Managemen Strategi Bisnis KERANGKA TEORI

2.2 Managemen Strategi Bisnis

Manajemen Strategi strategic management dapat didefenisikan sebagai seni dan ilmu untuk memformulasi, mengimplementasi, dan mengevaluasi keputusan lintas fungsi yang memungkinkan organisasi dapat mencapai tujuannya. David, 2008. Menurut Pearce dan Robinson 2008 Manajemen strategis terdiri atas sembilan tugas penting yaitu : 1. Merumuskan misi perusahaan, termasuk pernyataan yang luas mengenai maksud,filosofi dan sasaran perusahaan. 2. Melakukan suatu analisis yang mencerminkankondisi dan kapabilitas internal perusahaan. 3. Menilai lingkungan eksternalperusahaan, termasuk faktor persaingan dan faktor kontekstual umum lainnya. 4. Menganalisis pilihan-pilihan yang dimiliki oleh perusahaan dengan caramenyesuaikan sumber dayanya dengan lingkungan eksternal. 5. Mengidentifikasipilihan paling menguntungkan dengan cara mengevaluasi setiap pilihan berdasarkan misi perusahaan. 6. Memilih satu set tujuan jangka panjang dan strategi utama yangakan menghasilkan pilihan paling menguntungkan tersebut. 7. Mengembangkantujuan tahunan dan strategi jangka pendek yang sesuai dengan tujuan jangka panjangdan strategi utama yang telah ditentukan. Universitas Sumatera Utara 8. Mengimplementasikan strategi yangtelah dipilih melalui alokasi sumber daya yang dianggarkan, dimana penyesuaianantara tugas kerja, manusia, struktur, teknologi, dan sistem penghargaan ditekankan. 9. Mengevaluasi keberhasilan proses strategis sebagai masukan pengambilan keputusan di masa mendatang. Tujuan managemen strategis adalah untuk mengeksploitasi dan menciptakan peluang baru yang berbeda untuk masa mendatang; perencanaan jangka panjang, mencoba untuk mengoptimalkan tren sekarang untuk masa depan David, 2008. Manfaat utama dari manajemen strategis untuk membantu organisasi merumuskan strategi-strategi yang lebih baik melalui penggunaan pendekatan terhadap pilihan strategi yang lebih sistematis, logis, dan rasional. Salah satu tujuan utama manajemen strategis adalah proses untuk mencapai pemahaman dan komitmen dari semua manajer dan karyawan. Beberapa dampak perilaku dari manajemen strategis dalam meningkatkan kesejahteraan perusahaan menurut Pearce dan Robinson 2008: 1. Penggunaan manajemen strategis dapat meningkatkan kemampuan perusahaan untuk mencegah timbulnya masalah. 2. Proses manajemen strategis menghasilkan keputusan yang lebih baik karena interaksi kelompok sehingga menghasilkan variasi strategi yang lebih banyak dan akan lebih mempermudah dalam proses penyaringan pilihan. Universitas Sumatera Utara 3. Formulasi strategi meningkatkan pemahaman mengenai peningkatan produktivitas dengan imbalan. 4. Dapat mengurangi kesenjangan dan tumpang tindih aktivitas antar individu dan kelompok 5. Resistensi terhadap perubahan akan berkurang.

2.3 Tahapan Dalam Managemen Strategis