49
3. Peningktan Produktivitas setelah Perbaikan Tekhnologi 10 .
Tabel 1. Produktivitas Netto Tanaman Pangan kghatahun Jenis tanaman
Nilai konversi
Produktivitas bruto
kghatahun Produktivitas
bruto setelah
perbaikan tekhnologi
10 kghatahun
Bayam 100
9.500 10.450
Kangkung 100
13.000 14.300
Padi 40
7.000 7.700
Tabel 2. Produktivitas Netto Tanaman Pangan setelah perbaikan tekhnologi 10 kghatahun
Jenis tanaman Nilai
konversi Produktivitas
bruto kghatahun
Produktivitas netto
kghatahun
Bayam 100
10.450 10.450
Kangkung 100
14.300 14.300
Padi 40
7.700 3.080
Tabel 3. Nilai Produksi Kalori Jenis Tanaman Pangan Jenis
tanaman Produktivitas
netto kgHa Nilai
kalori kal
Total Nilai
kalori kalHa
Luas Lahan
Ha Total
produksi kalori kal
Bayam 10.450
330 3.448.500
96 331.056.00
Kangkung 14.300 330
4.719.000 60
283.140.00
Beras 3.080
3600 11.088.000
37 410.256.00
Jumlah
19.255.500 193
1.024.452. 000
50
4. Peningktan Produktivitas setelah Perbaikan Tekhnologi 20 .
Tabel 12. Produktivitas Netto Tanaman Pangan kghatahun Jenis tanaman
Nilai konversi
Produktivitas bruto
kghatahun Produktivitas bruto
setelah perbaikan
tekhnologi 20 kghatahun
Bayam 100
9.500 11.400
Kangkung 100
13.000 15.600
Padi 40
7.000 8.400
Tabel 12. Produktivitas Netto Tanaman Pangan setelah perbaikan tekhnologi 20 kghatahun
Jenis tanaman Nilai
konversi Produktivitas
bruto kghatahun
Produktivitas netto kghatahun
Bayam 100
11.400 11.400
Kangkung 100
15.600 15.600
Padi 40
8.400 3.360
Tabel 13. Nilai Produksi Kalori Jenis Tanaman Pangan Jenis
tanaman Produktivitas
netto kgHa Nilai
kalori kal
Total Nilai
kalori kalHa
Luas Lahan
Ha Total
produksi kalori kal
Bayam 11.400
330 3.762.000
96 361.152.00
Kangkung 15.600 330
5.148.000 60
283.140.00
Beras 3.360
3600 12.096.000
37 410.256.00
Jumlah 21.006.000
193 1.117.584.
000
51
5. Kebutuhan Kalori Masyarakat Desa Ciarutuen Ilir.
Tabel 16. Kebutuhan Kalori Penduduk Perempuan Usia tahun
Jumlah orang Kebutuhan Kalori
kal Total Kebutuhan
kalori kal 1 – 3
83 900
74700 4 – 6
372 1200
446400 7 – 9
371 1600
593600 10 – 12
380 1900
722000 13 – 15
197 2300
453100 16 – 19
176 2400
422400 20 - 39
430 2100
903000 40 – 59
966 2000
1932000 60
869 1900
1651100 860
1600 1376000
Jumlah 4704
8.574.300
Tabel 17. Kebutuhan kalori Penduduk laki – laki Usia tahun
Jumlah orang Kebutuhan Kalori
kal Total kebutuhan
kalori kal 0 -12
44 900
39600 1 – 3
370 1200
444000 4 – 6
355 1600
568000 7 – 9
357 1900
678300 10 – 12
363 2300
834900 13 – 15
343 2900
994700 16 – 19
470 3000
1410000 20 - 39
1147 2600
2982200 40 – 59
944 2400
2265600 60
498 2400
1195200 Jumlah
4891 11.412.500
ANALISIS DAYA DUKUNG LAHAN DI DESA CIARUTUEN ILIR, KECAMATAN CIBUNGBULANG, KABUPATEN
BOGOR
Oleh AZWAR HADI
A24104080
DEPARTEMEN ILMU TANAH DAN SUMBERDAYA LAHAN FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2010
RINGKASAN
Azwar Hadi. Analisis Daya Dukung Lahan Desa Ciarutuen Ilir, Kecamatan
Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Dibimbing oleh Naik Sinukaban dan Dwi Putro Tejo Baskoro.
Intensifikasi pertanian di lahan yang selama ini digunakan untuk pertanian tradisional, ladang berpindah atau bentuk pertanian ekstensif lainnya
membutuhkan pengetahuan yang cukup mengenai sifat- sifat tanah fisik, kimia, biologi serta faktor – faktor lahan lain yang diperlukan. Pengunaan lahan yang
tepat adalah salah satu bagian dari konservasi tanah dan air adalah penempatan setiap bidang tanah pada penggunaan yang sesuai dengan kemampuannya dan
memperlakukannya sesuai syarat – syarat yang diperlukan, sehingga tanah tersebut tidak rusak dan dapat menjamin produktivitas yang tinggi secara lestari.
Penggunaan lahan yang tidak cocok dengan kemampuannya seharusnya direkomendasikan perubahan penggunaannya atau dimasukkan teknologi
tambahan sesuai dengan syarat – syarat yang diperlukan sehingga lahan tidak rusak dan dapat digunakan secara lestari. Upaya pembatasan dalam pemanfaatan
sumberdaya lahan yang disesuaikan dengan kapasitas asimilasi lahan tersebut yang sering dikenal dengan konsep daya dukung. Daya Dukung Lahan adalah
Jumlah orang yang dapat didukung oleh untuk hidup layak. Tujuan penelitian adalah Mengetahui daya dukung lahan desa Ciarutuen Ilir melalui bentuk
wilayahnya, letak sumberdaya lahan, sifat iklim dan keadaan fisik alam, keadaan kependudukan, serta tingkat perkembangan ekonomi dan tekhnologi serta mencari
hubungannya dengan faktor – faktor yang diduga mempengaruhi daya dukung lahan di desa tersebut.
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ciarutuen Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Penelitian berdasarkan Rancangan Acak
Sederhana dengan sampel 35 responden. Penelitian menggunakan metode Penelitian Survey melalui analisis deskriptif. Pendekatan yang digunakan adalah
Pendekatan Kuntitatif. Data diperoleh dari Responden melalui Kuisioner, wawancara dan Diskusi, sedangkan data sekunder diperoleh dari hasil penelitian
dan sumber pustaka yang berhubungan dengan penelitian. Hasil penelitian menunjukan Daya Dukung Lahan desa Ciarutuen Ilir berdasarkan kebutuhan
kalori adalah sebanyak 47 oranghatahun, berdasarkan Kebutuhan Fisik Minimum adalah 15 oranghatahun dan berdasarkan Kebutuhan Hidup Layak
adalah 5 oranghatahun. Faktor – faktor yang mempengaruhi daya dukung lahan adalah kemampuan lahan dan penggunaan lahan, degradasi lahan, luas lahan
petani., perilaku negatif masyarakat, dan kepadatan penduduk
Kata Kunci: Penggunaan lahan, Daya dukung lahan, Pembagian lahan
.
SUMMARY
Azwar Hadi . Analysis of Carrying Capacity in Desa Ciarutuen Ilir, Kecamatan
Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Supervised by Naik Sinukaban and Dwi Putro Tejo Baskoro.
Intensification of agriculture on land that has been used for traditional agriculture, shifting agriculture or other forms of extensive agriculture requires
sufficient knowledge of soil properties physical, chemical, biological as well as factors - factors other necessary land. Use of appropriate land is one part of soil
and water conservation is the placement of each area of land on the appropriate use of his ability and treat it according to terms - a necessary condition, so the
land is not damaged and can ensure high productivity sustainable.
Land use that does not fit with his ability should be recommended changes in use or included additional technology in accordance with the conditions - the
necessary conditions so that the land is not damaged and can be used sustainable. Effort restrictions in the utilization of land resources tailored to the assimilation
capacity of the land is often known as the concept of carrying capacity. Power Support is the amount of land that can be supported by decent living. Research
goal is to know carrying capacity in Desa Ciarutuen Ilir land through its territory form, land resources, climate and nature of natural physical conditions, state of
residence, and level of economic development and technology and to know the factors - factors which affect the expected carrying capacity of land in the village.
This research was carried out in Desa Ciarutuen Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor. Research based on simple random design with a
sample of 35 respondents. Research using Survey research methods through descriptive analysis. The approach used is the quantitative approach. Result
obtained from respondents through questionnaires, interviews and discussions, while the secondary data obtained from the results of research and library
resources related to research. The results showed Desa Ciarutuen Ilir Carraying capacity base on calorie needs are 47 personhayear, based on the minimum
physical needs are 15 persons ha year and based on the Decent Life needs are 5 persons ha year. Factors - factors that affect the land carrying capacity is the
ability of land and land use, land degradation, farmers land area., The communitys
negative behavior,
and population
density. .
Keywords: Land use, Carrying Capacity, Land Distribution.
1
1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang