41
pembetulan, perbaikan, pengembalian, kepada suatu yang lebih baik. Sosial berarti segala sesuatu mengenai masyarakat, yang peduli terhadap
lingkungan umum. Jadi pengertian rehabilitasi sosial secara umum adalah proses yang dilakukan secara terus-menerus dalam rangka pemulihan
kembali orang agar bisa teratasi masalahnya, meliputi : pemulihan kembali kepercayaan diri, mandiri serta tanggung jawab pada diri, keluarga,
masyarakat ataupun lingkungan sosial. Menurut Helen Haris 1991:3 rehabilitasi sosial adalah korban dari
psikososial, serta usaha untuk mengembalikan rasa harga diri, kecintaan terhadap kerja, kesadaran akan tanggung jawab terhadap masa depannya,
keluarga maupun masyarakat dalam lingkungan sosial. Berdasarkan pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa
rehabilitasi sosial adalah memulihkan kemampuan untuk dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajar dan baik dalam keluarga
maupun dalam masyarakat.
2. Pola Layanan Rehabilitasi
Pelayanan rehabilitasi adalah pelayanan yang diberikan sebagai suatu upaya membuat seseorang menyadari akan potensinya dan melengkapi
orang yang bersangkutan dengan peralatan dan keterampilan, agar dia dapat memanfaatkan atau mengembangkan potensi semaksimal mungkin.
a. Jenis-jenis rehabilitasi Rehabilitasi terdiri dari tiga yang sebetulnya satu sama lainnya
berkaitan erat dalam menangani suatu kasus.
42
a.a. Rehabilitasi medis medical rehabilitation Menurut Ahmad tohamuslim dalam Tarmansyah 2003: 113
rehabilitasi medis adalah lapangan specialisasi ilmu kedokteran baru, berhubungan dengan penanganan secara menyeluruh
comprehensive management dari pasien yang mengalami gangguan fungsicedera impairment, kehilangan fungsicacat
disability, yang berasal dari susunan otot-tulang musculos keletal, susunan otot syaraf neuromuscular, suasana jantung dan
paru-paru cardiovascular and respiratory system, serta gangguan mental, sosial dan kekaryaan yang menyertai kecacatan tersebut.
Ruang lingkup kegiatan rehabilitasi medis ini sama dengan kegiatan pelayanan medis lainnya yang meliputi, pemeriksaan
fisik, mengadakan diagnose, pengobatan dan pencegahan, latihan penggunaan alat-alat bantu dan fungsi fisik.
a.b. Rehabilitasi karya vocational rehabilitation Rehabilitasi vocational berarti bagian dari suatu proses rehabilitasi
secara berkesinambungan dan terkoordinasikan yang menyangkut pengadaan
pelayanan-pelayanan dibidang
jabatan seperti
bimbingan jabatan vocational guidance, latihan kerja vocational training, penempatan yang selektif selective placement, adalah
diadakan guna memungkinkan para penderita memperoleh kepastian dan mendapatkan pekerjaan yang layak.
43
Dari definisi tersebut diatas, maka kegiatan dalam rehabilitasi vokasional meliputi :
Pertama kegiatan evaluasi, baik medis, personal, sosial maupun vokasional, dengan melalui berbagai teknik dan oleh para ahli yang
berwewenang, dan menggunakan data dari berbagai sumber yang ada. Dengan demikian seseorang yang akan diberikan pelayanan
rehabilitasi vokasional ini terlebih dahulu melalui pemeriksaan, pelatihan yang seksama dari berbagai keahlian. Melalui kegiatan
evaluasi dapat ditentukan criteria yang dapat mengikuti program rehabilitasi vokasional.
Kedua bimbingan vokasional, artinya bimbingan vokasional ialah membantu individu untuk mengenal dirinya, memahami dirinya
dan menerima dirinya agar dapat menemukan atau memiliki pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan keadaan yang
sebenarnya. Ketiga latihan kerja, setelah dilakukan evaluasi dan pemberian
informasi melalui bimbingan tentang dirinya dan lapangan pekerjaan yang sesuai untuknya. Maka diberi latihan kerja ataupun
keterampilan-keterampilan kerja, agar dapat penghasilan untuk menunjang kebutuhan hidupnya.
Keempat penempatan kerja dan follow-up setelah mendapat latihan kerja dan individu sudah memiliki keterampilan bekerja, maka
individu dibantu untuk mendapatkan tempat untuk bekerja baik
44
sebagai karyawan pemerintah maupun sebagai karyawan perusahaanswasta, atau kembali kemasyarakat dengan berusaha
menempatkan dirinya dengan baik. a.c Rehabilitasi sosial social rehabilitation
rehabilitasi sosial merupakan bagian dari proses rehabilitasi penderita yang berusaha untuk menghilangkan atau setidak-
tidaknya mengurangi semaksimal mungkin pengaruh-pengaruh negative yang disebabkan kecacatannya, sehingga penderita dapat
aktif dalam kehidupan dimasyarakat. Tujuan rehabilitasi sosial adalah segala upaya untuk : 1 memulihkan kembali rasa harga diri,
percaya diri, kesadaran serta tanggung jawab terhadap masa depan diri, keluarga maupun masyarakat atau lingkungan sosialnya.
2 memulihkan kembali kemauan dan kemampuan untuk dapat melaksanakan fungsi soaialnya secara wajar.
Dari pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa pelayanan rehabilitasi adalah pelayanan yang diberikan terhadap
individu agar dapat memanfaatkan atau mengembangkan potensi semaksimal mungkin. Sehingga dalam hal ini diperkuat juga menurut
teori tarmansyah yang mengatakan bahwa salah satu tujuan dari rehabilitasi sosial adalah upaya untuk memulihkan kembali rasa
percaya diri, jadi dalam melakukan rehabilitasi penyesuaian diri sangat berpengaruh.
45
3. Langkah-Langkah Rehabilitasi