Pembuatan Lembaran Prosedur Pembuatan Papan Partikel

pembentukan lembaran mat forming dengan meratakan partikel yang sudah tercampur perekat kedalam alat pencetak.

3.3.5 Pengempaan

Setelah lembaran terbentuk kemudian masukkan ke dalam mesin kempa panas pada suhu 160 o C selama 10 menit dengan tekanan sebesar 20 kgfcm 3 Jatmiko 2006.

3.3.6 Pengkondisian

Setelah pengempaan, keluarkan papan dan biarkan di dalam ruangan sampai papan menjadi dingin dengan sendirinya. Setelah itu papan ditumpuk menggunakan sticker. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan tegangan-tegangan dalam papan sesudah pengempaan dan memberikan waktu tambahan untuk pengerasan perekat. Waktu pengkondisian adalah selama 7 hari.

3.4 Pengujian Papan Partikel JIS A 5908:2003

Papan partikel yang telah mengalami pengkondisian kemudian dipotong sesuai dengan tujuan pengujian yang dilakukan. Ukuran contoh uji disesuaikan dengan standar pengujian JIS A 5908 2003 tentang papan partikel. Pola pemotongan untuk pengujian seperti terlihat pada Gambar 1. Gambar 1 Pola pemotongan contoh uji. 30 cm 30 cm a a a a d c e b d a Keterangan: a= contoh uji kuat pegang sekrup berukuran 5 cm x 10 cm x 1 cm b= contoh uji keteguhan rekat internal berukuran 5 cm x 5 cm x 1 cm c= contoh uji kerapatan dan kadar air berukuran 10 cm x 10 cm x 1 cm d= contoh uji pengembanga tebal dan daya serap air berukuran 5 cm x 5 m x1 cm e= contoh uji kekakuan elastisitas dan keteguhan patah berukuran 5 cm x 20 cm x 1 cm = contoh uji cadangan

3.4.1 Sifat Fisis

a. Kerapatan

Contoh uji yang berukuran 10 cm x 10 cm x 1 cm dalam kondisi kering udara diukur panjang, lebar, dan tebal dengan menggunakan kaliper. Kemudian ditimbang untuk mengetahui massanya. Volume contoh uji dihitung dengan rumus: V = p x l x t Keterangan : V = volume cm 3 p = panjang papan cm l = lebar papan cm t = tebal papan cm Kerapatan contoh uji ditentukan dengan menggunakan rumus : ρ = m v Keterangan : ρ = kerapatan gcm 3 m = massa papan komposit gram v = volume cm 3

b. Kadar air

Contoh uji yang berukuran 10 cm x 10 cm x 1 cm, ditimbang berat awalnya BA kemudian masukkan kedalam oven pada suhu 103 ± 2°C sampai beratnya konstan dan ditimbang berat kering tanurnya BKT. Nilai kadar air dihitung dengan menggunakan rumus : KA = BA − BKT BKT X 100