Nilai St. George’s Respiratory Questionnaire SGRQ setelah 30 hari Perubahan nilai awal hari ke-1 dan akhir hari ke-30 VEP

Rerata nilai akhir uji jalan 6 menit pada kelompok kasus 385,3 meter SD 30,9, pada kelompok kontrol rerata 282,7 meter SD 34,1, Dari hasil uji statistik nilai akhir uji jalan 6 menit antara kedua kelompok menunjukkan perbedaan bermakna p=0,001. Tabel 4.1.8. Nilai VEP 1 dan uji jalan 6 menit setelah 30 hari Kasus Kontrol Variabel n x±SD n x±SD P VEP 1 ml 16 954,6± 278,45 16 809,38 ± 250,42 0,131 Uji jalan 6 menit meter 16 385,3 ± 30,9 16 282,7± 34,1 0,001 uji T berpasangan

4.1.9 Nilai St. George’s Respiratory Questionnaire SGRQ setelah 30 hari

Rerata nilai akhir SGRQ gejala pada kelompok kasus 32,36 SD 8,2, rerata nilai akhir SGRQ gejala pada kelompok kontrol 54,4 SD 5,5, Dari hasil uji statistic nilai akhir SGRQ gejala kedua kelompok menunjukkan perbedaan bermakna p=0,001. Rerata nilai akhir SGRQ aktifitas pada kelompok kasus 34,96 SD 5,5 , rerata nilai akhir SGRQ aktifitas pada kelompok kontrol 55,08 SD 5,09, dari hasil uji statistik nilai akhir SGRQ aktifitas kedua kelompok menunjukkan perbedaan bermakna p=0,001. Rerata nilai akhir SGRQ dampak pada kelompok kasus 37,31 SD 4,2, rerata nilai akhir SGRQ dampak pada kelompok kontrol 57,63 SD 4,56, dari hasil uji statistik nilai akhir SGRQ dampak kedua kelompok menunjukkan perbedaan bermakna p=0,001. Rerata nilai akhir SGRQ total pada kelompok kasus 35,36 SD 4,44, rerata nilai akhir SGRQ total pada kelompok kontrol 56,36 SD 4,35, dari hasil uji statistik nilai akhir SGRQ total kedua kelompok menunjukkan perbedaan bermakna p=0,001. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1.9. Nilai St. George’s Respiratory Questionnaire SGRQ setelah 30 hari Kasus Kontrol Variabel n x±SD n x±SD P SGRQ Gejala Aktifitas Dampak Total 16 32,3 ± 8,2 34,9 ± 5,5 37,3 ± 4,2 35,3 ± 4,44 16 54,4 ± 5,5 55,08 ± 5,09 57,6 ± 4,5 56,3 ± 4,35 0,001 0,001 0,001 0,001 uji T berpasangan

4.1.10. Perubahan nilai awal hari ke-1 dan akhir hari ke-30 VEP

1 dan uji jalan 6 menit Rerata perubahan nilai VEP 1 awal hari ke-1 dengan VEP 1 akhir hari ke-30 pada kelompok kasus -62,9 SD 76,01. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna antara VEP 1 awal dengan VEP 1 akhir pada kelompok kasus p= 0,108. Rerata perubahan VEP 1 awal dengan VEP 1 akhir pada kelompok kontrol 53,7 SD 88,7. Hasil uji statistik menunjukkan tidak ada perbedaan bermakna VEP 1 awal dengan VEP 1 akhir pada kelompok kontrol p= 0,208. Rerata perubahan nilai uji jalan 6 menit awal hari ke-1 dengan nilai uji jalan 6 menit akhir hari ke-30 pada kelompok kasus -69 m SD 24,08. Hasil uji statistik menunjukkan ada perbedaan bermakna antara nilai uji jalan 6 menit awal dengan nilai uji jalan 6 menit akhir pada kelompok kasus p= 0,001. Perubahan nilai uji jalan 6 menit akhir hari ke-30 pada kelompok kontrol 16,1 m SD 11,92. Hasil uji statistik menunjukkan ada perbedaan bermakna antara nilai awal dengan nilai akhir pada kelompok kontrol p= 0,027. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1.10. Perubahan nilai awal hari ke-1 dan akhir hari ke-30 VEP 1 dan uji jalan 6 menit Kasus Kontrol Variabel n x±SD p n x±SD P VEP 1 ml 16 -62,9 ± 76,01 0,108 16 53,7 ± 88,7 0,208 Uji jalan 6 menit meter 16 -69,0 ± 24,08 0,001 16 16,12 ± 11,99 0,001 uji T berpasangan

4.1.11. Perubahan nilai awal hari ke-1 dan akhir hari ke-30 St. George’s Respiratory

Dokumen yang terkait

Analisis Kualitas Hidup Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronis Setelah Mengikuti Program Rehabilitasi Paru Yang Dinilai Dengan COPD Assessment Test (CAT) dan Uji Jalan 6 Menit

6 88 82

Analisis Kualitas Hidup Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Setelah Mengikuti Program Rehabilitasi Paru Yang Dinilai Dengan COPD Assessment Test (CAT) dan Uji Jalan 6 Menit

8 116 108

Hubungan Keparahan Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Stabil Dengan Disfungsi Ereksi

0 67 108

Profil Penderita Penyakit Paru Obstruksi Kronik Stabil Berdasarkan Penilaian BODE Index di RSUP H.Adam Malik dan RS PTP II Tembakau Deli Medan

2 58 67

Efek latihan pernafasan terhadap faal paru, derajat sesak nafas dan kapasitas fungsional penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik stabil

8 60 77

Pengaruh Pemberian Inhalasi Kombinasi Salmeterol / Flutikason Propionat Dalam Bentuk Diskus Inhaler Terhadap Kualitas Hidup Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronik Stabil

0 44 102

PERBANDINGAN NILAI FAAL PARU PADA PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKSI KRONIK (PPOK) STABIL DENGAN ORANG SEHAT

0 6 41

PENGARUH MEMBAWA BEBAN DI PUNGGUNG TERHADAP EKSPANSI DADA DAN FAAL PARU ORANG SEHAT DAN PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 76

Penyakit Paru Obstruktif kronik stabil

0 0 23

PENGARUH NCENTIVE SPIROMETRY DAN PURSED LIP BREATHING TERHADAP KAPASITAS INSPIRASI, GEJALA SESAK NAPAS, KAPASITAS EXERCISE, DAN KUALITAS HIDUP PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK STABIL - UNS Institutional Repository

0 1 24