IKATAN COMMITMENTS Investor Relations | GMF AeroAsia
552
Laporan Tahunan 2013 Annual Report
PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia
PT. GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2013 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL TERSEBUT - Lanjutan PT. GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA
NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2013
AND FOR THE YEAR
THEN ENDED - Continued
- d. Pada tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan
memiliki komitmen untuk pengadaan aset tetap sebesar USD 661.809.
d. As of December 31, 2013, the Company had commitments for acquisition of property and
equipment of USD 661,809. e. Pada tanggal 16 Desember 2013, Perusahaan
mengadakan perjanjian dengan PT Bank Syariah Mandiri mengenai pemberian fasilitas Ijarah
Muntahia Bit-Tamlik dengan jangka waktu 8 tahun. Fasilitas ini ditujukan untuk penyewaan peralatan
test cell untuk perawatan dan overhaul Industrial Gas Turbine Engine IGTE oil company.
Perusahaan mendapatkan fasilitas maksimal sebesar USD 9.562.955.
e. On December 16, 2013, the Company made an agreement with PT Bank Syariah Mandiri regarding
Ijarah Muntahia bit - Tamlik facility with terms of 8 years. This facility is used to test cell equipment
rental for maintenance overhaul of Industrial Gas Turbine Engine IGTE oil company. The Company
obtained a facility with maximum credit of USD 9,562,955.
30. KASUS DAN PERKARA HUKUM 30. CASE AND LITIGATIONS
a. Pada tanggal 8 Agustus 2008, Perusahaan, Garuda dan Menteri Negara Badan Usaha Milik
Negara menghadapi gugatan ganti rugi dari PT Metro Batavia MB dengan perkara
No. 269Pdt.G2008PN.Jkt.Pst untuk; 1 siklus tidak terpakai sebesar USD 73.215.579; 2
kerugian material sebesar Rp 500.000.000 setiap hari dan USD 50,000 setiap bulan sejak tanggal
23 Oktober 2007 sampai pesawat dapat beroperasi; 3 kerugian imaterial sebesar USD 10
juta dan; 4 memperbaiki mesin yang rusak. Tuntutan ganti rugi timbul karena Perusahaan
dinyatakan melanggar kontrak terkait dengan garansi yang diberikan Perusahaan atas
penggantian dan pemasangan 5 mesin pesawat ESN 857854 yang dimiliki MB.
a. In August 8, 2008, the Company, Garuda and State Minister of State-owned Enterprise faced a lawsuit
claim from PT Metro Batavia MB registered as No. 269Pdt.G2008PN.Jkt.Pst for; 1 for unused
cycles amounting to USD 73,215,579; 2 material loss amounting to Rp 500,000,000 each day and
USD 50,000 every month starting October 23, 2007 until the aircraft is able to be operated; 3
immaterial loss amounting to USD 10,000,000; and 4 repairs on engine failure. The lawsuit claims
arise from the declaration that the Company has conducted a breach of contract in relation to the
warranty given by the Company regarding the replacement and installation of 5 bearing in engine
ESN 857854 owned by MB.
Sehubungan dengan kasus ini, Perusahaan mengajukan gugatan balik kepada MB karena MB
tidak memenuhi liabilitas pembayaran utang kepada Perusahaan atas jasa penggantian dan
perbaikan mesin tersebut sebesar USD 256.266 ditambah bunga sebesar 6 per tahun sejak
tanggal 15 Juli 2008 sampai dengan keputusan ditetapkan.
In relation to this case, the Company has filed counterclaims lawsuit to MB for unfulflling the
obligation to pay the Company ’s merits on such engine replacement and installation services of
USD 256,266 and interest amounting to 6 per annum starting July 15, 2008 until the judgment is
final and binding.
Pada tanggal 11 Maret 2009, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah memutuskan untuk menolak
tuntutan MB kepada Perusahaan dan menerima gugatan balik Perusahaan sebesar USD 256.266
dan bunga 6 per tahun terhitung sejak tanggal 17 Nopember 2007 “Putusan No. 269”.
On March 11, 2009, the District Court of Central Jakarta has decided to reject MB’s claims to the
Company and accept the counter claim from the Company amounting to USD 256,266 with interest
of 6 per annum calculated from November 17, 2007 “Verdict No. 269”.
Pada tanggal 18 Mei 2009, MB mengajukan memori banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.
Sebagai tanggapan, pada tanggal 16 Juli 2009 Perusahaan juga mengajukan kontra memori
banding
dengan perkara No. 503PDT2009PT.DKI jo. Perkara Perdata
No. 269. Pada tanggal 15 Januari 2010,
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memutuskan untuk menguatkan Putusan No. 269 ”Perkara Banding
No. 503”. On May 18, 2009, MB has filed a statement of
appeal to High Court of DKI Jakarta. As a response, the Company also filed a statement of
counter appeal on July 16, 2009 registered as No. 503PDT2009PT.DKI jo. Civil Case No. 269.
On January 15, 2010, the High Court of DKI Jakarta has decided to strengthen Verdict No. 269
“Appeal Verdict No. 503”.
553
Laporan Tahunan 2013 Annual Report
PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia
PT. GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
31 DESEMBER 2013 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL TERSEBUT - Lanjutan PT. GARUDA MAINTENANCE FACILITY AERO ASIA
NOTES TO FINANCIAL STATEMENTS DECEMBER 31, 2013
AND FOR THE YEAR
THEN ENDED - Continued
- Pada tanggal 25 Maret 2010, MB mengajukan
Memori Kasasi ke Mahkamah Agung Republik Indonesia atas Perkara Banding No. 503. Sebagai
tanggapan, pada tanggal 17 Mei 2010 Perusahaan juga mengajukan kontra memori kasasi dengan
perkara No. 2531KPDT2010 jo. Perkara Perdata No. 269.
On March 25, 2010, MB has filed a statement of cassation to the Supreme Court of Republic of
Indonesia for the Appeal Verdict No. 503. As a response, the Company also filed a statement of
counter cassation on May 17, 2010 registered as No. 2531KPDT2010 jo. Civil Case No. 269.
Pada tanggal 21 Juni 2011, Mahkamah Agung telah memutuskan untuk menolak Memori Kasasi
MB No. 2531KPDT2010. Pada tanggal 31 Januari 2013, MB telah dinyatakan pailit oleh Pengadilan
Niaga Jakarta Pusat. On June 21, 2011, the Supreme Court has decided
to reject MB Appeal No. 2531KPDT2010
cassation. On January 31, 2013, MB has been declared bankcrupt by the Commercial Court of
Central Jakarta.
b. Pada tanggal 25 September 2008, Perusahaan menuntut ganti rugi kepada MB dengan perkara
No. 335Pdt.G2008PN.Jkt.Pst atas 1 pembayaran utang MB kepada Perusahaan
sebesar USD 1.191.615; 2 bunga utang MB sebesar 6 per tahun dari utang sejak tanggal
15 Juli 2008 sampai dengan keputusan ditetapkan dan;
3 membayar kerugian sebesar USD 200.000.000.
b. On September 25, 2008, the Company has filed claims to MB registered as
No. 335Pdt.G2008PN.Jkt.Pst for; 1 payment of MB’s debt to the Company amounting to
USD 1,191,615; 2 interest on MB’s debt at 6 per annum on debts starting July 15, 2008 until the
judgment is final and binding and; 3 payment of loss amounting to USD 200,000,000.
Pada tanggal 22 April 2009, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memutuskan menerima gugatan
Perusahaan terhadap MB sebesar USD 1.191.615 dan bunga 6 per tahun terhitung sejak tanggal
15 Juli 2008 serta kerugian Perusahaan sebesar USD 500 ribu “Putusan No. 335”. Disamping itu,
Pengadilan juga menyatakan sita jaminan terhadap 4 pesawat MB.
On April 22, 2009, the District Court of Central Jakarta decided to accept the claim from the
Company amounting to USD 1,191,615 with interest at 6 per annum, calculated since July 15,
2008 and the Company’s loss amounting to USD 500 million “Verdict No. 335”. Further, the
Court also declared the security of attachment of 4 airplanes owned by MB.
Pada tanggal 28 April 2009, MB mengajukan permohonan banding ke Pengadilan Tinggi DKI
Jakarta. Sebagai tanggapan, pada tanggal 19 Agustus 2009 Perusahaan juga mengajukan
kontra banding dengan perkara No. 504PDT2009PT.DKI jo. Perkara Perdata
No. 335. Pada 21 Januari 2010, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memutuskan untuk menerima tuntutan
dari Perusahaan ”Perkara Banding No. 504”. MB diwajibkan untuk melakukan pembayaran utangnya
kepada perusahaan. On April 28, 2009, MB has filed a statement of
appeal to the High Court of DKI Jakarta. As a response, the Company also filed a statement of
counter appeal on August 19, 2009 registered as No. 504PDT2009PT.DKI jo. Civil Case No. 335.
On January 21, 2010, the High Court of DKI Jakarta has decided to accept the Company’s claim
“Appeal Verdict No. 504”. MB is obliged to make payment to the Company.
Pada tanggal 25 Maret 2010, MB mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah Agung Republik
Indonesia atas Perkara Banding No. 504. Sebagai tanggapan, pada tanggal 29 Juli 2010 Perusahaan
juga mengajukan kontra memori kasasi dengan perkara No. 22Srt.Pdt.Kas2010PN.JKT.PST jo.
Perkara Perdata No. 335. On March 25, 2010, MB has filed a statement of
cassation to the Supreme Court of Republic of Indonesia for the Appeal Verdict No. 504. As a
response, the Company also filed a statement of counter cassation on July 29, 2010 registered as
No. 22Srt.Pdt.Kas2010PN.JKT.PST jo. Civil Case No. 335.
Pada tanggal 21 Juni 2011, Mahkamah Agung telah memutuskan untuk menolak Memori Kasasi
MB dan telah diberitahukan secara formal kepada Perusahaan melalui pemberitahuan Mahkamah
Agung perkara No. 2923KPDT2010 jo. No. 335PDT.G2008PN.JKT.PST pada tanggal
29 Nopember 2011. MB diwajibkan untuk melakukan pembayaran utangnya kepada
Perusahaan. On June 21, 2011, the Supreme Court has
decided to reject MB cassation and the Cassation Verdict No. 2923K was formally notified to the
Company under notification of the Supreme Court Verdict No. 2923KPDT2010 jo.
No. 335PDT.G2008PN.JKT.PST on November 29, 2011. MB is obliged to make
payment to the Company.