F. Metode Penelitian
1. Jenis penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif. Penelitian yuridis normatif adalah metode penelitian yang mengacu
pada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan.
15
2. Sifat penelitian
Sifat penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitis. Penelitian ini melakukan analisis hanya sampai pada taraf deskripsi, yaitu menganalisis dan
menyajikan fakta secara sistematis sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan. Deskriptif dalam arti bahwa dalam penelitian ini, bermaksud
untuk menggambarkan dan melaporkan secara rinci, sistematis dan menyeluruh, mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan Tindak pidana judi menurut
Hukum Positif KUHP dan Qanun Nomor 13 Tahun 2003. 3.
Sumber dan pengumpulan data Sumber data dalam penulisan skripsi ini meliputi data sekunder. Kemudian
diolah dan di analisa dengan mempergunakan tehnik analisis metode kualitatif, yaitu dengan menguraikan semua data dan sifat serta peristiwa hukumnya.
4. Analisis Data
Skripsi ini menggunakan analisis data kualitatif yang berpedoman pada tipe dan tujuan dari penelitian yang dilakukan. Data yang terkumpul dalam
penelitian deskriptif diperoleh dari hasil wawancara dan pengamatan langsung di
15
Soerjono Soekanto dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif: Suatu Tinjauan Singkat Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2009, hlm. 1.
lapangan, sehingga analisis data ini merupakan penjelasan terhadap penemuan yang ada di lapangan.
Penelitian kualitatif sama halnya seperti penelitian etnografi yang bertujuan untuk menemukan pila-pola kebudayaan yang membuat hidup menjadi
berarti bagi orang atau masyarakat, teknik penelitian yang digunakan adalah wawancara mendalam, pengamatan terlibat dan wawancara tidak berstruktur.
16
G. Sistematika Penulisan
Untuk menghasilkan karya ilmiah yang baik, maka pembahasannya harus diuraikan secara sistematis. Untuk memudahkan penulisan skripsi ini, maka
diperlukan adanya sistematika penulisan yang teratur dan terbagi dalam bab-bab yang saling berhubungan satu sama lain. Adapun sistematika penulisan skripsi ini
adalah: BAB I
PENDAHULUAN Berisikan pendahuluan yang merupakan pengantar yang
didalamnya terurai tentang latar belakang penulisan skripsi, perumusan masalah kemudian dilanjutkan dengan keaslian
penulisan, tujuan dan manfaat penulisan, tinjauan kepustakaan, metode penulisan yang kemudian diakhiri dengan sistematika
penulisan.
16
Burhan Ashshofa, Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Rineka Cipta, 2005, hlm. 61.
BAB II TINDAK PIDANA JUDI MENURUT HUKUM POSITIF
Berisikan tentang sejarah perjudian, bentuk-bentuk judi dan dasar hukum tindak pidana judi
BAB III TINDAK PIDANA JUDI MENURUT SYARIAT ISLAM DAN
QANUN Berisikan tentang sejarah lahirnya qanun di Nanggroe Aceh
Darussalam, tindak pidana judi menurut syariat Islam dan Pengaturan Tindak Pidana Judi menurut Qanun 13 Tahun 2003
BAB IV PERBANDINGAN TINDAK PIDANA JUDI MENURUT
HUKUM POSITIF DAN QANUN Berisikan tentang Perbandingan Penerapan Sanksi Pidana Menurut
Pasal 33 KUHP dengan Qanun 13 Tahun 2003 yang terdiri dari Unsur-unsur penerapan Sanksi Pidana Menurut Hukum Positif dan
Unsur-unsur penerapan Sanksi Pidana Menurut Qanun. Efektivitas Berlakunya Qanun 13 Tahun 2003 di Aceh yang terdiri dari Pidana
Cambuk Sebagai Upaya Pencegahan Terhadap Tindak Pidana Judi BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bagian terakhir dari penulisan skripsi ini. Bab
ini berisi kesimpulan dari permasalahan pokok dari keseluruhan isi. Kesimpulan bukan merupakan rangkuman ataupun ikhtisar. Saran
merupakan upaya yang diusulkan agar hal-hal yang dikemukakan dalam pembahasan permasalahan dapat lebih berhasil guna berdaya
guna.
26
BAB II TINDAK PIDANA JUDI MENURUT HUKUM POSITIF
A. Sejarah Perjudian