Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian Sistematika Pembahasan

2 Dari segi akuntansi, pengawasan intern aktiva tetap ini dilakukan agar perlakuan terhadap aktiva tetap sesuai dengan kebijaksanaan akuntansi yang diterapkan sebelumnya dan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang lazim sehingga diharapkan kesalahan–kesalahan pencatatan yang sehubungan dengan aktiva tetap dapat dihindari. Selain itu perencanaan dan pengawasan intern perusahaan juga merupakan hal yang paling penting sebagai pendukung kebijaksanaan aktiva tetap untuk menunjang kelancaran operasional perusahaan. Melihat begitu besarnya pengaruh aktiva tetap bagi perusahaan seperti yang telah dikemukakan, maka penulis tertarik untuk mencoba meneliti dan mengevaluasi pengawasan aktiva tetap. Untuk itu dalam penyusunan paper ini penulis mengambil judul “ Pengawasan Intern Aktiva Tetap pada RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar “.

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dibahas diatas, maka yang menjadi perumusan masalah adalah “ Apakah system pengawasan intern aktiva tetap yang diterapkan RSUD dr. Djasamen Saragih Pematang siantar telah efektif dan efisien ?” 3

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah : a. Untuk mengetahui apakah pengawasan intern Aktiva Tetap yang diterapkan RSUD dr Djasamen Saragih Pematang siantar telah efektif dan efisien. b. Untuk memahami lebih jauh lagi tentang teori yang didapat dalam perkuliahan dengan melihat penerapannya yang dilaksanakan oleh RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar. 2. Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian ini adalah: a. Bagi Penulis Dapat memperdalam wawasan penulis mengenai pengawasan intern aktiva tetap yang baik dalam membantu perusahaan dalam mengurangi kecurangan yang dapat dilakukan oleh karyawan. b. Bagi Perusahaan Sebagai bahan masukan atau pertimbangan bagi perusahaan, untuk melihat sejauh mana penerapan yang telah dilakukan dalam pengawasan intern aktiva tetap. c. Bagi Pembaca Sebagai informasi perbandingan di dalam penelitian dimasa yang akan datang. 4

D. Metode Penelitian

Dalam penyusunan paper ini, penulis menggunakan metode sebagai berikut :

1. Lokasi Penelitian

Dalam penyusunan paper, penulis melakukan penelitian di RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar di Jl. Sutomo No. 230

2. Sumber data

Penulisan paper digunakan data yang berhubungan dengan objek penelitian yang berupa: a. Data Primer Data yang secara langsung penulis peroleh dari objek penelitian dan dikumpulkan. b. Data Sekunder Data yang diperoleh dari sumber lain dalam bentuk laporan atau disebut sebagai data eksternal.

3. Metode Pengumpulan Data

a. Penelitian kepustakaan library research Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara menggunakan buku- buku, laporan-laporan, literature yang berhubungan dengan judul paper ini. Dalam hal ini penelitian bersifat teoritis guna membandingkan dengan masalah yang diteliti di lapangan. 5 b. Penelitian Lapangan Field research Penelitian yang langsung dilakukan ke lapangan atau objek penelitian untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam menyusun paper, dengan memberikan pertanyaan langsung kepada pihak yang ada di dalam perusahaan. Di dalam penelitian lapangan ada cara pengumpulan data, yaitu: a. Teknik Observasi Yaitu melakukan pengamatan langsung ke objek yang akan diteliti. b. Teknik Interview Yaitu mengadakan wawancara langsung dengan pimpinan atau dengan pihak yang bersangkutan dalam memberikan informasi mengenai keadaan intern perusahaan.

4. Metode Analisa

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua metode penelitian yaitu: a. Metode Deskriptif Yaitu metode analisis yang dilakukan dengan cara mengumpulkan dan merangkum data-data yang diperoleh, selanjutnya diolah kembali sehingga memperoleh gambaran yang jelas dan terarah, serta menyeluruh dari dari masalah yang dibahas. b. Metode Komparatif Yaitu metode analisis yang dilakukan dengan cara membandingkan hasil yang diperoleh dengan teori secara umum untuk 6 menunjukkan hubungan antar variable yang diteliti. Dan selanjutnya ditarik kesimpulan serta membuat saran yang dianggap perlu secara umum.

E. Sistematika Pembahasan

Sistematika pembahasan merupakan suatu gambaran mengenai pembahasan, penyusunan dan perincian isi dari paper ini. Sehingga para pembaca memahami hal-hal yang dibahas di dalam paper ini. Secara garis besar pembahasan dan penyusunan paper ini dibagi dalam 4 bab, yakni sebagai berikut: BAB I : PENDAHULUAN Dalam bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika pembahasan. BAB II : RSUD dr. DJASAMEN SARAGIH PEMATANGSIANTAR Dalam bab ini penulis akan menguraikan tentang sejarah singkat, visi dan misi, struktur organisasi dan uraian tugas RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar, penggolongan aktiva tetap, pengadaan aktiva tetap, penggunaan, penyimpanan dan pemeliharaan aktiva tetap, penyusutan dan penghapusan aktiva tetap serta pengawasan intern aktiva tetap. 7 BAB III : ANALISA DAN EVALUASI Dalam bab ini penulis akan menguraikan defenisi aktiva tetap, dan menganalisa serta mengevaluasi system pengawasan intern aktiva tetap berdasarkan teori dan hasil penelitian. BAB IV : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan berdasarkan uraian terdahulu dan saran guna meningkatkan pengawasan intern aktiva tetap pada RSUD dr. Djasamen Saragih Pematangsiantar.

BAB II RUMAH SAKIT UMUM DAERAH dr. DJASAMEN SARAGIH

PEMATANGSIANTAR

A. Sejarah Perusahaan dan Struktur Organisasi

1. Sejarah Perusahaan

Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pematangsiantar terletak sangat strategis yaitu di tengah kota Pematangsiantar, yang beralamat di Jalan Sutomo No. 230 Pematangsiantar dengan nomor kode 1273011. Rumah sakit ini didirikan pada tahun 1911, dengan luas areal 12,28 Ha. Luas bangunan rumah sakit ini 16.800 m 2 dengan jumlah bangunan sebanyak 59 unit. Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pematangsiantar terletak di Kota Pematangsiantar, dan merupakan daerah lintasan Kota Medan. Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pematangsiantar telah mengadakan kerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Methodist Indonesia Medan sejak tahun 1974. Rumah sakit ini dijadikan tempat pendidikan bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran UMI melaksanakan Praktek Kepaniteraan Klinik Senior Co-Schap di RSUD Pematangsiantar. Rumah sakit ini juga dijadikan tempat pendidikan AKPER, AKBID, dan lain-lain kejuruan seperti Radiologi. Rumah Sakit Umum Daerah Kota Pematangsiantar adalah rumah sakit rujukan kelas B Non pendidikan berdasarkan persetujuan MENPAN RI No. B- 126711992 tanggal 2 Nopember 1992 dan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1070MenkesSKXI1992 tanggal 28 Nopember 1992 dan Surat Desy Afriyani : Pengawasan Intern Aktiva Tetap Pada RSUD dr. Djasamen Saragih Pematang Siantar, 2008 USU Repository © 2009 8