Sejarah Pengadilan Agama Depok Sejarah pengadilan Agama Jakarta Timur

47

BAB III POTRET PENGADILAN AGAMA

A. Sejarah Pengadilan Agama Depok Dan Pengadilan Agama Jakarta Timur

1. Sejarah Pengadilan Agama Depok

Seiring dengan pertumbuhan dan perkembangan Kota Depok yang berawal dari satu wilayah Kecamatan Depok berkembang menjadi sebuah Kota Administratif sebagai bagian dari Kab. Bogor kemudian menjadi Kota Madya, yang pada saat ini menjadi sebuah pemerintahan Kota Depok dibentuk pula Pengadilan Agama Depok berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2002 tanggal 28 Agustus 2002. Pembentukan Pengdilan Agama Depok ini bersamaan dengan di bentuknya 11 Pengadilan Agama lainnya sesuai KEPRES Pengadilan Agama Depok yang peresmian oprasional oleh Walikota Depok dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2003 di Balai Kota Depok mulai menjalankan fungsi peradilan sejak 1 Juli 2003, Di samping dasar pembentukan dan dasar oprasional sebagaimana tersebut di atas, yang menjadi dasar pertimbangan perlunya dibentuk Pengadilan Agama Depok adalah antara lain: a. Depok telah menjadi sebuah pemerintahan Kota, yang berdiri sendiri lepas dari pemkab. Bogor yang perlu dibentukadanya sebuah Pengadilan Agama sesuai Pasal 4 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989. 40 41 b. Perkara-perkara yang harus diselesakan oleh Pengadilan Agama Cibinong, 55 nya berasal dari penduduk yang berdomisili di Depok, sesuai hasil studi kelayakan. c. Untuk melaksanakan asas cepat dalam penyelesaian perkara, karena Pemerintahan Kota Depok harus menempuh jarak yang jauh ke Pengadilan Agama Cibinong

2. Sejarah pengadilan Agama Jakarta Timur

Pengadilan Agama Jakarta Timur, dibentuk dan berdiri berdasarkan Keputusan Menteri Agama RI Nomor 4 Tahun 1967 tertanggal 17 Januari 1967. Pendirian Pengadilan Agama Di Wilayah Hukum Daerah Khusus Ibukota DKI Jakarta. Pada saat munculnya sebutan Pengadilan Agama Jakarta Timur di wilayah hukum DKI Jakarta, bermula dari sebuah proses. Ketika Lembaga Pengadilan Agama di wilayah hukum DKI Jakarta diberi nama dengan sebutan “Pengadilan Agama Jakarta Timur lalu pada saat yang bersamaan lahir pula Pengadilan Agama lain yang berkedudukan di 4 empat wilayah hukum DKI Jakarta dalam lingkungan Pengadilan Agama Jakarta Timur, yaitu : a. Pengadilan Agama Jakarta Selatan b. Pengadilan Agama Jakarta Barat c. Pengadilan Agama Jakarta Utara dan 42 d. Pengadilan Agama Jakarta Pusat Untuk sebutan “Pengadilan Agama Jakarta Timur” adalah tercermin di dalam Keputusan Menteri Agama RI Nomor 4 tahun 1967 tanggal 17 Januari 1967 tentang Perubahan Kantor-kantor Cabang Pengadilan Agama dalam Daerah Khusus Ibukota Jakarta Raya. Secara nyata pula dalam ke putusan tersebut ditegaskan bahwa Pengadilan Agama yang terletak di jantung Ibukota Negara Republik Indonesia memiliki keistimewaan yaitu doubleperan ganda dan atau dua sisi yaitu di satu sisi sebagai “Kantor Induk” dari 4 empat Pengadilan Agama yang berada di 4 empat wilayah yurisdiksi yang mengelilinginya, sedangkan pada sisi yang lain dalam operasionalnya adalah juga Pengadilan Agama yang berkedudukan di wilayah kekuasaan “Kota Jakarta Pusat”.

B. Yurisdiksi Pengadilan Agama Depok Dan pengadilan Agama Jakarta Timur