66
oleh seluruh jajaran karyawan, diyakini akan dapat membawa pencapaian visi perusahaan. Tuntunan dimaksud diwujudkan dalam pernyataan Filosofi Bisnis
dari PT Perkebunan Nusantara X, sebagai berikut: Integritas, Profesionalisme, Visioner, dan Sinergi.
agar produktivitas karyawan dalam bekerja tetap tinggi,
maka budaya kerja yang harus dihayati dan dilaksanakan adalah Profesional, Produktif, dan Pembelajar
4.2 Ketenagakerjaan Perusahaan
Keberhasilan pencapaian sasaran dan target produksi, berkaitan erat dengan Sumber Daya Manusia dalam hal ini karyawan sebagai pelaku teknis dari suatu
proses produksi. Karyawan di lingkungan Kebun Ajong Gayasan terbagi sebagai berikut :
Tabel 4.1 Pembagian Karyawan di PTPN X Kebun Ajong Gayasan Jember
No Karyawan
Laki-laki Perempuan
Jumlah
1 Karyawan Tetap
174 17
191
2 Karyawan Kontrak
73 1
74 Total keseluruhan orang
265
Sumber : PTPN X Kebun Ajong Gayasan Jember, 2014
Berdasarkan Tabel 4.1 dapat diketahui bahwa jumlah karyawan PTPN X Kebun Ajong Gayasan Jember berjumlah 265 karyawan yang terdiri dari
karyawan tetap sejumlah 191 orang dan karyawam kontrak sebanyak 74 orang. Keseluruhan karyawan tersebut terdiri dari karyawan 1 Bagian Tanaman TBN
NO, 2 Bagian Pengolahan, 3 Bagian Akuntansi Keuangan dan Umum yang terbagi dalam seksi-seksi Sie. Akuntansi, Sie. Perencanaan dan Pengendalian,
Sie. SDM dan Sie. Sekretariat dan Umum. Selama proses produksi sejak dari pembibitan sampai pengebalan setiap hari dapat menyerap tenaga kerja disekitar
areal lahan tanaman maupun sekitar gudang pengolah sebagai pekerja musiman sebanyak + 10.000 orang dengan masa kerja + 8 bulan pertahun. Penggunaan
tenaga kerja dalam kegiatan budidaya tembakau merupakan tenaga kerja lepas.
4.3 Struktur Organisasi
Gambar 4.1 Struktur Organisasi PTPN X Kebun Ajong Gayasan General Manajer
Kebun Tembakau Kepala Divisi
SDM HI
Manajer Keuangan SDM Umum
Asisten Manajer Keuangan
Asisten Manajer Umum
Asisten Manajer SDM
Manajer Tanaman Tembakau Bawah
Naungan NO Wilayah 2
Asisten Manajer Pengolahan
Tembakau Naungan
Manajer Tanaman Tembakau Bawah
NaunganNO Wilayah 1
Asisten Manajer Tanaman Naungan
Asisten Manajer TI
Asisten Manajer Tanaman Naungan
Manajer Pengolahan Tembakau Naungan
NO Manajer
Quality Control
Asisten Manajer Pengolahan
Tembakau NO Asisten
Manajer QC Kepala Divisi QC
Pengembangan Lahan
67
68
Struktur organisasi merupakan salah satu aspek penting dalam kegiatan operasional sebuah perusahaan. Struktur ini diperlukan dalam mengintegrasikan
berbagai komponen kegiatan maupun operasional perusahaan. Struktur ini juga menunjukkan fungsi, tugas dan kewajiban masing-masing jabatan. Berikut adalah
fungsi dari masing-masing jabatan di PTPN X Kebun Ajong Gayasan Jember : a. General Manajer merupakan pimpinan tertinggi di PTPN X Kebun Ajong
Gayasan. General Manajer memiliki fungsi terkait dengan perencanaan, pengorganisasian, pengendalian dan pengintegrasian kegiatan Administrasi,
Keuangan dan SDM, Tanaman, Pengolahan, serta Quality Control di Kebun Tembakau.
b. Manajer memiliki fungsi terkait dengan pengkoordinasian, pemantauan dan pengevaluasian kegiatan tanaman tembakau Naungan di Wilayah Bagian.
c. Asisten Manajer memiliki fungsi terkait dengan pengawasan dan pelaksanaan kegiatan Bagian Tanaman Bawah Naungan di masing-masing Wilayah Bagian
di Kebun Tembakau. d. Manajer pengolahan memiliki fungsi terkait dengan pengkordinasian,
pemantauan dan pengevaluasian kegiatan bagian pengolahan Tembakau, baik tembakau Naungan maupun NO.
e. Asisten manajer pengolahan memiliki fungsi terkait dengan pengawasan dan pelaksanaan kegiatan bagian pengolahan Tembakau Naungan.
f. Manajer Quality Control memiliki fungsi terkait dengan pengkordinasian, pemantauan dan pengevaluasian kegiatan bagian Quality Control di Kebun
Tembakau. g. Asisten Manajer Quality Control memiliki fungsi terkait dengan pengawasan
dan pelaksanaan kegiatan bagian Quality Control di Kebun Tembakau.
4.4 Lingkup Usaha dan Produksi Tembakau PTPN X Kebun Ajong Gayasan Jember