mengkomunikasikan bahan-bahan dan mendorong untuk didiskusikan secara bebas.
7
Pada teknik wawancara ini penulis mendapatkan data dengan cara tanya jawab dan tatap muka antara peneliti dengan manajer
fundraising yang bertugas mengelola dan mengatur penghimpunan dan penggalangan dana zakat, infak, sedekah dan wakaf.
c. Dokumentasi
Dokumentasi adalah pengambilan data yang diperoleh melalui dokumen-dokumen.
8
Dalam hal ini peneliti mengumpulkan, membaca, memperoleh, dan mempelajari berbagai macam bentuk data melalui
pengumpulan dokumen-dokumen yang ada di Kantor Pusat Lembaga Amil Zakat Mizan Amanah serta data-data lain di perpustakaan yang
dapat dijadikan bahan analisa untuk hasil dalam penelitian ini. Teknik ini digunakan untuk memperoleh data yang telah didokumentasikan
dalam buku dan majalah sesuia dengan masalah yang diteliti.
6. Teknik Analisis Data
Teknik Analisis Data adalah suatu proses mengorganisasikan dan mengurutkan kedalam pola, kategori, dan suatu uraian dasar kemudian
dianalisa agar mendapatkan hasil berdasarkan yang ada. Hal ini disesuaikan dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis deskriptif.
9
7
Elvinaro Ardianto, Metodologi Penelitian untuk Public Relation Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2010, cet ke-1, h. 61.
8
Husaini Husman, Metodologi Penelitian Sosial Jakarta: Bumi Aksara, 2000, h. 73.
9
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktek Jakarta: Bulan Bintang, 2003, cet ke-9, h. 11.
Ada berbagai cara untuk menganalisa data, tetapi secara garis besarnya dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Redaksi data yang merupakan bentuk analisis yang relevan, membuang
yang tidak perlu dan mengorganisasi data dengan cara sedemikian rupa hingga kesimpulan-kesimpulannya dapat ditarik dan diverifikasi.
b. Penyajian data, setelah data mengenai manajemen di peroleh, maka
data tersebut disajikan dalam bentuk narasi, visual, gambar, matriks, bagan, tabel, dan lain sebagainya sehingga tujuan dari penelitian dapat
terjawab. c.
Penyimpulan, data yang tersaji pada analisa antar kasus khususnya yang berisi jawaban atas tujuan penelitian kualitatif diuraikan secara
singkat, sehinnga
dapat pengambilan
kesimpulan mengenai
Manajemen Fundraising Lembaga Amil Zakat Mizan Amanah.
7. Teknik Penulisan
Dalam penulisan ini penulis berpedoman dan mengacu kepada buku “ Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Skripsi, Tesis dan Disertasi
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.” Yang diterbitkan oleh CEQDA, April 2007, Cet. Ke-2.
F. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan ini terdiri dari lima bab, adapun rincian pembahasannya adalah sebagai berikut:
Bab I, berisi tentang pendahuluan yang terdiri dari latar belakang masalah yang menjadi landasan awal yang melatarbelakangi permasalahan
dalam skripsi ini, pembatasan dan perumusan masalah yang merupakan
batasan dan titik permasalahan yang akan diteliti, tujuan dan manfaat penelitian, kajian pustaka, metode penelitian serta sistematika penulisan.
Bab II, berisi tentang tinjauan teori yang terdiri dari, teori manajemen dan fundraising yang menguraikan tentang pengertian, fungsi-fungsi dan
langkah-langkah manajemen fundraising. Kemudian teori Lembaga Amil Zakat, yang menguraikan pengertian, dasar hukum dan fungsi lembaga amil
zakat. Bab III, berisi tentang gambaran umum Lembaga Amil Zakat Mizan
Amanah, yang meliputi latar belakang dan sejarah berdiri M, visi misi dan tujuan, struktur kepengurusan dan program kerja.
Bab IV, membahas mengenai hasil analisis penulis yang diteliti dalam skripsi ini, yang meliputi analisis penerapan fungsi-fungsi manajemen
fundraising dan langkah-langkah perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan pengawasan.
Bab V, berisi kesimpulan yang berupa jawaban-jawaban dari permasalahan penelitian yang dikemukakan sebelumnya. Bab ini juga berisi
saran yang sifatnya membangun sebagai solusi dari permasalahan yang telah dikemukakan.