tentang berapa besar nilai tambah suatu kegiatan ekonomi yang diberikan oleh setiap pekerja pada suatu kegiatan ekonomi dapat dilihat dengan menghitung
produktivitas pekerja. E. Fator Infrastruktur Fisik
Yang dimaksud dengan infrastruktur fisik adalah berbagai instalasi dan kemudahan dasar terutama sistim transportasi, komunikasi, dan listrik, yang
diperlukan oleh masyarakat dalam melakukan aktivitas perdagangan dan kelancaran pergerakan uang, barang, dan jasa dari satu daerah ke daerah lain
atau ke negara lain dalam suatu kegiatan usaha.
2.2.2.4. Teori Investasi Nopirin
Kemajuan ekonomi suatu negara menurut Nopirin, dapat dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi yang berhasil dicapai. Pertumbuhan ekonomi
yang tinggi mencerminkan aktivitas ekonomi yang semakin berkembang dan adanya peningkatan kemampuan investasi dari masyarakat. Pengaruh
pertumbuhan ekonomi terhadap aliran modal masuk capital inflow didasarkan pada cara pandang seseorang tentang pengaruh pertumbuhan ekonomi terhadap
neraca pembayaaran. Apabila yang dimaksud adalah neraca perdagangan, maka pertumbuhan ekonomi cenderung memperbesar defisit karena industrialisasi
yang dibangun masih menggunakan komponen impor yang sangat tinggi. Gejala ini dialami oleh negara yang sedang berkembang, namun jika dimaksud adalah
aliran modal luar negeri yang masuk, maka kemungkinan besar pertumbuhan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
ekonomi akan membawa dampak meningkatnya aliran modal masuk dari luar negeri Nopirin, Pertumbuhan Ekonomi dan Neraca Pembayaran, 1999 : 63.
2.2.2.5. Teori Investasi Abdur Chowdhury dan George Mavrotas
Menurut Abdur Chowdhury dan George Mavrotas 2006 mengemukakan bahwa FDI membawa dampak positif terhadap pertumbuhan
ekonomi, selain itu juga tergantung pada faktor-faktor lainnya seperti human capital base
di negara tersebut, perdagangan dan tingkat keterbukaan negara tersebut dalam mengelola perekonomiannya.
“...............FDI has a positive impact on economic growth, but this also depends on other crusial factors, such as the human capital base in the host
country, the trade regime and the degree of openess in the economy”.
2.2.2.6. Peranan Investasi Dalam Pertumbuhan Ekonomi
Pembentukan atau pengumpulan modal merupakan salah satu faktor yang diperlukan dalam pembangunan ekonomi atau merupakan faktor penentu
utama pertumbuhan ekonomi. Hal ini seperti yang dikatakan hampir semua ahli ekonomi yang menekankan arti penting pembentukan modal capital formation
sebagai penentu utama pertumbuhan ekonomi. Pembentukan modal tidak hanya terdiri dari barang yang tampak seperti pabrik, alat-alat dan mesin tetapi juga
barang yang tidak tampak seperti pendidikan, kesehatan dan penelitian. Demikian juga pendapat Kuznets, pembentukan modal domestik tidak hanya
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
mencakup biaya untuk peralatan dan persediaan, tetapi juga mencakup biaya yang dapat memberikan kesejahteraan dan berpengaruh pada peningkatan
produktivitas pada individu Jhingan, 2004 : 337.
Nurkse mengatakan bahwa melalui pembentukan modal, perangkap kemiskinan di negara terbelakang dapat teratasi, dimana dengan pembentukan
modal maka kekurangan barang modal dapat diatasi sehingga persediaan mesin, alat-alat, dan perlengkapan menjadi meningkat dan skala produksi juga
meluas serta overhead ekonomi dan soial akan tercipta Jhingan, 2004 : 337. Dengan kenaikan laju pembentukan modal akan membantu menaikkan output
dan selanjutnya akan menaikkan pendapatan nasional serta meningkatkan kesempatan kerja. Dengan demikian pembentukan modal adalah merupakan
kunci utama bagi suatu negara menuju pembangunan ekonomi, karena dengan adanya pembentukan modal akan membantu tercapainya swasembada suatu
negara dan mengurangi beban hutang luar negeri.
2.2.2.7. Peranan Penanaman Modal Asing Dalam Pembangunan Ekonomi