Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

2.8 Kerangka Pemikiran

Anak merupakan sumber daya manusia di masa depan, oleh karena itu anak sebaiknya mendapatkan perlindungan sesuai yang diharapkan dan jauh dari permasalahan sosial yang dialami anak saat ini, dimana telah merampas hak-hak mereka sebagai anak. Berbagai bentuk kajian tentang mengapa sampai hak-hak anak tidak terpenuhi seperti yang diuraikan yaitu terjadinya kemiskinan dimana telah menjadi akar persoalan sehingga anak-anak dicampakkan untuk bekerja, melacur, menjadi pengasong dan lainnya. Anak-anak seperti ini sudah tidak punya masa depan lagi yang layak sebagai generasi penerus. Anak adalah sebagai generasi muda, merupakan penerus cita-cita bangsa yang diharapkan mampu memikul beban tugas dan tanggung jawab serta berpartisipasi dalam pembangunan bangsa dan Negara.Oleh karena itu, generasi muda perlu dibina agar dapat tumbuh dan berkembang secara wajar sehingga pada gilirannya, mampu meneruskan pembangunan. Program Kota Layak Anak KLA merupakan salah satu program perlindungan anak untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi anak yang dijalankan oleh salah satu instansi pemerintahan yaitu Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana BPPKB Kota Medan pada Sub Bidang Kualitas Hidup dan Perlindungan Anak. KLA adalah sistem pembangunan kabupatenkota yang mengintegrasikan komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk pemenuhan hak-hak anak.Adapun hubungan diantara variabel penelitian hingga fenomena-fenomena yang ditimbulkannya secara konseptual dapat digambarkan dalam bentuk bagan alir pikir sebagai berikut: Bagan Alir Pikir Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kota Medan Sub Bidang Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan dan Anak Program Kota Layak Anak: 1. Hak sipil dan kebebasan 2. Lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif 3. Kesehatan dasar dan kesejahteraan 4. Pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya 5. Perlindungan khusus

2.9 Defenisi Konsep dan Ruang Lingkup Penelitian