Sektor Pendidikan Barang Publik

barang swasta. Barang publik umumnya memerlukan tindakan kolektif bagi pengadaannya sedangkan barang swasta bisa disediakan oleh pasar secara efisien Samuelson dan Nordhaus,1994.

2.5.1 Sektor Pendidikan

Pendidikan merupakan hak asasi setiap warga negara Indonesia, untuk itu setiap warga negara Indonesia berhak memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki tanpa memandang status sosial, ekonomi, suku, etnis, agama dan gender Buku Saku Pendidikan Kota Medan, 2011:1. Pendidikan dapat digunakan untuk menyetarakan kemampuan bangsa terhadap kemajuan iptek yang telah dicapai negara maju. Dengan penerapan kurikulum secara terpadu, pendidikan digunakan untuk membentuk watak, kepribadian dan semangat patriotis generasi muda. Oleh karena itu, dalam rangka memberdayakan masyarakat, sektor pendidikan telah memberikan prioritas pemerataan kesempatan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mengenyam pendidikan. Usaha pemerataan ini dilakukan dengan pendirian ribuan bangunan sekolah-sekolah negeri. Program ini dapat meningkatkan program wajib belajar dari 6 tahun menjadi 9 tahun Hotmatua Daulay,2001. Pendidikan sebagai sebuah investasi education as investement telah berkembang pesat dan diyakini setiap negara bahwa pembangunan sektor pendidikan merupakan prasyarat kunci bagi pertumbuhan sektor-sektor pembangunan lainnya. Konsep tentang investasi sumber daya manusia human capital investment yang dapat menunjang pertumbuhan ekonomi economic growth menekankan pentingnya investasi keterampilan manusia. Schultz 1960 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA bahwa proses perolehan pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan bukan merupakan suatu bentuk konsumsi semata-mata, akan tetapi juga merupakan suatu investasi. Pembangunan sektor pendidikan dengan manusia sebagai fokus intinya telah memberikan kontribusi langsung terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara, melalui peningkatan keterampilan dan kemampuan produksi dari tenaga kerja. Secara ilmiah pentingnya manusia yang terdidik menunjang pertumbuhan ekonomi secara langsung bahwa seluruh sektor pembangunan makro lainnya. Pengembangan SDM suatu negara adalah unsur pokok bagi kemakmuran dan pertumbuhan dan untuk penggunaan yang efektif atas sumber daya modal fisiknya. Investasi dalam bentuk modal manusia adalah suatu komponen integral dari semua upaya pembangunan http:uharsputra.wordpress.com. Kualitas ilmu pengetahuan berkembang sangat lambat di lingkungan masyarakat, maka kualitas penduduknya akan senantiasa rendah, biarpunpun besarnya ketersediaan sumber daya alamnya. Dengan demikian, investasi sumber daya manusia menjadi penting. Pengembangan sumber daya manusia merupakan proses untuk meningkatkan pengetahuan manusia, keahlian dan ketrampilan, serta kemampuan orang-orang dalam suatu masyarakat. Ada beberapa cara untuk mengembangkan kemampuan manusia dalam pembangunan, yaitu dengan pendidikan formal- baik di sekolah umum ataupun sekolah kejuruan, dan pembangunan kualitas manusia bias dibangun di lingkungan kerja on the job training, serta bisa dilakukan dengan pembangunan diri sendiri melalui pencarian pengetahuan dan keahlian, kursus, dan lainnya. Pendidikan merupakan suatu investasi nasional yang berharga yang akan menentukan keberhasilan suatu UNIVERSITAS SUMATERA UTARA bangsa Didik J. Rachbini,2001. Pendidikan berkualitas memang tidak murah apalagi gratis. Tetapi pemerintah berkewajiban untuk menjamin setiap warganya memperoleh pendidikan dan menjamin akses masyarakat bawah untuk mendapatkan pendidikan bermutu melalui anggaran pengeluaran pemerintah untuk pendidikan. Teori pertumbuhan ekonomi yang berkembang sekarang ini didasari kepada kapasitas produksi tenaga manusia didalam proses pembangunan atau disebut juga investment in human capital. Hal ini berarti peningkatan kemampuan masyarakat menjadi suatu tumpuan yang paling efisien dalam melakukan pembangunan disuatu wilayah. Asumsi yang digunakan dalam teori human capital adalah bahwa pendidikan formal merupakan faktor yang dominan untuk menghasilkan masyarakat berproduktivitas tinggi. Teori human capital dapat diaplikasikan dengan syarat adanya sumber teknologi tinggi secara efisien dan adanya sumber daya manusia yang dapat memanfaatkan teknologi yang ada. Teori ini percaya bahwa investasi dalam hal pendidikan sebagai investasi dalam meningkatkan produktivitas masyarakat. Investasi dalam hal pendidikan mutlak dibutuhkan maka pemerintah harus dapat membangun suatu sarana dan sistem pendidikan yang baik. Alokasi anggaran pengeluaran pemerintah terhadap pendidikan merupakan wujud nyata dari investasi untuk meningkatkan produktivitas masyarakat. Chenery dan Syrquin dalam Sadono Sukirno,2010, menggambarkan perkembangan pembangunan yang dicapai dalam bidang pendidikan sepanjang proses pembangunan digunakan dua macam indikator: besarnya pengeluaran- dinyatakan UNIVERSITAS SUMATERA UTARA dalam persentase dari Produk Domestik Bruto- untuk pendidikan, dan banyaknya anak-anak yang berada di sekolah dasar dan menengah. Pada tingkat pembangunan yang cukup tinggi nilai mutlak pengeluaran untuk pendidikan adalah jauh lebih tinggi dari waktu tingkat pembangunan relatif rendah. Pengeluaran pembangunan pada sektor pembangunan dapat dialokasikan untuk penyediaan infrastruktur pendidikan dan menyelenggarakan pelayanan pendidikan kepada seluruh penduduk Indonesia secara merata. Anggaran pendidikan sebesar 20 merupakan wujud realisasi pemerintah untuk meningkatkan pendidikan Undang-undang No.20 tahun 2003. Nafzinger 2007 bahwa investasi pendidikan adalah semua bentuk pengeluaran dalam rangka meningkatkan pendidikan education masyarakat. Besarnya pengeluaran pemerintah menjadi ukuran tentang seberapa besar perhatian pemerintah pada usaha pengembangan kualitas SDM. Pencapaian kualitas pembangunan manusia IPM sangat ditentukan oleh kemampuan keuangan daerah, terutama kebijakan alokasi belanja dalam APBD, baik yang ditujukan secara langsung maupun tidak langsung terhadap komponen pembentuk IPM. Peningkatan pengeluaran pendidikan diharapkan dapat meningkatkan pendidikan masyarakat. Peningkatan pendidikan akan meningkatkan produktivitas tenaga kerja, yang pada gilirannya merupakan motor penggerak bagi pertumbuhan ekonomi engine of growth. Investasi pemerintah dalam pendidikan akan menyebabkan peningkatan kualitas modal manusia, hal ini juga akan memacu investasi ekonomi. Investasi ekonomi selanjutnya akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi karena UNIVERSITAS SUMATERA UTARA banyaknya modal yang tersedia untuk pembangunan. Pengeluaran pemerintah terhadap sektor pendidikan, merupakan bagian dari pengeluaran pemerintah yang memacu kesejahteraan masyarakat dan pada akhirnya mempengaruhi pertumbuhan sekonomi.

2.5.2 Sektor Kesehatan