Pengertian Lingkungan Sekolah Lingkungan sekolah

40 Oleh karena itu, peranan guru dalam kelas untuk mewujudkan pembelajaran yang efektif juga sangat dibutuhkan. Keterampilan mengajar guru yang baik mampu menarik perhatian siswa dan membuat siswa termotivasi untuk melakukan kegiatan belajar sehingga menciptakan proses pembelajaran yang aktif.

2.3. Lingkungan sekolah

2.3.1. Pengertian Lingkungan Sekolah

Dalam setiap sisi kehidupan, manusia selalu berkaitan dengan lingkungan. Lingkungan ini yang secara langsung atau tidak langsung dapat mempengaruhi karakter seseorang. Dalyono 2012:129 mendefinisikan lingkungan secara sempit dan secara luas. Lingkungan secara sempit diartikan sebagai alam sekitar di luar diri manusiaindividu. Sedangkan secara luas, lingkungan mencakup segala material dan stimulus di dalam dan di luar individu, baik yang bersifat fisiologis, psikologis, maupun sosio-kultural. Secara fisiologis, lingkungan meliputi segala kondisi dan material jasmaniah di dalam tubuh. Secara psikologis, lingkungan mencakup segenap stimulus yang diterima oleh individu mulai sejak dalam konsensi, kelahiran sampai kematian. Secara sosio-kultural, lingkungan mencakup segenap stimulus, interaksi, dan kondisi, dalam hubungannya dengan perlakuan ataupun karya orang lain. Menurut Hamalik 2013:195 lingkungan adalah sesuatu yang ada di alam sekitar yang memiliki makna danatau pengaruh tertentu kepada individu. Menurut Sertain dalam Dalyono 2012:132 lingkungan meliputi semua kondisi- kondisi dalam dunia ini yang dalam cara-cara tertentu mempengaruhi tingkah laku kita, pertumbuhan, perkembangan kita kecuali gen-gen, dan gen-gen dapat pula 41 dipandang menyiapkan lingkungan bagi gen yang lain.Berdasarkan pengertian- pengertian diatas dapat disimpulkan lingkungan merupakan segala kondisi yang ada di sekitar individu yang dapat mempengaruhi karakter individu tersebut melalui cara-cara tertentu. Sekolah merupakan lembaga formal yang menyelanggarakan pendidikan secara sistematis, terencana dan terarah. Sekolah adalah lingkungan pendidikan yang mengembangkan dan meneruskan pendidikan anak menjadi warga negara yang cerdas, terampil, dan bertingkah laku baik. Dalyono 2012:131 mengungkapkan bahwa sekolah merupakan satu faktor yang turut mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak terutama untuk kecerdasannya. Lingkungan sekolah seperti para guru, staf administrasi teman- teman sekelas juga dapat mempengaruhi semangat belajar siswa. Para guru yang menunjukkan sikap dan perilaku yang simpatik, misalnya rajin membaca dan berdiskusi dapat menjadi daya dorong yang positif bagi kegiatan belajar siswa. Teman-teman yang rajin belajar, terlibat aktif dalam pembelajaran dapat mendorong seorang siswa untuk dapat menyesuaikan diri dengan cara belajar teman-temannya. Hasibuan dan Mudjiono 2012:3 menyatakan bahwa tujuan- tujuan yang merupakan hasil pengiring seperti kemampuan berpikir kritis dan kreatif atau sikap terbuka menerima pendapat orang lain, dapat tercapai karena siswa menghidupi suatu lingkungan belajar tertentu. Dapat disimpulkan bahwa lingkungan sekolah merupakan segala sesuatu yang ada di sekolah baik kondisi fisik, guru, staf, teman-teman dan segala aktivitasnya yang dapat mempengaruhi proses dan hasil belajar individu. 42

2.3.2. Indikator Lingkungan Sekolah

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER DAN SIKAP GURU DALAM KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI DALAM KELAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR PRODUKTIF AKUNTANSI SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1

0 4 135

Pengaruh Kecerdasan Emosional, Lingkungan Sekolah dan Cara Belajar Siswa terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Akuntansi Kelas X Program Keahlian Keuangan SMK PGRI Batang Tahun Ajaran 2010 2011

2 9 223

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK TAMANSISWA SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2009 / 2010.

0 1 10

PENGARUH CARA BELAJAR SISWA DAN KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK YPE SAWUNGGALIH KABUPATEN PURWOREJO TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 0 167

PENGARUH MINAT BELAJAR, LINGKUNGAN TEMAN SEBAYA DAN PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK 17 MAGELANG TAHUN AJARAN 2016/2017.

0 0 181

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, KEBIASAAN BELAJAR, DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XII PAKET KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 BANTUL TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 233

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, CARA BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 GODEAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 215

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU, CARA BELAJAR, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X KOMPETENSI KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 GODEAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 2

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR, DISIPLIN BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 KLATEN TAHUN AJARAN 2014/2015.

0 0 181

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG METODE MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR AKUNTANSI TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK NEGERI 2 PURWOREJO TAHUN AJARAN 2013/2014.

1 1 179