Tujuan Dakwah Unsur-unsur Dakwah 1.

Penggunan media yang tepat akan menghasilkan dakwah yang efektif, artinya penggunaan media modern sangat diperlukan untuk menunjang proses kegiatan dakwah Islamiyah, sehingga tujuan dakwah untuk mencapai masyarakat yang Islami dapat terwujud. Dengan demikian tujuan dakwah dapat terealisasi, maka ajaran-ajaran Islam dalam aspek kehidupan bisa mendatangkan sisi yang positif, berupa kebahagiaan dan kesejahteraan di dunia hingga akhirat nanti sesuai dengan yang diharapkan. Menurut M. Bahri Ghazali, kepentingan dakwah terhadap adanya media atau alat yang tepat dalam berdakwah sangat urgen sekali, sehingga dapat dikatakan dengan media dakwah pesan yang disampaikan akan mudah diterima oleh komunikan mad’u. 38

6. Tujuan Dakwah

Tujuan dakwah sebagai bagian dari seluruh aktivitas dakwah mempunyai peran penting sama seperti unsur-unsur dakwah. Seperti subjek dan objek dakwah, metode dan lain sebagainya. Tujuan jangka pendek adalah untuk memberikan pemahaman Islam kepada masyarakat sasaran dakwah agar supaya terhindar dari sikap dan perbuatan yang tidak sesuai dengan aqidah Islam. Tujuan jangka panjang adalah untuk mengadakan perubahan sikap masyarakat dakwah. 39 Tujuan dakwah bila dilihat dari pengertian yang di rumuskan oleh beberapa ahli seperti yang tertulis di atas sudah sangat jelas bahwa dakwah Islamiyah yaitu mengajak orang lain untuk meyakini dan mengamalkan aqidah 38 M. Bahri Ghazali, Dakwah Komunikatif Membangun Kerangka Dasar Ilmu Komunikasi Dakwah, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1997, h. 12. 39 Abdul Rosyad Shaleh, Manajemen Dakwah, Jakarta: Bulan Bintang, 1993, Cet.3 hal. 13. dan syari’at Islam yang telah lebih dahulu telah diyakini dan diamalkan oleh pendakwah sendiri. 40 Adapun tujuan dakwah dalam Al-Qur’an Surat Al-Anfal ayat 24 adalah: ☺ ☺ ☺ “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul, apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu, ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah membatasi antara manusia dan hatinya, dan sesungguhnya kepada-Nyalah kamu akan dikumpulkan”. Yaitu mengubah pandangan hidup; ayat di atas menyebutkan bahwa yang menjadi maksud tujuan dakwah adalah menyadarkan manusia akan arti hidup yang sebenarnya. Hidup bukanlah makan, minum dan tidur saja, manusia dituntut untuk mampu memaknai hidup yang dijalaninya Dengan kata lain tujuan dakwah bukan untuk memperbanyak pengikut tetapi memperbanyak orang yang sadar akan kebenaran Islam dan mengamalkan amar makruf nahi munkar . Tujuan dakwah mempunyai kepedulian terhadap lingkungan dengan membantu mengubah pola pikir masyarakatmad’u. Untuk mewujudkan kebahagiaan dan keselamatan untuk hidup di dunia dan akhir nanti dengan mendapat ridha Allah SWT. Nabi Muhammad SAW mencontohkan cara berdakwah kepada umatnya dengan berbagai cara melalui lisan perkataan dan hal perbuatan, mulai dari lingkungan paling dekat keluarga yang merupakan unit 40 A. Hasjmy, Dustur Dakwah Menurut Al-Qur’an Jakarta: PT. Bulan Bintang 1994, Cet ke-3. hal 17. terkecil di dalam masyarakat, merupakan pondasi kuatnya masyarakat dan negara, mutu suatu masyarakat sangat ditentukan oleh kelompok utama yang kecil ini. Keluarga yang merupakan unit-unit kecil akan menjadi tempat tumbuhnya pemuda-pemudi yang sehat bertanggung jawab dan menjadi harapan sebagai generasi penerus. Apabila suatu keluarga sudah tertata dengan baik dan disiplin maka ilmu keagamaan dapat di tularkan kepada teman-teman terdekat hingga kepada masyarakat luas yaitu untuk menghidupkan kesempurnaan manusia sehingga benar-benar hidup. 41 Menegakkan keadilan dengan jaminan-jaminan hukum dalam setiap gerak-gerik harus merupakan ibadah dan selalu merasa bahwa Allah selalu mengawasi setiap gerak langkah sehingga menumbuhkan disiplin yang datang dari hati nurani tiap-tiap umat. Sesungguhnya tidak dapat dipisahkan antara halal-haram yang dianggap menjadi urusan agama dan moral menjadi hak individu masing-masing. Pada paham masyarakat tertentu agama hanya ada dalam mesjid-mesjid, di tempat orang ketika sedang melakukan akad nikah dan dalam penguburan. Sedangkan di luar itu agama tidak ada dalam mall, bioskop atau tempat hiburan lain. Hal ini memberi peluang lebar untuk terjadinya kebobrokan moral dan menipisnya ilmu keagamaan, agama lebih di kenal hanya secara seremonial dan hanya dalam rangka mencari pahala. Tujuan dakwah adalah untuk mengajak manusia untuk berlomba-lomba dalam menunaikan kewajiban dan saling menjaga dan menghormati hak sesama sehingga terbentuk keadilan dan kesetabilan di dalam masyarakat. Di mana 41 Mohammad Natsir, Fiqhud Dakwah, Jakarta: Media Dakwah, 2009, h. 63. kesadaran dan kedudukan sebagai hamba Allah serta tanggung jawab sebagai anggota masyarakat dapat di bangkitkan. Selain itu dakwah Islam memiliki tujuan agar supaya timbul dalam diri umat manusia suatu pengertian tentang nilai-nilai ajaran Islam, kesadaran sikap, penghayatan, serta pengamalan terhadap ajaran agama dengan ikhlas. Abdul Rosyad Shaleh berpendapat “…tujuan utama dakwah adalah nilai atau hasil yang ingin dicapai oleh keseluruhan tindakan yakni terwujudnya kebahagiaan dan kesejahteraan hidup di dunia dan di akhirat yang diridhoi oleh Allah SWT…”. 42

D. Bentuk-bentuk Dakwah