Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI, HASIL PENELITIAN RELEVAN, KERANGKA
Metode Penemuan
Terbimbing Berbantuan
Media Benda
Kongkrit Berpikir
Kritis Matematik
Merumuskan masalah
Menganalisis data
Membuat perkiraan
Menyimpulkan perkiraan dari masalah
Mengidentifikasi yang mungkin
Perbedaan apa yang menyebabkan.
BERPENGARUH POSITIF
Mengidentifikasi atau merumuskan pertanyaan
Mengidentifikasi sebab yang tidak
dinyatakan
Penerapan prinsip-prinsip
Penemuan terbimbing adalah metode yang menuntut siswa aktif dan kreatif dalam mencari pemecahan masalah. Keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar
tentu dibawah bimbingan oleh guru. Langkah-langkah penemuan terbimbing yang terjadi dalam proses pembelajaran adalah memahami masalah, melihat pola yang
terjadi dan membuat dugaan, lalu membuktikan dugaan yang dibuat.
Gambar 2.2 Kerangka Berpikir
Dalam berpikir kritis siswa juga dituntut aktif, dan siswa juga akan menyusun dugaan dari informasi yang diterimanya untuk membuat kesimpulan yang akan
menjadi pemecahan masalahnya. Kemampuan berpikir kritis juga akan meningkat jika pembelajaran menggunakan media benda kongkrit yang dapat menjadi fasilitator
siswa untuk mencari informasi dan menganalisis informasi tersebut. Dengan demikian, pembelajaran metode penemuan terbimbing berbantuan media benda
kongkrit diduga dapat berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa.