25 BAB III
METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan menggunakan desain cross sectional.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian dilakukan di SD Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan dengan pertimbangan tingginya kejadian karies gigi pada anak SD
dan belum pernah dilakukan sebelumnya penelitian tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian karies gigi di SD Yayasan Perguruan Sultan
Iskandar Muda Medan. 3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Maret 2016 sampai dengan Agustus 2016.
3.3 Populasi dan sampel 3.3.1 Populasi
Populasi penelitian adalah seluruh murid SD kelas V-VI Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan yang berjumlah 257 127 orang murid
kelas V dan 130 orang murid kelas VI.
3.3.2 Sampel
Sampel penelitian adalah sebagian murid SD kelas V-VI. Perhitungan sampel menggunakan rumus besar sampel untuk uji hipotesisi satu sampel
Lemeshow, 1997.
Universitas Sumatera Utara
n =
[ √
√ ]
n : Besar sampel minimal
Z
1- α2
: Nilai baku distribusi normal pada tingkat kemaknaan α = 0,05
sehingga nilai Z
1- α2
= 1,96 Z
1- β
: Nilai Z pada kekuatan uji β 80 sehingga nilai Z
1- β
= 0,842 P
: Proporsi penderita karies di populasi 0,5 Wahyuni, dkk P
a
: Prakiraan proporsi di populasi yang diteliti 0,63 P
-P
a
: Prakiraan selisih proporsi yang diteliti dengan proporsi pada populasi 0,13
Berdasarkan rumus besar sampel minimal di atas maka, n =
[ √ √ ]
= 114 orang
3.3.3 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah pengambilan sampel acak sederhana simple random sampling, yang berarti setiap sampel
memungkinkan mempunyai kesempatan yang sama untuk terpilih Lemeshow, 1997
3.4 Metode Pengumpulan Data 3.4.1 Data Primer
Data primer diperoleh dari kuesioner meliputi umur dan jenis kelamin serta pertanyaan tentang kebiasaan menggosok gigi, penggunaan pasta gigi yang
mengandung fluor dan kebiasaan makan makanan kariogenik. Data karies gigi
Universitas Sumatera Utara
pada anak SD kelas V-VI diperoleh dari pemeriksaan gigi oleh dokter gigi dari klinik gigi.
3.4.2 Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari SD Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda Medan meliputi data jumlah siswa kelas V-VI dan data
kunjungan murid berobat gigi ke klinik sekolah tahun 2015.
3.5 Definisi Operasional