BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh atau hubungan antara variabel bebas
yang disebut faktor perlakuan dengan variable terikat yang disebut faktor pengamatan Hanafiah, 2005.
3.2 Desain penelitian
Penelitian yang dilakukan meliputi pengumpulan dan pengolahan sampel, identifikasi tumbuhan, pembuatan ekstrak, karakterisasi ekstrak, persiapan hewan
uji, penginduksian hewan uji dengan streptozotocin, pembuatan sediaan dan bahan uji ekstrak, uji pendahuluan, uji aktivitas anti diabetes ekstrak n-heksana,
ekstrak etilasetat, ekstrak etanol dengan pengukuran kadar glukosa darah hewan uji dan analisis data.
3.3 Tempat dan waktu penelitian
Penelitian dilakukan di laboratorium Farmakognosi dan Laboratorium Farmakologi Fakultas Farmasi USU. Waktu penelitian dilakukan selama 4 bulan.
3.4 Alat dan bahan 3.4.1 Alat-alat yang digunakan
Alat-alat yang digunakan pada penelitian ini adalah: Alat gelas laboratorium, seperangkat alat rotary evaporator Heidolph vv-2000, freeze
Universitas Sumatera Utara
dryer Modulyo, Edward, serial no; 3985, timbangan analitik, timbangan hewan,
alat suntik, oral sonde, glukometer dan strip glukotes. 3.4.2 Bahan penelitian
Bahan yang digunakan adalah Daun ubi jalar yang diperoleh dari daerah Pancur batu, streptozotocin Calbiochem, metformin Sigma, etanol 96
Merck, etil asetat Merck, n-heksana Merck, asam khlorida, kalium iodida, iodium
,
sublimat
,
asam sulfat,
3.5 Hewan uji
bismut subnitrat. Bahan kimia yang digunakan kecuali dinyatakan lain adalah berkualitas pro analisa.
Hewan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah mencit putih jantan yang diperoleh dari Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Regional I Medan,
berat badan rata-rata 20-30 g, sehat. Hewan diaklimatisasi di laboratorium selama lebih kurang satu minggu. Hewan diberi makanan dan minuman yang sesuai.
Hewan uji digunakan untuk uji pendahuluan dibagi 5 kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor yaitu: Kelompok I adalah kontrol negatip CMC
0,5, Kelompok II kontrol positip metformin 65 mgkg bb, Kelompok III En- HDUJ, Kelompok IV EEADUJ, Kelompok V EEDUJ dan untuk uji kerja induksi
antidiabetes dibagi 8 kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor hewan uji yang sudah diinduksi yaitu:
a Kelompok I adalah kelompok diberi CMC 0,5 sebagai kontrol negatip b Kelompok II adalah kontrol positif, yang diberi metformin.
c kelompok uji III , IV, dosis 100 mgkg bb, V, VI, dosis 200 mgkg bb,VII dan VIII dosis 300 mgkg bb ekstrak daun ubi jalar.
3.6 Pembuatan Pereaksi