32 siswa XII AP 2. Pengambilan sampel tersebut didasarkan dengan asumsi bahwa siswa kelas XII telah menerima pelajaran kewirausahaan selama 5 semester sehingga
sudah tentu proses dan pembentukan jiwa kewirausahaan siswa lebih baik dibandingkan dengan siswa kelas X dan kelas XI, selain itu kematangan berpikir
dalam penentuan karir dan kemandirian untuk bertanggung jawab terhadap tugas juga lebih baik dibandingkan dengan kelas dibawahnya.
E. Definisi Operasional
Untuk menyatukan persepsi mengenai pengertian variabel dalam penelitian, maka perlu dijelaskan sebagai berikut:
1. Kreativitas
Kreativitas X2 adalah kemampuan seseorang untuk menciptakan sesuatu yang baru berupa gagasan ataupun karya nyata. Kewirausahaan sangat erat
hubungannya dengan kreativitas, wirausaha harus memiliki kreativitas apabila ingin bertahan. Kreativitas diukur dengan indikator kelancaran, fleksibilitas,
keaslian, elaborasi, transformasi, evaluasi.
2. Peran Orangtua
Peran orangtua X2 digunakan sebagai variabel untuk mengukur norma subyektif. Norma subyektif adalah persepsi individu tentang perilaku tertentu yang
dipengaruhi oleh penilaian orang lain yang signifikan. Indikator variabel peran orangtua X2, yaitu interaksi dalam keluarga dan model orang tua. Peran
Orangtua disini dapat diartikan sebagai keterlibatan orangtua dalam menumbuhkan intensi berwirausaha anaknya.
3. Efikasi Diri
Efikasi diri merupakan keyakinan seseorang dalam kemampuannya untuk melakukan suatu bentuk kontrol terhadap keberfungsian orang itu sendiri dan
kejadian dalam lingkungan. Indikator efikasi diri yang digunakan dalam penelitian ini adalah: kepercayaan diri akan kemampuan mengelola usaha, kepemimpinan
sumber daya manusia, kematangan mental dalam usaha, dan kemampuan memulai usaha.
4. Intensi Berwirausaha Y
Intensi berwirausaha adalah keinginan kuat seseorang yang dapat mempengaruhi perubahan perilakunya dalam rangka menghasilkan suatu keadaan
tertentu. Intensi berwirausaha dalam penelitian ini diukur dengan indikator: desires, plans, preferences, dan behavior expectancies.
F. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan beberapa metode pengumpulan data, diantaranya: 1. AngketKuisioner
Angketkuisioner digunakan untuk mengumpulkan data mengenai kreativitas, peran orangtua, efikasi diri, dan intensi berwirausaha siswa
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Pengasih. Kuisioner yang dipilih yaitu kuisioner tertutup dimana responden tinggal memilih
jawaban yang sudah disediakan sesuai dengan keadaan pada diri responden.