wisata akan berjalan dengan lancar karena adanya koordinasi dengan Dinas Kebersihan dan Pertanaman yang ada di Kabupaten Toba Samosir.
b Kelemahan Weakness
Dimana kelemahan yang ada di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Toba Samosir yaitu, sebagai berikut :
a Anggaran yang dimiliki oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayan Kabupaten Toba
Samosir masih terbatas atau tidak mencukupi untuk membenahi dan memperbaiki dan mengembangkan objek-objek wisata yang ada di daerah Toba Samosir.
b Kurangnya Sumber Daya Manusia SDM di daerah objek wisata, yang berdampak
kurang adanya keterlibatan masyarakat dalam meningkatkan pengembangan di suatu objek wisata.
2. Faktor Eksternal
Pada Bagian ini akan dipaparkan secara ringkas faktor-faktor eksternal yang diidentifikasi sebagai peluang Opportunity yang dapat memberikan kontribusi bagi arah
kemajuan sektor pariwisata ini dan juga beberapa ancaman Threat. Faktor eksternal dalam analisis SWOT akan membahas mengenai beberapa hal seperti potensi wisata yang ada di
Kabupaten Toba Samosir, factor ekonomi, faktor sosial budaya. Selain dari itu juga ditemukan ancaman yang dapat menghambat program yang telah disusun oleh Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan dalam mencaai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Universitas Sumatera Utara
a Peluang Opportunity
a. Kabupaten Toba Samosir adalah salah satu daerah tujuan wisata yang sangat
berpotensi untuk dikembangkan di Provinsi Sumatera Utara. Salah satu yang menjadi objek wisata yang banyak di ketahui orang saat ini di Kabupaten Toba Samosir adalah
Pantai Bul-Bul, Bukit Gibeon, Pantai Lumban Silintong, Pantai Landai dan masih ada
beberapa objek wisata lagi.
b. Adanya kemajuan teknologi merupakan suatu peluang yang sangat penting oleh Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan untuk meningkatkan arus wisatawan di Toba Samosir. Teknologi digunakan sebagai media untuk memasarkan atau menpromosikan objjek-
objek wisata yang ada di Kabupaten Toba Samosir tersebut.
b Ancaman treat
a. Kabupaten Toba Samosir dibidang Dinas Pariwisata dan Kebudayaan juga memiliki
ancaman, antara lain: a
Dimana masyarakat sekitar yang masih memiliki sikap tidak peduli dalam program kerja Dinas Pariwisata dalam mengembangkan suatu objek wisata
merupakan salah satu menjadi ancaman dalam menjalankan strategi yang ada. terlihat masih banyaknya tanah-tanah wilayat atau tanah yang masih mengatas
namakan tanah keluargamarga sehingga dalam pengembangan objek wisata dapaat terhalang.
b Masyarakat yang memiliki usaha di objek wisata sering sekali memberikan
harga tinggi kepada wisatawan yang datang, sehingga banyak wisatwan yang anti atau tidak mau lagi membeli jualannya. Ini merupakan salah satu ancaman
bagi setiap penjual yang ada di daerah objek wisata.
Universitas Sumatera Utara
B. Strategi Pengembangan Objek Wisata Di Daerah Toba Samosir