Penelitian Terdahulu TINJAUAN PUSTAKA 2.1

33 b. Berbagai aspek good governance dapat di artikulasikan secara relatif lebih mudah dalam ruang lingkup pelayanan publik. Aspek kelembagaaan yang selama ini menjadi acuan dalam menilai praktik governance dapat dengan mudah dinilai dalam praktik penyelenggaraaan pelayanan publik. Dalam pelayanan publik, keterlibatan unsur-unsur masyarakat sipil dan mekanisme pasar selama ini sudah banyak terjadi. Ini merupakan suatu keuntungan untuk memulai perubahan karena fondasi keterlibatan unsur-unsur masyarakat sipil dan mekanisme pasar sudah ada, selanjutnya yang dibutuhkan adala melakukan reposisi terhadap ketiga unsur tersebut dan redistribusi peran yang proposional dan saling melengkapi di antara pemerintah, masyarakat sipil, dan mekanisme pasar sehingga sinergi dapat dikembangkan c. Pelayanan publik melibatkan kepentingan semua unsur governance. Pelayanan publik memiliki kepentingan yang tinggi dan menjadi pertaruhan yang penting bagi ketiga unsur governance, karena baik dan buruknya praktik pelayanan publik sangat berpengaruh kepada ketiganya Indiahono, 2009 : 21.

2.5 Penelitian Terdahulu

Rifki 2014 telah melakukan penelitian dengan judul Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Pemerintah di Kecamatan Medan Marelan dan Kecamatan Medan Labuhan. Dari penelitian tersebut telah diperoleh 34 hasil bahwa pelayanan di Kecamatan Medan Marelan kurang baik. Hal ini diperoleh dari pengukuran Indeks Kepuasan yang menghasilkan nilai 59,72. Sedangkan hasil pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat di Kecamatan Medan Labuhan memperoleh nilai 66,39 dan berpredikat B yaitu cukup baik. Melalui penelitian tersebut, para pelayan masyarakat yang ada di Kecamatan Medan Marelan harus memperbaiki kinerja mereka sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi. Sedangkan untuk Kecamatan Medan Labuhan sudah mencapai predikat cukup baik, namun tetap masih bisa ditingkatkan pelayanannya. Sementara, Pipit 2010 dalam penelitiannya yang berjudul Indeks Kepuasan Masyarakat Bidang Perizinan Surat Izin Tempat Usaha SITU di Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Serang. Pada penelitian ini, peneliti melakukan penelitian terhadap pelayanan di Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Serang. Dari penelitian ini dapat dilihat hasil penelitian yaitu memperoleh nilai indeks 2,8181 yang jika dikonversi menjadi 70,45 sehingga mutu pelayanan di kantor tersebut adalah Baik. Aprilia 2011 dalam penelitiannya yang berjudul Evaluasi Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Melalui Kajian Indeks Kepuasan Masyarakat Pada Unitt Referensi UPU Perpustakaan Universitas Gadjah Mada mengambil sampel dari mahasiswa dan masyarakat yang menggunakan perpustakaan Universitas Gadjah Mada. Dari penelitian tersebut, diperoleh bahwa ada empat elemen penilaian yang memperoleh nilai di bawah 2,51 atau berpredikat tidak baik, yaitu prosedur pelayanan, kecepatan pelayanan, biaya pelayanan dan kenyamanan 35 lingkungan. Unsur yang memperoleh penilaian antara 2,51 – 3,25 atau berpredikat baik yaitu kesesuaian biaya pelayanan dengan ketentuan, serta keamanan lingkungan. Sedangkan unsur yang memperoleh nilai lebih dari 3,26 atau sangat baik yaitu, persyarata peleayanan, kejelasan petugas pelayanan, kedisiplinan petugas, tanggung jawab petugas, kemampuan petugas, keadilan dalam mendapatkan pelayanan, kesopanan dan keramahan petugas, serta ketepatan jadwal pelayanan. Berdasarkan analisis hasil penelitian, maka secara keseluruhan pelayanan public yang diselenggarakan oleh Unit Referensi UPU Perpustakaan Universitas Gadjah Mada memperoleh nilai 77,225 atau mutu pelayanan Baik. Sedangkan Harentama 2010 pada penelitian yang berjudul Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Masyarakat Pada Pelayanan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Semarang mengambil sampel masyarakat yang telah menggunakan pelayanan di kantor BPPT Kota Semarang. Penelitian ini menunjukkan bahwa nilai Indeks Kepuasan Masyarakat yang diperoleh sebesar 79,6. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa mutu pelayanan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Semarang masuk kategori Baik. Syafrizal Helmi Situmorang et al 2009 melakukan penelitian dengan judul Analisa Survey Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Unit-Unit Pelayanan Publik Pemerintah Studi Kasus Kabupaten Serdang Bedagai. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kinerja unit pelayanan secara berkala sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik bagi Masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai. Berpedoman dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : 36 KEP25M.PAN22004, Indeks Kepuasan Masyarakat dapat digunakan sebagai gambaran tentang kinerja pelayanan unit yang bersangkutan yaitu pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Daerah, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, Puskesmas dan 17 kantor Kecamatan di Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan survei dengan subjek penelitiannya adalah masyarakat pengguna pelayanan yaitu sebanyak 152 responden. Teknik sampel yang digunakan adalah sampel insidental. Penelitian ini menunjukkan, dari keempat belas unsur yang dinilai di Kabupateng Serdang Bedagai pada tahun 2009, unsur yang mendapatkan nilai yang paling tinggi adalah keamanan pelayanan sebesar 3,18 jika dikonversi bernilai 79,5 dan unsur yang mendapatkan nilai yang paling rendah yaitu pada kecepatan pelayanan sebesar 2,62 yang jika dikonversi bernilai 65,5. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kepuasan masyarakat adalah 2,88 atu setelah dikonversi menjadi 72,03. Sehingga dapat diketahui bahwa mutu pelayanan dan kinerja pelayanan pemerintah di Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2009 adalah ”B” yaitu Baik Syafrizal Helmi Situmorang dan Endang Sulistya Rini 2014 melakukan penelitian dengan judul Satisfaction Index Measurements of Community Services in Serdang Bedagai Sumatera Utara. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kinerja unit pelayanan secara berkala sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik bagi Masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai. Berpedoman dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : KEP25M.PAN22004, Indeks 37 Kepuasan Masyarakat dapat digunakan sebagai gambaran tentang kinerja pelayanan unit yang bersangkutan yaitu pada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Daerah, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal, Puskesmas dan 17 kantor Kecamatan di Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan survei dengan subjek penelitiannya adalah masyarakat pengguna pelayanan yaitu sebanyak 150 responden. Teknik sampel yang digunakan adalah sampel insidental. Penelitian ini menunjukkan, dari keempat belas unsur yang dinilai di Kabupateng Serdang Bedagai pada tahun 2010, unsur yang mendapatkan nilai yang paling tinggi adalah keamanan pelayanan sebesar 3,18 dan unsur yang mendapatkan nilai yang paling rendah yaitu pada kecepatan pelayanan sebesar 2,62. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kepuasan masyarakat adalah 2,86. Sehingga dapat diketahui bahwa mutu pelayanan dan kinerja pelayanan pemerintah di Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2010 adalah ”B” yaitu Baik. Pada tahun 2011, unsur yang mendapatkan nilai yang paling tinggi adalah persyaratan pelayanan sebesar 3,19 dan unsur yang mendapatkan nilai yang paling rendah yaitu pada kepastian jadwal pelayanan sebesar 2,03. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kepuasan masyarakat adalah 2,98. Sehingga dapat diketahui bahwa mutu pelayanan dan kinerja pelayanan pemerintah di Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2011 adalah ”B” yaitu Baik. Terjadi peningkatan pada nilai indeks kepuasan masyarakat dimana sebelumnya pada tahun 2010 nilai indeks kepuasan masyarakat atas pelayanan adalah 2,86 sedangkan pada tahun 2011 menjadi 2,98 sehingga terjadi peningkatan sebesar 0,12 poin. Adapun 38 meningkatnya nilai indeks kepuasan masyarakat ini karena dipengaruhi oleh peningkatan poin dari 14 unsur pelayanan. Sedangkan pada tahun 2012, unsur yang mendapatkan nilai yang paling tinggi adalah keamanan pelayanan sebesar 3,11 dan unsur yang mendapatkan nilai yang paling rendah yaitu pada kepastian biaya pelayanan sebesar 2,57. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indeks kepuasan masyarakat adalah 2,79. Sehingga dapat diketahui bahwa mutu pelayanan dan kinerja pelayanan pemerintah di Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2012 adalah ”B” yaitu Baik. Sedangkan pada tahun 2012 terjadi penurunan atas nilai indeks kepuasan masyarakat yang awalnya pada tahun 2011 sebesar 2,98 menjadi 2,79 atau terjadi penurunan sebesar 0.19 point. Adapun penurunan nilai indeks kepuasan masyarakat ini karena dipengaruhi oleh penurunan point dari 14 unsur pelayanan yang ada pada tahun 2012. Dapat dibandingkan bahwa nilai Indeks Kepuasan Masyarakat setelah dikonversikan antara tahun 2010 hingga 2012 terjadi fluktuasi mutu, dimana antara tahun 2010 ke 2011 terjadi peningkatan tetapi terjadi penurunan antara 2011 ke 2012. Walaupun terjadi fluktuasi nilai tetapi tingkat mutu pelayanan masih dalam kategori mutu pelayanan baik dan kinerja pelayanan terhadap masyarakat sama baiknya. 39 Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Terdahulu Mengenai Indeks Kepuasan Masyarakat No Nama Peneliti dan Tahun Penelitian Judul Penelitian Sampel Penelitian Hasil Penelitian 1 Rifki 2014 Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Pemerintah di Kecamatan Medan Marelan dan Kecamatan Medan Labuhan Kota Medan. Penelitian ini dilakukan pada masyarakat yang pada saat pencacahan sedang berada di kecamatan Medan Marelan, dan Kecamatan Medan Labuhan, atau masyarakat yang pernah menerima pelayanan dari dua kecamatan tersebut. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Indeks kepuasan masyarakat pada Kecamatan Medan Marelan adalah 59,72 sehingga mutu pelayannanya dinilai Kurang Baik, sementara bahwa Indeks kepuasan masyarakat pada Kecamatan Medan Labuhan adalah 66,39 sehingga mutu pelayanan dinilai Baik. 2 Pipit 2010 Indeks Kepuasan Masyarakat Bidang Perizinan Surat Izin Tempat Usaha SITU di Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Serang. Penelitian dilakukan pada masyarakat yang memakai layanan Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Serang. Penelitian ini menunjukkan bahwa Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat setelah di konversi adalah sebesar 70,45. Sehingga dapat disimpulkan bahwa mutu pelayanan di Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Serang adalah baik 40 No Nama Peneliti dan Tahun Penelitian Judul Penelitian Sampel Penelitian Hasil Penelitian 3 Aprilia 2011 Evaluasi Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Melalui Kajian Indeks Kepuasan Masyarakat Pada Unitt Referensi UPU Perpustakaan Universitas Gadjah Mada Penelitian dilakukan pada mahasiswa, dosenpeneliti dan umum yang menggunakan Perpustakaan Universitas Gadjah Mada Penelitian ini menunjukkan bahwa keseluruhan penilaian responden memberikan nilai indeks 77,225 atau mutu pelayanan B, dengan kualitas pelayanan Baik. 4 Harentama 2010 Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaru hi Kepuasan Masyarakat Pada Pelayanan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Semarang Penelitian dilakukan pada masyarakat yang memakai pelayanan pada Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Semaran Penelitian ini menunjukkan bahwa nilai Indeks Kepuasan Masyarakat yang diperoleh sebesar 79,6. Berdasarkan nilai tersebut dapat disimpulkan bahwa mutu pelayanan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Semarang masuk kategori Baik. 41 No Nama Peneliti dan Tahun Penelitian Judul Penelitian Sampel Penelitian Hasil Penelitian 5 Syafrizal Helmi Situmorang et al 2009 Analisa Survey Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap Unit- Unit Pelayanan Publik Pemerintah Studi Kasus Kabupaten Serdang Bedagai Pendekatan survei dengan subjek penelitiannya adalah masyarakat pengguna pelayanan yaitu sebanyak 152 responden. Teknik sampel yang digunakan adalah sampel insidental Nilai yang paling tinggi adalah keamanan pelayanan sebesar 3,18 dan nilai yang paling rendah pada kecepatan pelayanan sebesar 2,62. Indeks kepuasan masyarakat adalah 2,88 jika dikonversi menjadi 72,03 berpredikat ”B” yaitu Baik 5 Syafrizal Helmi Situmorang dan Endang Sulistya Rini 2014 Satisfaction Index Measurements of Community Services in Serdang Bedagai Sumatera Utara Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kinerja unit pelayanan secara berkala sebagai bahan untuk menetapkan kebijakan dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik bagi Masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai. Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat setelah dikonversikan antara tahun 2010 hingga 2012 terjadi fluktuasi mutu, dimana pada tahun 2010 sebesar 2,86 sedangkan pada tahun 2011 sebesar 2,98 dan pada tahun 2012 sebesar 2,79. 42

2.6 Kerangka Pemikiran