Profil Yayasan Ananda Karsa Mandiri YAKARI A. Identitas

Universitas Sumatera Utara Terakhir, juni 2003 Yakari dengan menggandeng LSM-LSM antara lainPusaka Indonesia, LBH, IDAI, PPAI, Galatea, JKM telah berhasil melaksanakansemiloka yang bertajuk menyiapkan Anak Autis memasuki sekolah Umumbekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kodya Medan, dan hasilnya Pada TahunAjaran 20032004 Anak Autis boleh bersekolah di Sekolah Umum.Masih banyak program-program yang harus dilaksanakan oleh yayasanini, antara lain mensosialisasikan fenomena ini kepada masyarakat luas agarmasyarakat mengerti serta sedini mungkin dicarikan solusinya, sebab makin dinipenanganan terhadap anak ini makin maksimal hasil yang akan dicapai. Memangsaat ini fenomena ini masih awam bagi masyarakat, walaupun penderitanya makinhari makin banyak, banyak masyarakat salah mempersepsikan anak-anak autissebagai anak cacat mental atau bisu, sehingga Rusly banyak menemui anak-anakini di SLB-SLB di sekitar kota Medan. Hal ini tentu saja mengakibatkanpenanganan anak tersebut tidak mengenai sasaran. Dan lebih parah lagi, sebagianmasyarakat mendiamkan begitu saja anaknya karena mereka sudah tidak punyaharapan terhadap masa depan anak tersebut. Yayasan ini berupaya secaramaksimal mensosialisasikan serta memberikan berbagai informasi kepadamasyarakat, namun karena keterbatasan kemampuan terutama pembiayaan upayaupayatersebut tidak dapat maksimal. Demikian pula, penanganan terhadap anak-anak autis masih belumoptimal, karena jumlah yang dapat ditangani sangat sedikit dibanding jumlah yangada pada data maupun anak-anak yang telah datang keyayasan, hal ini disebabkankarena keterbatasan tenaga, fasilitas dan keuangan yayasan. Sedangkan menurutbeberapa penelitian, jumlah anak penderita autis ini meningkat tajam dari 1 : 5000 pada tahun 90-an menjadi 1 : 150 pada tahun 2001, artinya bila Kota MedanBerpenduduk 2 juta jiwa dengan tingkat pertumbuhan penduduk 1,6 dandisinyalir 1 dari 150 yang lahir adalah anak autis, maka setiap tahun anak autisyang lahir di Medan berjumlah 265 orang atau setiap 3 hari lahir 2 anak autis.

4.1.2 Profil Yayasan Ananda Karsa Mandiri YAKARI A. Identitas

DEWAN PEMBINA 1. Ketua : Walikota Medan 2. Pelaksana Harian : Letkol Adm Drs. A. Rusly Purba Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 3. Anggota : Kadis Pendidikan Kota Medan Kadis Kesehatan Kota Medan Alexander Ketaren, SH Drs. Jupiter K Purba DEWAN PENGURUS 1. Ketua : Ny. Juniwati Rusly 2. Pelaksana Harian : Fahri Wandika 3. Bendahara : Salmah Henny Purba 4. Kepala Klinik : Prof.dr.H.M.Joesoef Simbolon Sp.KJ K 5. Kepala Sekolah : Maringan Binton Sihotang 6. Konsultan Penddkn : Arif Budhi Santoso 7. GuruTerapist : Deliati Zebua Junaidi Friska Magdalena Sitanggang Sri Widiastuti Naudur Sianipar Rosnawati Situmorang Janiah M Tarigan Gusti Rayani Purba Ronauli Simbolon Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Lenny Tampubolon Megawati Sitorus Siti N Gultom Julianti Sigalingging Andi Sidabutar Siti Wahyuni Meilani Putri 7. Staf : M. Boy Swendy Putri Ellysa

B. Keadaan Personalia

1. Ketua Yayasan : Sebagai penanggung jawab dari seluruh kegiatanYayasan yang dalam pelaksanaan sehari-harinya diserahkan kepada Pelaksana Harian dikarenakan tidak berdomisili di Medan. 2. Pelaksana Harian : Sebagai Pelaksana Tugas Ketua Yayasan baik ditingkatformal maupun informal. Mensosialisasikan dan memberikan informasikegiatan Yayasan pada Masyarakat Umum. Membantu pelaksanaan risetdan pengambilan data bagi pihak-pihak yang membutuhkan. MembuatLaporan rutin tentang kegiatan dan kondisi Yayasan kepada KetuaYayasan. Mengadakan marketing research tentang perkembangan Autismeuntuk kepentingan promosi. 3. Bendahara : Sebagai pelaksana kegiatan keuangan Yayasan. Membuat laporan keuangan Yayasan secara Periodik. Mengatur arus kas keluarmasuk aliran dana untuk kepentingan Yayasan. 4. Kepala Sekolah : Mengatur pembagian tugas terapis terhadap anakdidiknya. Membantu terapis dalam penyusunan program individual anakdidik. Memberikan informasi dan pelatihan bagi para terapis baru.Membimbing terapis menyelesaikan permasalahan yang Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara timbul padaproses belajar mengajar. Membuat laporan perkembangan anak didiksecara periodic. 5. Kepala Klinik : Memeriksa secara rutin kesehatan anak didik secaraperiodic. Memberikan assessment medis kepada terapis dan orang tua. Memantau perkembangan lanjutan anak didik untuk kemajuan yang lebihbaik. 6. Terapis: Menyusun program individual anak didik. Memberi masukantentang anak didik kepada orang tua. Membantu anak didik dengan segalakreativitasnya agar program yang dijalankan dapat dipahami. Membuatlaporan perkembangan harian dan Bulanan kepada orang tua. Menambahpengetahuan tentang Autisme untuk pengembangan diri dan kemajuananak didik.

C. Visi dan Misi

• Visi : Kami melakukan semua yang terbaik untuk penanganan Autis We do Anything Best for Autism Treatment • Misi : 1. Memberikan Pelayanan Kesehatan bagi anak dengan KebutuhanKhusus Special Needs. 2. Memberikan Pelayanan Pendidikan bagi anak dengan KebutuhanKhusus Special Needs. 3. Membantu anak dengan kebutuhan Khusus agar dapat mandiri. 4. Membantu orang tua yang memiliki anak dengan kebutuhan khusus untuk memahami kebutuhan anak tersebut. 5. Memberikan informasi dan pengetahuan tentang Autis untuk pengembangan riset dan penanganan autisme yang lebih baik. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

D. Landasan Hukum

Yayasan Ananda Karsa Mandiri yang membawahi Sekolah Autis YAKARI didirikan berdasarkan Akte Pendirian Yayasan No. 62 tertanggal 30Maret 2002 yang disahkan oleh Notaris Adi Pinem SH.Klinik YAKARI didirikan berdasarkan Surat Izin Sarana PelayananKesehatan Dasar Swasta SISPKDS No : 4455441IX03 tertanggal 23September 2003 yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kota Medan.

4.1.3 Program Kerja dan Kegiatan Yayasan Ananda Karsa MandiriYAKARI A . Program Kerja

Dokumen yang terkait

Komunikasi Dengan Anak Autisme

0 38 7

Autisme Pada Anak

0 12 6

POLA KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP ANAK PENDERITA AUTISME Pola Komunikasi Orang Tua Terhadap Anak Penderita Autisme (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme di SDLBN Bangunharjo, Pulisen, Boyolali).

0 0 13

PENDAHULUAN Pola Komunikasi Orang Tua Terhadap Anak Penderita Autisme (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme di SDLBN Bangunharjo, Pulisen, Boyolali).

0 0 45

POLA KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP ANAK PENDERITA AUTISME Pola Komunikasi Orang Tua Terhadap Anak Penderita Autisme (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme di SDLBN Bangunharjo, Pulisen, Boyolali).

0 0 15

KOMUNIKASI NONVERBAL PADA ANAK TUNARUNGU YANG MENYANDANG AUTISME.

0 0 2

Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme (Studi Kasus Mengenai Komunikasi Efektif Pada Anak Penderita Autisme di Sekolah Khusus Autisme YAKARI)

0 2 19

BAB II URAIAN TEORITIS - Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme (Studi Kasus Mengenai Komunikasi Efektif Pada Anak Penderita Autisme di Sekolah Khusus Autisme YAKARI)

0 0 19

BAB I PENDAHULUAN - Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme (Studi Kasus Mengenai Komunikasi Efektif Pada Anak Penderita Autisme di Sekolah Khusus Autisme YAKARI)

0 2 6

Komunikasi Antarpribadi Pada Anak Penderita Autisme (Studi Kasus Mengenai Komunikasi Efektif Pada Anak Penderita Autisme di Sekolah Khusus Autisme YAKARI)

0 0 13