, faktor yang paling mampu membentuk Kebijakan
Pembelian Wisdom of Purchase adalah faktor merasa bahwa telah melakukan hal yang tepat untuk membeli ponsel Nokia berkamera, sehingga dapat diberi istilah: KEPUTUSAN
TEPAT.
Universitas Sumatera Utara
3. Variabel Perhatian Setelah Transaksi Concern Over the Deal