Uji Pemilihan Regresi data Panel

93 2008 kurs mengalami peningkatan menjadi Rp 9.680, dan di tahun 2009 kurs mengalami peningkatan lagi menjadi Rp 10.398. kemudian ditahun 2010 kurs mengalami penurunan sebesar Rp 9.085, dan ditahun 2011, kurs mengalami penurunan lagi sebesar Rp 8.780, dan di tahun 2012, kurs mengalami peningkatan sebesar Rp 9.380.

C. Analisis dan Pembahasan

1. Uji Pemilihan Regresi data Panel

a. Uji Chow

Uji Chow ialah pengujian untuk menentukan model Fixed Effect atau Common Effect yang lebih tepat digunakan dalam mengestimasi data panel. Hipotesis dalam uji chow dalam penelitian ini adalah: H : Common Effect Model H 1 : Fixed Effect Model Dasar penolakan terhadap hipotesis di atas adalah dengan membandingkan perhitungan F-statistik dengan F-tabel. Perbandingan dipakai apabila hasil F hitung lebih besar dari F tabel, maka H ditolak yang berarti model yang lebih tepat digunakan adalah Fixed Effect Model. Begitupun sebaliknya jika F hitung lebih kecil dari F tabel, maka H diterima dan model yang digunakan adalah Common Effect Model. Berikut adalah hasil uju Chow yang dilakukan dalam penelitian ini: 94 Tabel 4.8 Uji Signifikasi Common Effect Sumber: Data diolah Dependent Variable: ROA Method: Panel Least Squares Date: 071613 Time: 02:01 Sample: 2006 2012 Periods included: 7 Cross-sections included: 10 Total panel balanced observations: 70 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 4.738736 1.824336 2.597513 0.0116 CAR 0.048630 0.028051 1.733626 0.0877 NPL 0.154261 0.566578 0.272268 0.7863 BIRATE -0.085370 0.062975 -1.355630 0.1799 KURS -0.000323 0.000184 -1.756726 0.0837 R-squared 0.088203 Mean dependent var 2.015714 Adjusted R-squared 0.032093 S.D. dependent var 0.750626 S.E. of regression 0.738483 Akaike info criterion 2.300311 Sum squared resid 35.44820 Schwarz criterion 2.460918 Log likelihood -75.51090 Hannan-Quinn criter. 2.364106 F-statistic 1.571959 Durbin-Watson stat 0.463366 ProbF-statistic 0.192315 95 Tabel 4.9 Uji Signifikasi Fixed Effect Dependent Variable: ROA Method: Panel Least Squares Date: 071313 Time: 01:04 Sample: 2006 2012 Periods included: 7 Cross-sections included: 10 Total panel balanced observations: 70 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 4.897667 1.045004 4.686743 0.0000 CAR 0.046154 0.020294 2.274213 0.0268 NPL -0.009541 0.347496 -0.027455 0.9782 BIRATE -0.088791 0.036512 -2.431806 0.0182 KURS -0.000316 0.000106 -2.994040 0.0041 Effects Specification Cross-section fixed dummy variables R-squared 0.746427 Mean dependent var 2.015714 Adjusted R-squared 0.687562 S.D. dependent var 0.750626 S.E. of regression 0.419571 Akaike info criterion 1.277689 Sum squared resid 9.858235 Schwarz criterion 1.727388 Log likelihood -30.71911 Hannan-Quinn criter. 1.456315 F-statistic 12.68029 Durbin-Watson stat 1.696911 ProbF-statistic 0.000000 Sumber: Data diolah Hasil perhitungan dari Uji Chow adalah sebagai berikut F = 35,44820 – 9,858235 10-1 = 16, 15162 9,858235 70-10-4 Hasil dari F hitung adalah sebesar 16,15162 sedangkan nilai F tabel untuk numerator 9 dan denumenator 56 adalah 2,05 yang berarti lebih kecil dari nilai F hitung. Dengan demikian H ditolak 96 dan H 1 diterima yang artinya model regresi yang lebih baik adalah model dengan Fixed Effect.

b. Uji Hausman

Uji Hausman adalah pengujian statistik untuk memilih apakah model Fixed Effect atau Random Effect yang lebih tepat digunakan. Pengujian Uji Hausman dalam penelitian ini dilakukan dengan hipotesis berikut: H : Random Effect Model H 1 : Fixed Effect Model Statistik Uji Hausman ini mengikuti distribusi statistik Chi- Squares dengan degree of freedom sebanyak k, dimana k adalah jumlah variabel independen jika nilai statistik Hausman lebih besar dari nilai kritisnya, maka H ditolah dan model yang lebih tepat adalah model Fixed Effect sedangkan sebaliknya bila nilai statistik Hausmannya lebih kecil dari nilai kritisnya, maka model yang lebih tepat adalah model Random Effect. Untuk melakukan Uji Hausman digunakan alat bantu software Eviews. Hasil dari perhitungan statistik Uji Hausman adalah sebagai berikut: � = �� -1 = 27,18741 Hasil dari perhitungan statistik Hausman adalah sebesar 27,18741 sedangkan nilai nilai kritis Chi-Square dengan df sebesar 4 pada α = 0,05 adalah sebesar 9, 48773 yang berarti lebih kecil 97 dari nilai statistik Hausman. Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa H 1 diterima dan H ditolak yang berarti model yang lebih tepat digunakan dalam penelitian ini adalah model Fixed Effect.

2. Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Return On Assets, Suku Bunga SBI Terhadap Jumlah Penyaluran Kredit: Studi Empiris Pada Bank BUMN dan Bank Swasta Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

6 110 108

Analisis Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Capital Adequacy Ratio, Loan To Deposit Ratio Dan Non Performing Loan Terhadap Volume Kredit Pada Bank Yang Terdapat Di BEI

1 44 94

Pengaruh Biaya Operasional Terhadap Pendapatan Operasional, Non Performing Loan, Capital Adequacy Ratio, Loan to Deposit Ratio, dan Net Interest Margin terhadap Return on Asset pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa di Bursa Efek Indonesia

0 62 107

Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan BI Rate, dan Nilai Tukar Rupiah (Kurs) Terhadap Profitabilitas(ROA) Bank Umum Swasta Nasional (Studi Empiris Pada 10 BankUmum Swasta Nasional Devisa Terbesar Yang Terdaftar di BEI Periode 2006-

3 17 147

Pengaruh Inflasi, BI Rate Rate, Dana Pihak ketiga (DPK), Non Performing Loan (NPL) Dan Capital Adequacy Ratio (CAR) Terhadap Penyaluran Kredit (Studi Kasus pada 10 Bank Terbesar di Indonesia Berdasarkan Kredit)

4 68 149

Pengaruh Non Performing Loan dan Dana Pihak Ketiga Terhadap Penyaluran Kredit (Studi Kasus pada Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan 2010-2013)

2 17 58

Pengaruh Net Interest Margin dan Non Performing Loan Terhadap Profitabilitas (Studi Kasus pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)

0 5 1

Pengaruh Net Interest Margin dan Non Performing Loan Terhadap Laba (Studi Pada Bank Yang Terdaftar di BEI 2009-2013)

0 7 58

Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Return On Assets, Suku Bunga SBI Terhadap Jumlah Penyaluran Kredit: Studi Empiris Pada Bank BUMN dan Bank Swasta Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode

0 0 19

BAB I PENDAHULUAN - Pengaruh Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Return On Assets, Suku Bunga SBI Terhadap Jumlah Penyaluran Kredit: Studi Empiris Pada Bank BUMN dan Bank Swasta Yang Terdaftar di Bursa Ef

0 1 9