Kerangka Konseptual Definisi Operasional Variabel Penelitian

BAB 3 KERANGKA PENELITIAN

1. Kerangka Konseptual

Kerangka konseptual dari penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan gizi pada mahasiswi yang tinggal mandiri, mengidentifikasi pemenuhan kebutuhan gizi mahasiswi yang tinggal mandiri dan menentukan faktor mana yang paling dominan mempengaruhi pemenuhan kebutuhan gizi pada mahasiswi yang tinggal mandiri. Banyak faktor yang mempengaruhi mahasiswi yang tinggal mandiri dalam memenuhi kebutuhan gizinya, antara lain yaitu: 1 status sosial ekonomi, yang menggambarkan kedudukan atau posisi seseorang dalam kelompok manusia yang ditentukan oleh jenis aktivitas ekonomi keluarga, pendapatan keluarga, tingkat pendidikan, jenis rumah tinggal dan jabatan dalam organisasi, 2 personal preference, sikap seseorang dalam pemenuhan kebutuhan gizi yang didasarkan atas kebiasaan makan makanan yang disukai dan tidak disukai, 3 pengetahuan, merupakan hasil dari “tahu”, dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu, 4 kebiasaan makan, merupakan tingkah laku manusia dalam memenuhi kebutuhannya akan makan yang meliputi sikap, kepercayaan dan pemilihan makanan, 5 kesehatan, keadaan sehat fisik, psikis dan kesejahteraan sosial secara lengkap dan bukan hanya sekedar tidak mengidap penyakit atau kelemahan. Universitas Sumatera Utara Skema 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan gizi pada mahasiswi yang tinggal mandiri Faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan gizi: - Status sosial ekonomi - Personal preference - Pengetahuan - Kebiasaan makan - Kesehatan Pemenuhan kebutuhan gizi pada mahasiswi yang tinggal mandiri - Kurang - Cukup - Baik Universitas Sumatera Utara

2. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Tabel 2. Definisi operasional variabel penelitian Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Skala dan Hasil Ukur Variabel independen Faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan gizi pada mahasiswi yang tinggal mandiri. Hal-hal yang dapat mempengaruhi sikap mahasiswi yang tinggal jauh dari keluarga dalam melakukan pemenuhan kebutuhan gizi meliputi status sosial ekonomi, personal preference, pengetahuan, kebiasaan makan dan kesehatan di Asrama Putri Universitas Sumatera Utara. Kuesioner a. Status sosial ekonomi Kondisi keuangan yang dimiliki mahasiswi dalam memenuhi kebutuhan gizinya baik kualitas maupun kuantitasnya pada saat tinggal mandiri di Asrama Putri Universitas Sumatera Utara. Kuesioner Interval Nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 4 Universitas Sumatera Utara Tabel 2. Lanjutan Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Skala dan Hasil Ukur b. Personal preference Perilaku mahasiswi yang tinggal mandiri yang terbiasa memilih makanan yang disukai dan tidak disukai dalam memenuhi kebutuhan gizi. Kuesioner Interval Nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 4 c. Pengetahuan Segala sesuatu yang diketahui oleh mahasiswi yang tinggal mandiri mengenai pemenuhan kebutuhan gizi, baik yang diperoleh dari pendidikan maupun lingkungan sekitarnya. Kuesioner Interval Nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 4 d. Kebiasaan makan Perilaku mahasiswi yang tinggal mandiri dalam memenuhi kebutuhan gizinya sehari-hari berdasarkan pada nilai-nilai sosial, kebudayaan dan agama yang milikinya. Kuesioner Interval Nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 4 Universitas Sumatera Utara Tabel 2. Lanjutan Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Skala dan Hasil Ukur e. Kesehatan Keadaan sehat fisik dan psikis yang dimiliki oleh mahasiswi yang tinggal mandiri untuk dapat memenuhi kebutuhan gizinya secara seimbang. Kuesioner Interval Nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 4 Variabel dependen Pemenuhan kebutuhan gizi Suatu tindakan atau perilaku mahasiswi yang tinggal mandiri untuk mengkonsumsi makananan dan minuman secara seimbang baik dalam hal kualitas maupun kuantitasnya setiap hari Kuesioner Interval Nilai 32 tertinggi dan nilai terendah 8 Universitas Sumatera Utara

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN