39 purposive sampling. Menurut Sugiyono 2009, 124, “purposive sampling adalah
teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu”.
Dengan melakukan teknik purposive sampling maka peneliti menentukan empat orang informan yang akan dijadikan sebagai narasumber. Penentuan ini
berdasarkan pertimbangan peneliti pada informan yang dirasa merupakan orang yang menguasai dan paham bagaimana proses penyiangan. Empat orang tersebut
merupakan seorang kepala bagian dan tiga orang staf bagian pemeliharaan pada Perpustakaan USU.
3. Mengumpulkan Data
Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah melalui wawancara mendalam depth interview secara terstruktur dimana pertanyaan
yang diajukan terlebih dahulu telah disiapkan serta dibuat kerangkanya secara sistematis sebelum berada di lokasi penelitian, data yang diperoleh dan dituang ke
dalam bentuk catatan. Data hasil wawancara dan observasi yang diperoleh kemudian dibaca dan dipelajari agar penulis benar-benar memahami mengenai
hasil ataupun data yang telah diperoleh.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
1. Wawancara
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer sebagai pengajupemberi pertanyaan dan yang
diwawancarai interview sebagai pemberi jawaban atas pertanyaan yang diajukan. Tujuan wawancara adalah untuk mengumpulkan data dan informasi
Universitas Sumatera Utara
40 yang lengkap, akurat, dan adil. Wawancara dilakukan kepada Kepala Bagian
PemeliharaanPerpustakaan Pusat USU dan salah seorang staf pendukung bagian pemeliharaan.Pemilihan informan dilakukan setelah melalui tahapan identifikasi
berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan sebelumnya. Pedoman wawancara juga diperlukan agar tidak menyimpang dari tujuan penelitian. Pedoman
wawancara juga disusun berdasarkan dengan teori yang berkaitan dengan masalah
yang diteliti.
2. Observasi
Observasi adalah kegiatan meneliti langsung ke tempat penelitian yaitu Perpustakaan USU. Observasi yang dilakukanpeneliti dalam penelitian ini adalah
pengamatan, yang diobservasi adalahkeadaan bahan perpustakaan yang ada di Perpustakaan USU.
4. Studi Literatur
Selain melakukan teknik wawancara dan observasi, Peneliti juga melakukan studi literatur demi menunjang kelengkapan data yaitu melalui buku,
majalah, jurnal dan artikel. Studi literatur dilakukan untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi dan kemudian dibandingkan dengan keadaan yang
sedang diteliti di lapangan.
3.5 Intrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedoman wawancara. Pedoman ini berisikan hal-hal pokok yang akan ditanyakan pada saat
Universitas Sumatera Utara
41 melakukan wawancara. Pedoman ini bersifat fleksibel, tidak mengikat, hanya
sebagai pembuka dan mengarah pada pembicaraan.
3.6 Jenis dan Sumber Data
Jenis dan sumber data dalam penelitian ini adalah: 1.
Data Primer Data primer penelitian ini adalah hasil dari wawancara penulis dengan
pegawai Perpustakaan USU, dan pengamatan penulis berupa kata-kata, sikap dan pemahaman dari subjek yang diteliti berdasarkan observasi sebagai dasar
utama melakukan interpretasi data. 2.
Data Sekunder Data Sekunder penelitian ini adalah berbagai sumber tertulis yang
mendukung data primer dan untuk dimanfaatkan dalam penelitian ini, seperti buku, jurnal, internet, dan dokumen lain yang berhubungan dengan penelitian
ini.
3.7 Analisis Data