Analisis Finansial Rusa Timor

67

5.4 Analisis Finansial Rusa Timor

Analisis finansial terhadap penangkaran rusa timor Rusa timorensis Blainville 1822 di HP Dramaga dilakukan berdasarkan hasil pengumpulan data di lapangan, baik data primer maupun sekunder sehingga diperoleh beberapa informasi mengenai perkiraan biaya investasi, tetap, variabel dan penerimaan. 5.4.1 Biaya Investasi Biaya investasi penangkaran rusa timor di HP Dramaga yang dikeluarkan sejak didirikan meliputi biaya pembangunan pagar kandang transit, shelter, kandang pembiakan, kandang yard, pengolahan limbah, pos jaga, biaya instalasi air, instalasi listrik, pengadaan induk atau bibit, dan pembuatan kebun pakan. Total biaya yang dikeluarkan dalam pembangunan penangkaran rusa adalah sebesar Rp 334.462.100,-. 5.4.2 Biaya Tetap Biaya tetap yang dikeluarkan dalam penangkaran rusa selama 10 tahun terdiri dari komponen upah seperti tenaga kerja, petugas keamanan dan pencari pakan, serta dan perawatan investasi baik bangunan maupun sarana listrik atau air. Total biaya tetap yang dikeluarkan sebesar Rp 614.000.000,-. 5.4.3 Biaya Variabel Biaya variabel yang dikeluarkan dalam penangkaran rusa timor di Dramaga meliputi biaya pakan, obat-obatan dan vitamin, alat tulis kantor, dan peralatan kandang penangkaran, dengan total Rp 159.000.000,-. Dengan demikian jumlah biaya tetap dan variabel yang dikeluarkan dalam penangkaran rusa timor di Dramaga selama 10 tahun, sebesar Rp 773.000.000,-. 5.4.4 Penerimaan Besarnya penerimaan yang diperoleh dan analisis biaya yang dikeluarkan yang diperoleh dalam penangkaran rusa berdasarkan model dan desain tapak penangkaran rusa di HP Dramaga selama 10 tahun, dapat dilihat pada Lampiran 17 dan 22. Penerimaan yang diperoleh dari penangkaran rusa timor di HP Dramaga, adalah sebagai berikut: 68 1. Harga jual rusa hidup sebesar Rp 5.000.000,- per ekor sesuai dengan harga jual yang berlaku saat ini. Umur yang tepat untuk dijual 18 bulan karena berat badan rusa sudah stabil. Penjualan di bawah umur akan rugi karena harganya lebih rendah dan kesempatan untuk memanfaatkan kecepatan pertumbuhan badan yang baik dan optimal akan hilang. Penjualan di atas umur, akan rugi karena biaya pemeliharaan terus berjalan sedangkan pertambahan berat badan tidak ada. Waktu yang tepat untuk penjualan rusa, pada saat musim kemarau dimana pakan segar sulit dijumpai 2. Harga jual setelah disembelih a. Karkas Berat karkas daging tanpa jeroan, kepala dan kaki rusa dewasa diasumsikan sebesar 60 dari berat hidup dan berat rusa timor dewasa 70 kg. Harga daging rusa didekati melalui harga daging sapi yakni Rp 100.000,- diasumsikan sebesar dua kali harga daging sapi. b. Jeroan Berat jeroan diasumsikan sebesar 30 dari berat hidup rusa dan harga jeroan didekati dengan harga jeroan daging sapi di pasaran dengan harga jeroan rusa sebesar Rp 75.000,-. Berat sisanya sebesar 10 merupakan isi rumen, air dan darah yang tidak tertimbang 3. Harga ranggah rusa jantan per kepala sebesar Rp 300.000,- disesuaikan dengan hasil penelitian Garsetiasih dan Takandjandji 2006 di beberapa kota Bogor 4. Harga velvet per kepala sebesar Rp 1.500.000.- dimana seekor rusa jantan menghasilkan velvet dalam bentuk segar sebesar 2,0 kg per kepala dan setelah dikeringkan mencapai berat sebesar 10 dari berat velvet segar. Velvet yang diperdagangkan di pasaran merupakan velvet yang telah dikeringkan dan dijadikan sebagai obat. Harga velvet yang sudah dikeringkan di pasaran didekati dengan hasil penelitian Semiadi dan Nugraha 2004 serta Garsetiasih dan Takandjandji 2007, yakni mencapai US 120 per kg 69 5. Pupuk kandang Seekor rusa menghasilkan faeces basah rata-rata per hari sebesar 1.364,5 gram dan berat faeces yang telah kering sebesar 60 dari berat faeces basah 6. Wisata Jumlah pengunjung yang sering berkunjung di penangkaran rusa HP Dramaga sebesar 20 orang per hari. Pengunjung dapat membeli wortel yang dijual dengan harga Rp 1.000,- per ikat 7. Harga pupuk cair yang dihasilkan rusa diasumsikan sebesar Rp 5.000,- per liter 8. Jasa pendidikan dan pelatihan merupakan jasa peneliti pada setiap pertemuan ilmiah mengenai rusa sebanyak dua kali dalam setahun dengan honor sebesar Rp 2.000.000,- setiap kali pertemuan 9. Harga kulit rusa didekati dengan harga kulit kambing di mana kulit kambing mencapai Rp 150.000,- per lembar dan kulit rusa lebih tinggi yakni sebesar Rp 250.000,- per lembar Analisis finansial penangkaran rusa timor Rusa timorensis Blainville 1822 di HP Dramaga secara rinci dapat dilihat pada Lampiran 17 sampai 22. Target pemeliharaan rusa yang tersisa sebanyak 65 ekor dengan rasio kelamin 1:4 selama 10 tahun dan asumsi suku bunga 10, 18 dan 26 dapat dilihat pada Tabel 18. Tabel 18 Hasil analisis finansial pada penangkaran rusa timor di HP Dramaga No Analisis Finansial Suku Bunga 10,00 18,00 26,00 1. NPV 276.050.880 150.624.719 83.416.989 2. BCR 1,58 1,43 1,31 3. IRR 19,92 17,31 53,19 4. PP 3,14 Tabel di atas menjelaskan bahwa kegiatan penangkaran rusa timor di HP Dramaga dapat dilanjutkan karena memiliki NPV Net Present Value pada tingkat suku bunga 18 sebesar 150.624.719 yang berarti lebih besar dari 0. Gray et al 1978 mengatakan apabila nilai NPV ≥ 0 berarti proyek tersebut cukup menguntungkan karena nilai NPV memberikan gambaran kemampuan program investasi dalam menghasilkan keuntungan pada tingkat suku bunga tertentu. 70 Nilai BCR Benefit Cost Ratio merupakan ukuran kelayakan program investasi berdasarkan ratio dan cost benefit pada tingkat suku bunga tertentu. Hasil perhitungan analisis finansial menunjukkan bahwa pada tingkat suku bunga 18, nilai BCR pada penangkaran rusa timor di HP Dramaga selama 10 tahun sebesar 1,43 atau lebih besar dari 1 sehingga dapat dikategorikan sebagai program investasi yang layak untuk dikembangkan. Nilai IRR Internal Rate of Return sebesar 17,31 yang berarti bahwa kegiatan penangkaran rusa timor di HP Dramaga mempunyai kemampuan untuk mengembalikan modal di atas tingkat suku bunga deposito yang berlaku 18 sehingga kegiatan atau program ini dinilai sangat menguntungkan. Sedangkan waktu pengembalian seluruh biaya investasi Payback Period sebesar 3,14 tahun.

5.5. Manajemen Penangkaran Rusa Timor