Interaksi siswa dalam kelompok

11,76 menjadi 37,25 dari 34 siswa. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran hal. 264-265.

c. Interaksi siswa dalam kelompok

Interaksi siswa dalam kelompok, yaitu interaksi yang berlangsung dalam kelompok anatara lain dalam hal berbagi informasi, berbagi tafsiran, dan bernegosiasi. Pengamatan terhadap indikator ini menggunakan model sosiogram untuk menggambarkan interaksi yang terjadi. Pengamatan dilakukan pada setiap pertemuan. Perhitungan pengamatan tersebut, dari jumlah garis peneliti konversi dalam bentuk persentase setiap kelompok. Caranya, yaitu dengan membagi interaksi yang terjadi digambarkan menggunakan garis interaksi dengan interaksi maksimal yang mungkin terjadi dalam kelompok. Hal ini dilakukan karena jumlah siswa dalam kelompok tidak sama. Dua kelompok beranggotakan lima siswa dan empat kelompok beranggotakan enam siswa. Untuk kelompok dengan lima siswa, jumlah interaksi yang terjadi dibagi dengan jumlah interaksi maksimal, yaitu 20 sedangkan untuk kelompok dengan anggota enam siswa dibagi dengan jumlah interaksi maksimal, yaitu 30. Hasil pengamatan pada hari Jumat, 12 April 2013 dalam waktu 10 menit tampak dalam Gambar 5. Kelompok I 23,33 Kelompok II 23,33 Kelompok III 35 Kelompok IV 26,67 Kelompok V 45 Kelompok VI 26,67 Gambar 5. Interaksi Siswa dalam Kelompok pada Pertemuan I Dila Fira Hadrian Vito Rifat Vier Kansa Ignes Edelweis s Ando Egan Diko Icha Gusti Fakhri Dilan Donny Naila Fikri Arvin Abed Shiddiq Nuel Caca Karin Jembar Abril Tata Naya Tyas Farrel Aski Rayhan Benny Berdasarkan Gambar 5 diketahui bahwa persentase interaksi siswa dalam kelompok untuk kelompok I dan kelompok II adalah sebesar 23, 33. Persentase interaksi yang terjadi pada kelompok IV dan kelompok VI adalah 26,67. Kelompok III memiliki persentase interaksi sebesar 35. Kelompok V memiliki persentase interaksi tertinggi, yaitu 45. Perhitungan selanjutnya adalah merata- rata persentase tersebut sebagai persentase interaksi siswa dalam kelompok pada pertemuan pertama. Hasil dari rata-rata tersebut adalah 30. Interaksi siswa dalam kelompok pada pertemuan kedua digambarkan seperti pada Gambar 6. Kelompok I 43,33 Kelompok II 40 Kelompok III 55 Kelompok IV 36,67 Kelompok V 70 Kelompok VI 40 Gambar 6. Interaksi Siswa dalam Kelompok pada Pertemuan II Dila Fira Hadrian Vito Rifat Vier Kansa Ignes Edelweis s Ando Egan Diko Icha Gusti Fakhri Dilan Donny Naila Fikri Arvin Abed Shiddiq Nuel Naya Tyas Farrel Aski Rayhan Benny Caca Karin Jembar Abril Tata Berdasarkan Gambar 6 diketahui bahwa persentase interaksi siswa dalam kelompok untuk kelompok I adalah 43,33 dan kelompok II adalah sebesar 40. Persentase interaksi yang terjadi pada kelompok IV sebesar 36,67 dan kelompok VI adalah 40. Kelompok III memiliki persentase interaksi sebesar 55. Kelompok V memiliki persentase interaksi tertinggi, yaitu 70. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada pertemuan kedua terlihat bahwa interaksi dalam setiap kelompok mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan interaksi dalam pertemuan pertama. Untuk perhitungan selanjutnya sama dengan perhitungan pada pertemuan pertama, yaitu dengan merata-rata persentase tersebut sebagai persentase interaksi siswa dalam kelompok pada pertemuan kedua. Hasil dari rata-rata tersebut adalah 47,5. Interaksi siswa dalam kelompok pada pertemuan ketiga digambarkan seperti pada Gambar 7. Kelompok I 46,67 Kelompok II 46,67 Kelompok III 65 Kelompok IV 46,67 Kelompok V 75 Kelompok VI 40 Gambar 7. Interaksi Siswa dalam Kelompok pada Pertemuan III Naya Tyas Farrel Aski Rayhan Benny Kansa Ignes Edelweis s Ando Egan Diko Dila Fira Hadrian Vito Rifat Vier Icha Gusti Fakhri Dilan Donny Naila Fikri Arvin Abed Shiddiq Nuel Caca Karin Jembar Abril Tata Berdasarkan Gambar 7 diketahui bahwa persentase interaksi siswa dalam kelompok untuk kelompok I, kelompok II, dan kelompok IV adalah sebesar 46,67. Persentase interaksi yang terjadi pada VI adalah 40. Kelompok III memiliki persentase interaksi sebesar 65. Kelompok V memiliki persentase interaksi tertinggi, yaitu 75. Perhitungan selanjutnya adalah merata-rata persentase tersebut sebagai persentase interaksi siswa dalam kelompok pada pertemuan ketiga. Hasil dari rata-rata tersebut adalah 53,33. Berdasarkan tiga pertemuan tersebut, maka hasil dari persentase masing-masing kelompok dalam hal interaksi siswa dalam kelompok terangkum dalam Tabel 26. Tabel 26. Interaksi Siswa dalam Kelompok No. Pertemuan Interaksi siswa dengan siswa dalam kelompok 1 Jum’at, 12 April 2013 30 2 Selasa,16 April 2013 47,5 3 Jum’at,19 April 2013 53,33 Rata-rata 43,61 Berdasarkan Tabel 26 dapat diketahui bahwa rata-rata persentase interaksi siswa dalam kelompok mencapai 43,61. Hasil ini sudah meningkatkan dari kondisi awal yang tadinya tidak ada atau 0 menjadi 43,61. Selain itu, hasil yang diperoleh juga sudah melampaui target yang ditentukan, yaitu 25.

4.3 Hasil Belajar