Metodologi Pengembangan Sistem LANDASAN TEORI

2. Fase Workshop Desain Fase ini adalah fase untuk merancang dan memperbaiki yang bias digambarkan sebagai workshop. Selama workshop desain RAD, pengguna merespons working prototype yang ada dan penganalisis memperbaiki modul-modul yang dirancang berdasarkan respons pengguna. 3. Fase Implementasi Penganalisis bekerja dengan para pengguna secara intens selama workshop untuk merancang aspek-aspek bisnis dan nonteknis dari perusahaan. Segera sesudah aspek-aspek ini disetujui dan sistem-sistem dibangun dan disaring, sistem-sistem baru atau bagian dari sistem diujicoba dan kemudian diperkenalkan kepada organisasi.

2.9 UML

Unified Modelling Languange 2.9.1 Pengertian UML UML Unified Modeling Language adalah salah satu alat bantu yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang berorientasi objek. Hal ini dikarenakan UML menyediakan bahasa pemodelan visual yang memungkinkan bagi pengembang sistem untuk membuat cetak biru atas visi mereka dalam bentuk yang baku, mudah dimengerti serta dilengkapi dengan mekanisme yang efektif untuk berbagi sharing dan mengkomunikasikan rancangan mereka dengan yang lain Munawar, 2005.

2.9.2 Sejarah UML

UML Unified Modeling Language pertama kali diperkenalkan pada tahun 1990-an ketika Grady Booch dan Ivar Jacobson dan James Rumbaugh mulai mengadopsi ide-ide serta kemampuan-kemampuan tambahan dari masing-masing metodenya dan berusaha membuat metodologi terpadu yang kemudian dinamakan UML Unified Modeling Language. UML merupakan metode pengembangan perangkat lunak atau sistem informasi dengan metode grafis yang relative mudah dipahami Adi, 2005. Notasi UML dibuat sebagai kolaborasi dari Grady Booch, DR. James Rumbaugh, Ivar Jacobson, Rebecca Wirfs-Brock, Peter Yourdon, dan lainnya. Jacobson menulis tentang pendefinisian persyaratan-persyaratan sistem yang disebut use case Sholiq, 2006.

2.9.3 UML Diagram

Ada beberapa diagram yang disediakan dalam UML antara lain Sholiq, 2006: a. Usecase Diagram Menyajikan interaksi antara use case dan actor. Dimana, actor dapat berupa orang, peralatan, atau sistem lain yang berinteraksi dengan sistem sistem yang sedang dibangun. Use case menggambarkan fungsionalitas sistem atau persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi sistem dari pandangan pemakai.