Unsur Kalsium Ca Unsur Magnesium Mg Unsur Belerang S

4. Unsur Kalium K

Meskipun bukan elemen pembentuk bahan organik tetapi peran kalium penting untuk pembentukan karbohidrat protein, mengeraskan batang tanaman, meningkatkan ketahanan tanaman dari penyakit, dan meningkatkan kualitas biji. Ion kalium sangat penting bagi berlangsungnya fotosintesis, tanpa kalium fotosintesis berhenti. Sumber – sumber kalium adalah beberapa jenis mineral, sisa tanaman, air irigasi, abu tanaman, dan pupuk buatan.

5. Unsur Kalsium Ca

Unsur ini penting untuk pertumbuhan ujung tanaman bulu – bulu akar. Kalsium berhubungan langsung dengan pembentukan dinding sel sehingga sangat mempengaruhi kesegaran tanaman. Kalsium juga dapat menetralkan asam dalam tanah. Sumber kalsium yang paling umum adalah batu kapur.

6. Unsur Magnesium Mg

Merupakan bagian dari klorofil yang sangat berpengaruh pada proses fotosintesis. Unsur ini banyak terdapat dalam buah atau bagian generatif tanaman. Sumber magnesium antara lain adalah hasil dekomposisi batuan yang mengandung mineral misalnya batu kapur dolomite.

7. Unsur Belerang S

Unsur ini diperlukan oleh tanaman yang masih muda, dan penting untuk pembentukan klorofil, dan meningkatkan daya tahan pada penyakit. Sumber – sumber belerang adalah sisa tanaman atau hewan yang banyak mengandung protein yang telah mengalami dekomposisi, juga dari pupuk ammonium sulfat, superfosfat . UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2.3.2. Unsur Hara Mikro yang Diperlukan Tanaman

Selain unsur hara makro yang diperlukan oleh tanaman dalam jumlah banyak, ada unsur hara yang diperlukan dalam jumlah yang sedikit, biasa disebut unsur hara mikro, unsur hara minor atau trace element. Dalam satu hektar lahan misalnya hanya memerlukan beberapa gram sampai satu kilogram unsur hara mikro saja. Sumber utama unsur hara mikro ini antara lain batu – batuan mineral, sisa – sisa bahan organik, dan air irigasi. Unsur – unsur hara mikro ini yaitu Besi Fe , Boron B , Mangan Mn , Tembaga Cu , Seng Zn , Molybdenum Mo , dan yang terakhir adalah Khlor Cl Isnaini, M., 2006.

2.4. Pupuk

Pupuk merupakan kunci dari kesuburan tanah, karena berisi satu atau lebih unsur yang akan habis dihisap tanaman. Jadi, memupuk berarti menambah unsur hara kedalam tanah dan tanaman Lingga, P., 2004 . Bagi tanaman, pupuk sama seperti makanan pada manusia. Oleh tanaman, pupuk digunakan untuk hidup, tumbuh, dan berkembang. Jika dalam makanan manusia dikenal ada istilah gizi, maka dalam pupuk dikenal dengan nama zat atau unsur hara. Pupuk yang beredar saat ini terdiri dari bermacam – macam jenis, bentuk, warna, dan merk. Namun, berdasarkan cara aplikasinya hanya ada dua jenis pupuk, yaitu pupuk akar dan pupuk daun Sigit, P., 2001 . Pupuk didefenisikan sebagai material yang ditambahkan ke tanah atau tajuk tanaman dengan tujuan untuk melengkapi ketersediaan unsur hara Novizan, 2005.

2.4.1. Jenis – jenis Pupuk

Berdasarkan cara pemberiannya, pupuk digolongkan menjadi pupuk akar dan pupuk daun. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA