Dokumen Lelang Paket Jalan Cikembang B

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT DIREKTORAT JENDERAL BINA MARGA ULP BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI CITARUM KELOMPOK KERJA PEKERJAAN KONSTRUSKI & BARANG SKPD-TP SKPD-TP DINAS BINA MARGA PROVINSI JAWA BARAT DOKUMEN PENGADAAN

PEKERJAAN KONSTRUKSI PASCA KUALIFIKASI KONTRAK HARGA SATUAN UNTUK KONTRAK TAHUN TUNGGAL

Nomor

: 01/PKT.SKPD-TP.BM/2015

Tanggal

: 09 Januari 2015

PAKET PEKERJAAN : REHABILITASI/PEMELIHARAAN BERKALA JALAN CIKEMBANG - BAGBAGAN NOMOR PAKET

SUMBER DANA

: APBN

TAHUN ANGGARAN : 2015

PROPINSI

: JAWA BARAT

09 JANUARI 2015

D OKUM EN PENGAD AAN PEKERJAAN KONSTRUKSI PELELANGAN UM UM PASCAKUALIFIKASI, SATU SAM PUL, SISTEM GUGUR, KONTRAK HARGA SATUAN

Nomor

: 01 / PKT.SKPD - TP.BM / 201 5

Tanggal

: 09 Januari 2015

Pengadaan Paket :

Rehabili tasi/ Pemel iharaan Ber kala Jalan Cikembang – Bagbagan

Kelompok Ker ja Peker jaan Konstr uski & Bar ang SKPD- TP Unit Layanan Pengadaan Balai Besar W ilayah Sungai Citar um

Dir ektor at Jenderal Bina M ar ga

Kementer ian Peker jaan Umum dan Per umahan Rakyat

Tahun Anggaran 2 015

BAB I UM UM

A. Dal am hal pemi lihan metode evaluasi apabila ada pertentangan ketentuan yang ter tulis pada Lembar Data Pemilihan (LDP) dengan Instr uksi Kepada Peser ta (IKP) maka yang digunakan adalah ketentuan pada Lembar Data Pemi lihan (LDP).

B. Dokumen Pengadaan ini disusun untuk membantu peser ta dal am menyiapkan dokumen penaw ar an.

C. Dalam dokumen pengadaan digunakan penger tian, istilah, dan singkatan sebagai ber ikut:

 Pekerjaan

: adalah seluruh peker jaan yang berhubungan dengan

Konstruksi

pelaksanaan konstr uksi bangunan atau pembuatan w ujud fi sik l ainnya;

 Kontrak

: adalah

kontr ak

pengadaan

bar ang/ jasa atas

Harga

penyelesaian selur uh peker jaan dalam batas waktu

Satuan

ter tentu, ber dasar kan harga satuan yang pasti dan tetap untuk setiap satuan/ unsur peker jaan dengan

spesifikasi teknis tertentu, yang volume pekerjaannya masih ber sifat perkiraan sementar a, sedangkan pembayar annya didasarkan pada hasil pengukur an ber sama atas volume peker jaan yang benar -benar telah dilaksanakan oleh penyedi a bar ang/ jasa;

 HEA

: adalah Har ga Evaluasi Akhir yang mer upakan penyesuaian atau nor malisasi harga ter hadap har ga penaw ar an dal am pr oses pengadaan dimana unsur pr eferensi harga telah diper hitungkan ber dasarkan capaian TKDN dan status perusahaan;

 LDP

: adalah Lembar Data Pemilihan yang memuat ketentuan dan informasi yang spesifik sesuai dengan

jenis peker jaan antar a lain meliputi penyiapan, penyampaian, pembukaan, kr iter ia dan tata cara penilai an

penaw aran, pengumuman pemenang, sanggahan, dan sanggahan bandi ng;

dokumen

 LDK

: adalah Lembar Data Kual ifikasi yang memuat ketentuan dan informasi yang spesifik sesuai dengan kualifikasi yang diper lukan penyedi a bar ang/ jasa antara lain dal am menyiapkan, mengisi formul ir isian kualifikasi, dan melengkapi pakta integri tas;

 APIP

: adalah Aparat Pengaw asan Intern Pemer intah (APIP) yang selanjutnya di sebut Inspektor at K/ L/ D/ I ber tugas melakukan pengaw asan melalui audit, r evi u,

evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengaw asan lain ter hadap

penyelenggar aan

tugas dan fungsi

organisasi ;

 Penyedia

: adalah

yang menyediakan/ melaksanakan Peker jaan Konstruksi;

badan

usaha

 Sub penyedia

: adalah penyedia yang mengadakan perjanjian kerja dengan penyedia penanggung jaw ab kontr ak, untuk melaksanakan sebagian pekerjaan (subkontr ak);

 Kemitraan/

: adalah ker ja sama usaha antar penyedia baik penyedia

Kerja Sama

nasional maupun penyedia asi ng, yang masing- masing

Operasi (KSO )

pi hak mempunyai hak, kew ajiban dan tanggung jaw ab yang jelas ber dasarkan per janjian ter tulis;

 Surat Jaminan

: adalah jaminan tertulis yang selanjutnya disebut Jami nan, ber sifat mudah dicairkan dan tidak bersyar at (unconditional),

dikeluarkan oleh Bank Umum/ Perusahaan Penjaminan/ Per usahaan Asur ansi yang diser ahkan oleh penyedia kepada PPK/ Pokja ULP untuk menjamin terpenuhinya kewajiban penyedia;

yang

 Hari

: adalah har i kalender untuk pr oses pemilihan secar a elektr onik, pel aksanaan kontr ak dan jaminan-

jami nan, kecuali hari ker ja untuk pr oses sanggahan banding;

D aftar kuantitas

: adalah daftar kuantitas yang telah di isi harga satuan

dan harga

dan jumlah biaya keseluruhannya yang merupakan bagian dar i penaw aran;

 Harga

: adalah per hitungan perkir aan biaya seluruh volume

Perkiraan

peker jaan dikalikan dengan Harga Satuan yang

Sendiri (HPS)

di susun dan ditetapkan oleh PPK, dikalkulasikan secar a keahlian ber dasar kan data yang dapat di pertanggungjawabkan sudah termasuk biaya umum,

keuntungan peker jaan, dan beban pajak, ser ta di gunakan oleh Pokja ULP untuk menil ai kew ajaran penaw ar an ter masuk rinciannya;

 Pekerjaan

: adalah jenis pekerjaan yang secar a langsung

Utama

menunjang ter w ujudnya dan berfungsinya suatu konstruksi sesuai per untukannya yang ditetapkan sebagaimana ter cantum dalam Dokumen Pengadaan;

 M ata

: adalah mata pembayar an yang pokok dan penting

Pembayaran

yang nil ai bobot kumulatifnya minimal 80% (delapan

Utama

puluh per ser atus) dar i seluruh nil ai peker jaan, di hitung mul ai dar i mata pembayar an yang nilai bobotnya terbesar yang ditetapkan oleh Pokja ULP dalam Dokumen Pengadaan;

 Harga Satuan

: adalah har ga satu jenis peker jaan ter tentu per satu

Pekerjaan (HSP)

satuan tertentu;

 Harga Satuan

: adalah harga satuan komponen dar i harga satuan

D asar (HSD)

peker jaan (HSP) per satu satuan tertentu, misal nya: 4 peker jaan (HSP) per satu satuan tertentu, misal nya: 4

b. Bahan (per m, per m 2 , per m 3 , per kg, per

ton)

c. Per al atan (per jam, per hari) Adalah metode/ cara ker ja yang layak, r ealistik dan

 M etode

: dapat dilaksanakan untuk menyelesaikan selur uh

pelaksanaan

peker jaan dan diyakini menggambarkan penguasaan

pekerjaan

dalam

pekerjaan dengan tahap pelaksanaan yang sistimatis dar i aw al sampai akhir dan dapat di pertanggung jaw abkan secar a teknis ber dasarkan sumber daya yang dimil iki penaw ar .

penyelesai an

 Personil inti

: adalah tenaga ahli atau tenaga teknis yang akan di tempatkan secar a penuh, yang di dalam or ganisasi pelaksanaan

posisinya

sebagai manajemen

pelaksanaan peker jaan;

 Bagian

: adalah bagi an peker jaan bukan peker jaan utama, atau

pekerjaan yang

peker jaan spesialis yang ditetapkan sebagaimana

disubkontrakan

ter cantum

dalam

Dokumen

Pemil ihan, yang

kepada penyedia bar ang/ jasa dan di setujui ter lebih dahulu ol eh PPK;

pelaksanaannya

diserahkan

 M asa

: adalah jangka w aktu untuk melaksanakan pekerjaan

Pelaksanaan

di hitung berdasar kan SPM K sampai dengan serah

(jangka waktu

ter ima per tama pekerjaan;

pelaksanaan)

 K/ L/ D/ I

: adalah Kementer ian/ Lembaga/ Satuan Ker ja Per angkat

Daer ah/ Institusi

menggunakan Anggar an Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan/ atau Anggar an Pendapatan dan Belanja Daer ah (APBD).

yang

 PA

: adalah Pengguna Anggar an yang mer upakan pejabat

pemegang

kew enangan

penggunaan anggar an

Kementerian/ Lembaga/ Satuan

Ker ja Per angkat Daer ah atau Pejabat yang disamakan pada Institusi Pengguna APBN/ APBD;

 KPA

: adalah Kuasa Pengguna Anggaran yang merupakan pejabat yang ditetapkan oleh PA untuk menggunakan APBN atau ditetapkan oleh Kepala Daer ah untuk menggunakan APBD;

 ULP

: adalah Unit Layanan Pengadaan yang dibentuk oleh M enter i/ Pimpinan Lembaga/ Kepal a Daer ah/ Pimpinan Institusi yang ber fungsi melaksanakan

pengadaan bar ang/ jasa yang ber sifat permanen. ULP dapat berdiri sendir i atau melekat pada unit yang sudah ada;

 Pokja ULP

: adalah Kelompok Ker ja ULP per angkat dar i ULP yang di susun dan ditetapkan oleh Kepala ULP ber fungsi untuk melaksanakan Pemili han Penyedia Bar ang/ Jasa.

Anggota Pokja ULP ter lebih dahulu ditetapkan oleh PA/ KPA/ Kepala Daer ah;

 PPK

: adalah Pejabat Pembuat Komi tmen yang ber tanggung jaw ab atas pel aksanaan pekerjaan;

 SPPBJ

: adalah Surat Penunjukan Penyedia Barang/ Jasa yang di terbitkan oleh PPK kepada penyedia bar ang/ jasa untuk melaksanakan peker jaan;

 TKDN

: adalah Tingkat Komponen Dalam Neger i besar nya komponen dalam negeri pada bar ang, jasa, dan gabungan bar ang dan jasa;

 RK3K

: adalah Rencana Kesel amatan dan Kesehatan Ker ja (K3) Kontr ak, merupakan dokumen lengkap r encana penyelenggaraan SM K3 Konstr uksi Bidang PU dan mer upakan satu kesatuan dengan dokumen kontr ak suatu peker jaan konstruksi, yang dibuat oleh Penyedia Jasa dan disetujui oleh Pengguna Jasa, untuk selanjutnya dijadikan sebagai sar ana inter aksi antar a

Penyedia Jasa dengan Pengguna Jasa dalam penyelenggaraan SM K3 Konstr uksi Bi dang PU;

D. Pelelangan Umum dengan pascakualifikasi ini dibiayai dar i sumber pendanaan sebagaimana ter cantum dalam LDP.

E. Pelelangan Umum ini terbuka dan dapat diikuti ol eh semua peser ta yang ber bentuk badan usaha tunggal atau kemitr aan/ KSO.

BAB II INSTRUKSI KEPAD A PESERTA (IKP)

A. Umum

1. Lingkup

1.1 Pokja ULP mengumumkan kepada para peser ta

Pekerjaan

untuk menyampaikan penaw ar an atas paket peker jaan konstr uksi sebagaimana ter cantum dalam LDP.

1.2 Nama paket dan lingkup peker jaan sebagaimana ter cantum dalam LDP.

1.3 Penyedia yang ditunjuk berkew ajiban untuk menyelesai kan peker jaan dalam jangka w aktu sebagaimana ter cantum dal am LDP, ber dasarkan syar at umum dan syar at khusus kontr ak dengan mutu sesuai spesifikasi tekni s dan harga yang ter cantum dalam kontr ak.

2. Sumber Dana

Pengadaan ini dibiayai dar i sumber pendanaan sebagaimana ter cantum dalam LDP.

3. Peserta 3.1 Pelelangan Umum peker jaan konstruksi ini ter buka dan dapat diikuti oleh semua peserta penyedia pelaksana

tunggal atau kemitr aan/ KSO yang memenuhi kualifikasi .

konstr uksi

3.2 Badan Usaha Jasa Konstruksi Asing (BUJKA) dapat mengikuti paket peker jaan di atas Rp 100.000.000.000,00 (seratus miliar r upiah)

dan har us mel akukan ker ja sama usaha dengan per usahaan nasional dalam bentuk kemitr aan, dalam hal ter dapat per usahaan nasional yang memiliki

kemampuan

dibidang yang

ber sangkutan.

3.3 Kemitr aan/ KSO dilakukan sebelum memasukkan dokumen penaw aran, antar

badan usaha pelaksana konstr uksi sw asta dan/ atau milik pemerintah, dan/ atau salah satu pesertanya BUJKA.

3.4 Dalam hal peser ta melakukan kemitr aan/ KSO, baik dengan per usahaan nasional maupun asing maka

memiliki Per janjian Kemitr aan/ Ker ja Sama Operasi yang memuat per sentase kemitr aan/ KSO dan per usahaan yang mew akil i kemitr aan/ KSO ter sebut.

peser ta har us

3.5 Kemitr aan/ KSO harus terdiri dar i per usahaan nasional untuk nilai peker jaan di baw ah Rp.100.000.000.000,00 (ser atus miliar rupiah)

3.6 Peser ta kemitr aan/ KSO dilar ang mengubah Per janjian Kemi traan/ Ker ja Sama Operasi selama 3.6 Peser ta kemitr aan/ KSO dilar ang mengubah Per janjian Kemi traan/ Ker ja Sama Operasi selama

3.7 Bagi BUJKA yang mengikuti pelelangan harus memiliki bukti Ijin Per w akilan Jasa Konstr uksi Asing dan mel akukan kerja sama usaha dengan per usahaan nasional dalam bentuk kemitr aan, subkontr ak dan l ain-lain, dalam hal ter dapat per usahaan nasional yang memiliki kemampuan di bidang yang ber sangkutan.

4. Larangan

4.1 Peser ta dan pihak yang terkait dengan pengadaan

Korupsi, Kolusi,

ini berkew ajiban

untuk

mematuhi etika

dan Nepotisme

pengadaan dengan tidak melakukan tindakan

(KKN),

sebagai berikut :

Penyalahgunaan

a. ber usaha mempengaruhi anggota Pokja ULP

W ewenang serta

dalam bentuk dan car a apapun, untuk

peser ta yang

ber tentangan dengan Dokumen Pengadaan, dan/ atau per aturan perundang- undangan.;

b. melakukan per sekongkolan dengan peserta lain untuk mengatur hasil Pelel angan Umum, sehingga

mengur angi/ menghambat/ memperkecil/ meni adakan per sai ngan yang sehat dan/ atau mer ugikan pi hak l ain sebagaimana

diatur

dalam per atur an

per undang-undangan. Indikasi

per sekongkol an antar peserta memenuhi sekur ang- kur angnya 2 (dua) indikasi di baw ah i ni:

1) ter dapat kesamaan dalam Dokumen Penawar an, antar a lai n pada: metode ker ja, bahan, alat, anali sa pendekatan teknis, koefisien, harga satuan dasar upah, bahan dan alat, harga satuan pekerjaan, dan/ atau spesifkasi teknis/ bar ang yang ditaw arkan (merk/ tipe/ jenis) dan/ atau dukungan teknis;

2) selur uh

penaw aran dar i peser ta

mendekati HPS;

3) adanya keikutser taan beberapa Penyedia Bar ang/ Jasa yang ber ada dalam 1 (satu) kendali;

4) adanya kesamaan/ kesalahan isi dokumen penaw ar an, antar a lain kesamaan/ kesalahan pengetikan, susunan, dan for mat penulisan; atau

5) jaminan penawar an dikeluar kan dari penjamin yang sama dengan nomor ser i yang ber urutan.

c. membuat dan/ atau menyampaikan dokumen c. membuat dan/ atau menyampaikan dokumen

memenuhi

per syar atan dal am

Dokumen Pengadaan ini.

4.2 Peser ta yang menurut peni lai an Pokja ULP ter bukti melakukan

tindakan sebagai mana dimaksud dalam pasal 4.1 dikenakan sanksi sebagai berikut :

a. sanksi administr atif, seperti digugurkan dar i pr oses Pelel angan Umum atau pembatalan penetapan pemenang;

b. sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam;

c. gugatan secar a per data; dan/ atau

d. pelapor an secar a pidana kepada pihak ber w enang.

4.3 Pengenaan sanksi dilaporkan oleh Pokja ULP kepada PA/ KPA.

5. Larangan

5.1 Par a pi hak dalam melaksanakan tugas, fungsi

Pertentangan

dan per annya, dilar ang memiliki/ melakukan

Kepentingan

per an ganda atau terafiliasi.

5.2 Per an ganda sebagaimana dimaksud pasal 5.1 antar a lain meliputi :

a. Seor ang anggota Dir eksi atau Dew an Komi sar is suatu Badan Usaha mer angkap sebagai anggota Dir eksi

atau Dew an Komi sar is pada Badan Usaha lainnya yang menjadi peser ta pada Pelelangan peker jaan yang sama;

b. Penyedia yang telah di tunjuk sebagai konsultan manajemen konstr uksi ber per an sebagai konsultan

per encana dan/ atau

konsultan pengawas;

c. Penyedia yang telah di tunjuk sebagai konsultan perencana/ pengawas ber tindak sebagai pelaksana Pekerjaan Konstr uksi yang di rencanakannya/ di aw asinya, kecuali dal am pelaksanaan Kontr ak Pengadaan Peker jaan Ter integr asi;

d. pengur us koper asi pegaw ai dalam suatu Kementerian/ Lembaga/ Pemerintah Daerah/ Insti tusi atau

per usahaan pada BUM N/ BUM D yang mengikuti Pengadaan dan ber saing dengan perusahaan lai nnya, mer angkap sebagai anggota Pokja ULP atau pejabat

anak

yang

ber w enang menetapkan

pemenang Pelel angan.

e. PPK dan/ atau anggota Pokja ULP, baik langsung

maupun

ti dak langsung ti dak langsung

f. Hubungan antar a 2 (dua) perusahaan yang di kendalikan, baik langsung maupun tidak langsung oleh pihak yang sama yaitu lebih dar i 50% (lima puluh per ser atus) pemegang saham.

6. Pendayagunaan 6.1 Peser ta berkew ajiban untuk menyampaikan

Produksi Dalam

penaw aran yang mengutamakan peker jaan

Negeri

konstruksi yang dilaksanakan di Indonesia oleh tenaga Indonesia (pr oduksi dalam negeri).

6.2 Dalam pelaksanaan

peker jaan konstr uksi

dimungkinkan menggunakan bahan baku, tenaga

ahli, dan perangkat lunak yang ti dak ber asal dar i

dalam neger i (impor ) dengan ketentuan:

a. pemilahan atau pembagian komponen harus benar - benar mencer minkan bagian atau komponen yang telah dapat dipr oduksi di dalam negeri dan bagian atau komponen yang masih har us diimpor ;

b. komponen berupa bahan baku belum di pr oduksi

dalam neger i dan/ atau spesifikasi teknis bahan baku yang di pr oduksi

neger i

belum memenuhi

per syar atan;

c. peker jaan pemasangan, pabr ikasi, pengujian dan lai nnya sedapat mungkin dilakukan di dalam neger i;

d. semaksimal mungkin menggunakan jasa pelayanan yang ada di dalam negeri, seperti jasa asur ansi, angkutan, ekspedisi, per bankan, dan pemelihar aan;

e. penggunaan tenaga ahli asing dilakukan semata-mata untuk mencukupi kebutuhan jenis keahl ian yang belum dapat diperoleh di Indonesia, di susun ber dasar kan keperluan yang nyata, dan diusahakan secara ter encana untuk semaksimal mungkin ter jadinya alih pengal aman/ keahlian dar i tenaga ahli asing ter sebut ke tenaga Indonesia; dan

f. peserta diw ajibkan membuat daftar Barang yang diimpor yang dilengkapi dengan spesifikasi teknis, jumlah dan har ga yang di lampirkan pada Dokumen Penawar an.

6.3 Pember ian preferensi harga ter hadap penawar an peser ta atas penggunaan pr oduksi dal am negeri ditetapkan dal am LDP.

7. Satu Penaw aran 7.1 Setiap peser ta, baik atas nama sendi ri maupun

Tiap Peserta

sebagai anggota kemitr aan/ KSO hanya boleh memasukkan satu penaw ar an untuk satu paket peker jaan.

7.2 Setiap

termasuk dal am kemitr aan/ KSO di lar ang menjadi peser ta baik secar a

peser ta

yang

sebagai anggota kemitr aan/ KSO yang lain pada paket peker jaan yang sama.

sendir i

maupun

B. Dokumen Pengadaan

8. Pengambilan

8.1 Semua peser ta w aji b melakukan pendaftar an

Dokumen

sebelum mengambil Dokumen Pengadaan.

Pengadaan

8.2 Peser ta dapat mengambil Dokumen Pengadaan sesuai har i, tanggal, waktu dan tempat pengambilan

yang

ditentukan dal am

pengumuman.

8.3 Seseor ang dilar ang mew akil i l ebih dar i 1 (satu) per usahaan dalam pendaftaran dan pengambi lan dokumen.

9. Isi Dokumen

9.1 Dokumen Pengadaan Pekerjaan Konstruksi ter diri

Pengadaan

dar i Dokumen

Pemilihan dan Dokumen

Pekerjaan

Kual ifikasi.

Konstruksi

9.2 Dokumen Pemilihan ter di ri atas:

a. Umum

b. Instruksi Kepada Peserta;

c. Lembar Data Pemi lihan;

d. Contoh

Bentuk

Dokumen Penaw ar an

mel iputi:

1) Sur at Penawar an;

2) Sur at Kuasa;

3) Sur at Per janji an Kemitr aan/ Ker ja Sama Operasi (KSO);

4) Dokumen Penaw ar an Teknis;

5) For mulir Rekapitul asi Per hitungan TKDN;

6) Jaminan Penaw ar an;

e. Contoh Bentuk Rancangan Kontr ak mel iputi:

1) Sur at Perjanjian/ Pokok Perjanjian;

2) Syarat- Syar at Umum Kontr ak;

3) Syarat- Syar at Khusus Kontr ak;

f. Daftar Kuantitas dan Har ga;

h. Contoh Bentuk Dokumen Lai n meliputi:

1) Pengumuman Pelelangan;

2) SPPBJ;

3) SPM K;

4) Jaminan Sanggahan Banding;

5) Jaminan Pelaksanaan;

6) Jaminan Uang M uka;

7) Jaminan Pemeliharaan;

8) Daftar Bar ang yang diimpor .

9.3 Isi Dokumen Kualifikasi meli puti :

a. Lembar Data Kual ifikasi;

b. Pakta Integritas;

c. For mulir Isian Kualifikasi ;

d. Petunjuk Pengisi an For mulir Isian Kualifikasi;

e. Tata Cara Evaluasi Kualifikasi.

9.4 Peser ta berkewajiban memeriksa keseluruhan i si Dokumen Pengadaan. Kelal aian menyampaikan Dokumen Penawar an yang tidak memenuhi per syar atan yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan

sepenuhnya

mer upakan ri siko

peser ta.

9.5 Peserta dapat memi nta penjelasan secar a ter tulis mengenai isi Dokumen Pengadaan kepada Pokja ULP sebelum batas akhir pemasukan penawar an.

9.6 Pokja ULP w ajib menanggapi setiap per mintaan penjelasan yang diajukan peser ta secar a tertuli s.

10. Bahasa

Dokumen Pengadaan beserta seluruh korespondensi

Dokumen

tertulis dalam pr oses Pengadaan menggunakan Bahasa

Pengadaan

Indonesia.

11. Pemberian 11.1 Pember ian penjelasan dilakukan pada w aktu dan

Penjelasan

tempat sebagaimana ter cantum dalam LDP ser ta dapat dihadiri oleh peserta yang terdaftar .

11.2 Ketidakhadi ran peserta pada saat pember ian penjelasan tidak dapat dijadikan dasar untuk menol ak/ menggugurkan penaw ar an.

11.3 Per w akilan peserta yang hadir pada saat pemberian penjelasan menunjukkan

tanda pengenal dan sur at tugas kepada Pokja ULP.

11.4 Dalam pember ian penjelasan, Pokja ULP menjelaskan kepada peser ta mengenai :

b. metode pemilihan Pelelangan Umum ;

c. metode pemasukan Dokumen Penaw ar an;

d. kelengkapan yang har us dilampi rkan ber sama Dokumen Penaw aran;

e. jadw al batas akhir pemasukan Dokumen Penaw aran

dan

pembukaan Dokumen

Penaw aran;

f. tatacar a pembukaan Dokumen Penaw ar an;

g. metode evaluasi;

h. hal- hal yang menggugurkan penaw ar an;

i. jenis kontr ak yang akan digunakan; j. ketentuan dan car a evaluasi ber kenaan

dengan pr efer ensi harga atas penggunaan pr oduksi dalam neger i;

k. ketentuan tentang penyesuai an harga; l. r isiko K3 yang mungkin ti mbul aki bat

peker jaan ter masuk kondisi dan bahaya; m. ketentuan dan car a sub kontrak sebagian

peker jaan kepada Usaha M ikr o dan Usaha Kecil serta koperasi kecil ;

n. besaran, masa ber laku dan penjamin yang dapat menerbitkan jami nan; dan

o. ketentuan

tentang

asur ansi , asur ansi

peker jaan.

11.5 Apabila di perlukan, Pokja ULP dapat member ikan penjelasan lanjutan dengan cara melakukan peninjauan l apangan. Biaya peninjauan lapangan dan keperluan peser ta ditanggung masing- masi ng.

11.6 Pember ian penjel asan mengenai isi Dokumen Pengadaan, per tanyaan dar i peserta, jaw aban dar i Pokja ULP, perubahan substansi dokumen, hasil peni njauan lapangan, serta keterangan lainnya har us dituangkan dal am Ber ita Acar a Pember ian

(BAPP) yang ditandatangani oleh anggota Pokja ULP dan minimal 1 (satu) w akil dar i peser ta yang hadir .

Penjelasan

11.7 Apabila tidak ada satupun peser ta yang hadir atau yang ber sedia menandatangani BAPP, maka BAPP cukup ditandatangani oleh anggota Pokja ULP yang hadir .

11.8 Apabila dalam BAPP sebagaimana dimaksud pada

11.6 ter dapat hal -hal/ ketentuan bar u atau per ubahan penting yang perlu ditampung, maka Pokja ULP menuangkan ke dalam Adendum Dokumen Pengadaan yang menjadi bagian tidak

11.9 Per ubahan r ancangan kontr ak, spesifikasi tekni s, gambar , dan/ atau nilai total HPS, har us mendapatkan

per setujuan PPK sebelum

dituangkan

dalam

Adendum Dokumen

Pemilihan.

11.10 Apabila ketentuan bar u atau per ubahan penting ter sebut tidak dituangkan dalam Adendum Dokumen Pengadaan, maka ketentuan bar u atau per ubahan ter sebut dianggap tidak ada dan ketentuan yang berlaku adalah ketentuan dal am Dokumen Pengadaan aw al.

11.11 Peser ta diberitahu oleh Pokja ULP untuk mengambil salinan BAPP dan/ atau Adendum Dokumen Pengadaan (apabil a ada).

11.12 Peser ta dapat mengambi l salinan BAPP dan/ atau Adendum Dokumen Pengadaan yang di sediakan oleh Pokja ULP atau mengunduh mel alui w ebsite Kementeri an/ Lembaga/ Pemerintah Daerah/ Institusi sebagai mana ter cantum dalam LDP.

11.13 Sangat dianjurkan kepada peser ta untuk menghadir i pemberian penjelasan peker jaan di kantor dan peninjauan lapangan agar dapat menyi apkan penaw ar annya dengan baik.

12. Perubahan 12.1 Setel ah Pember ian Penjelasan dan sebelum batas

Dokumen

akhir pemasukan penaw ar an, Pokja ULP dapat

Pengadaan

menetapkan Adendum Dokumen Pengadaan, ber dasar kan infor masi bar u yang mempengar uhi ketentuan

pemilihan

maupun substansi

Dokumen Pengadaan.

12.2 Setiap Adendum yang ditetapkan mer upakan bagian yang tidak terpisahkan dar i Dokumen Pengadaan.

12.3 Peser ta diberitahu oleh Pokja ULP untuk mengambil

salinan

Adendum Dokumen

Pengadaan.

12.4 Peser ta dapat mengambil salinan Adendum Dokumen Pengadaan yang disedi akan oleh Pokja ULP atau mengunduhnya melalui w ebsite Kementeri an/ Lembaga/ Pemerintah Daerah/ Institusi sebagaimana ter cantum dalam LDP.

13. Tambahan

Dalam Adendum Dokumen Pengadaan, Pokja ULP dapat

W aktu

member ikan tambahan waktu untuk memasukkan

Pemasukan

Dokumen Penaw ar an.

Dokumen

Penawaran

C. Penyiapan Dokumen Penaw aran

14. Biaya dalam

14.1 Peser ta menanggung semua biaya dalam

Penyiapan

penyiapan dan penyampai an penaw ar an.

Penawaran

14.2 Pokja ULP tidak ber tanggung jaw ab atas ker ugian apapun yang ditanggung oleh peserta.

15. Bahasa

15.1 Semua Dokumen Penaw ar an har us menggunakan

Penawaran

Bahasa Indonesia.

15.2 Dokumen pendukung yang terkait dengan Dokumen Penaw ar an dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau bahasa asing.

15.3 Dokumen pendukung yang berbahasa asing per lu diser tai penjelasan dal am Bahasa Indonesia. Dalam hal ter jadi per bedaan penafsir an, maka yang ber laku adalah penjelasan dalam Bahasa Indonesia.

16. Dokumen

16.1 Dokumen Penaw ar an pokok/ utama paling

Penawaran

kurang ter diri atas:

a. Penaw aran Administr asi;

b. Penaw aran Tekni s;

c. Penaw aran Har ga; dan

d. Dokumen Isian Kualifikasi.

16.2 Dokumen Penaw ar an, mel iputi :

a. sur at penaw ar an;

b. Jaminan Penaw ar an asli;

c. daftar kuantitas dan harga;

d. sur at kuasa dar i di rektur utama/ pimpinan per usahaan kepada pener ima kuasa yang namanya ter cantum dalam akta pendirian atau perubahannya (apabila dikuasakan);

e. sur at per janjian kemitr aan/ ker ja sama oper asi (apabil a bermitr a);

f. dokumen penaw ar an tekni s.

g. RK3K;

h. r ekapitul asi perhitungan TKDN;

i. dokumen i sian kualifikasi; dan j. dokumen lain, seper ti: Daftar Bar ang yang

dii mpor (apabil a i mpor ).

17. Harga

17.1 Har ga penaw ar an ditul is dengan jelas dal am

Penawaran

angka dan huruf.

17.2 Peser ta mencantumkan harga kegi atan/ keluar an dan har ga total untuk setiap kegi atan peker jaan

atau tidak dicantumkan, maka peker jaan ter sebut tetap har us dilaksanakan. Harga penaw ar an yang mengikat

adal ah

har ga

total penaw ar an

terkor eksi.

17.3 Biaya over head ter masuk untuk penyelenggar aan Keselamatan dan Kesehatan Ker ja (K3) dan keuntungan ser ta semua pajak, bea, retr ibusi, dan pungutan lain ser ta biaya asur ansi yang har us dibayar oleh penyedia untuk pelaksanaan paket peker jaan konstr uksi ini telah di perhitungkan dalam total harga penaw ar an.

18. M ata Uang

18.1 Semua har ga dalam penaw ar an harus dal am

Penawaran

bentuk mata uang sebagaimana ter cantum dal am

dan Cara

LDP.

Pembayaran

18.2 Pembayar an

pel aksanaan peker jaan dilakukan sesuai dengan car a sebagaimana ter cantum dalam LDP dan di ur aikan dal am Syar at- Syar at Umum/ Khusus Kontr ak.

atas

19. M asa Berlaku

19.1 M asa ber laku penaw ar an sebagaimana ter cantum

Penawaran

dalam LDP.

19.2 Apabila evaluasi belum selesai dil aksanakan, sebelum akhir masa ber lakunya penaw ar an, Pokja ULP dapat meminta kepada seluruh peser ta secar a ter tuli s untuk memper panjang masa ber lakunya penaw aran ter sebut dal am jangka w aktu ter tentu dan diperhitungkan paling kurang sampai perkir aan tanggal penandatanganan kontr ak.

19.3 Ber kaitan dengan 19.2, maka peser ta dapat :

a. menyetujui

ter sebut tanpa mengubah penaw ar an; atau

per mintaan

b. Ti dak

bersedia

memper panjang sesuai

per mintaan

dan dianggap mengundurkan dir i, ser ta tidak dikenakan sanksi.

ter sebut

20. Bentuk

Dokumen Penaw ar an disampaikan secar a elektronik, dan

Dokumen

penyer ahan dokumen penaw ar an asli hanya dilakukan

Penawaran

ter hadap penawar an yang akan diusulkan sebagai calon pemenang dan calon pemenang cadangan (apabila ada).

21. Pakta

21.1 Pakta Integr itas berisi ikr ar untuk mencegah dan

Integritas

tidak mel akukan dan akan melapor kan ter jadinya kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN) ter masuk penyalahgunaan w ewenang dal am pengadaan peker jaan konstruksi.

21.2 Pakta Integr itas dimasukkan dalam Dokumen

Isian Kualifikasi dan menjadi bagi an Dokumen Penaw ar an.

22. Pengisian

22.1 Peser ta berkew ajiban untuk melengkapi dan

Dokumen Isian

menandatangani Pakta Integri tas ser ta mengisi

Kualifikasi

Formuli r Isian Kuali fikasi.

22.2 Pakta Integr itas dan Formul ir Isian Kualifikasi ditandatangani ol eh:

a. di rektur utama/ pimpinan per usahaan;

b. penerima kuasa dari dir ektur utama/ pimpinan per usahaan yang nama pener ima kuasanya tercantum dal am

akta pendir ian atau

per ubahannya;

c. kepala cabang per usahaan yang diangkat oleh kantor

pusat yang di buktikan dengan

dokumen otentik; atau

d. pejabat yang menur ut per janjian ker ja sama ber hak mew akil i perusahaan yang beker ja sama.

23. Jaminan

23.1 Penggunaan jaminan penaw ar an:

Penawaran

a. Paket

sampai dengan Rp 50.000.000.000,00 (lima puluh miliar r upi ah) dapat menggunakan sur at jaminan yang

peker jaan

dikeluarkan

oleh Bank Umum/

Per usahaan

Penjaminan/ Per usahaan Asur ansi, ber sifat mudah dicairkan dan tidak ber syar at (unconditional), serta diserahkan ol eh Penyedi a Bar ang/ Jasa kepada Kelompok Ker ja ULP; atau

b. Paket peker jaan di atas Rp 50.000.000.000,00 (lima

r upiah) har us menggunakan surat jaminan yang dikeluarkan ol eh Bank Umum, bersi fat mudah dicai rkan dan tidak ber syar at (unconditional), ser ta di ser ahkan oleh Penyedia Bar ang/ Jasa kepada Kelompok Ker ja ULP.

puluh

mi liar

c. Ketentuan a. diatas dapat dikecualikan dal am hal menggunakan semi e-pr ocur ement sampai dengan Rp.2.500.000.000,00 (dua mil iar li ma r atus juta r upiah) tidak diperlukan jaminan penaw ar an.

23.2 Jaminan penaw ar an asli bagi penyedia jasa yang mengikuti pengadaan secar a elektronik wajib diteri ma Pokja ULP sebelum batas w aktu pemasukan penaw ar an ber akhir .

23.3 Peser ta menyer ahkan Jaminan Penawar an dal am mata uang penaw aran sebagaimana ter cantum dalam LDP.

23.4 Jaminan Penaw ar an memenuhi ketentuan sebagai ber ikut:

a. di terbitkan oleh Bank Umum, per usahaan penjaminan atau perusahaan asur ansi yang mempunyai pr ogram

asur ansi ker ugian (sur etyship) sebagaimana ditetapkan oleh M enter i Keuangan;

b. Jaminan Penaw ar an dimulai sejak tanggal terakhir pemasukan penaw aran dan masa ber lakunya

kur ang dari w aktu sebagaimana ter cantum dalam LDP;

tidak

c. nama peser ta sama dengan nama yang tercantum dal am Jami nan Penaw aran;

d. besaran nilai Jami nan Penaw ar an tidak kurang dar i nilai nominal sebagai mana ter cantum dalam LDP;

e. besaran

Jami nan Penaw ar an di cantumkan dalam angka dan huruf;

nil ai

f. nama Pokja ULP yang mener ima Jaminan Penaw ar an sama dengan nama Pokja ULP yang mengadakan pel elangan;

g. paket peker jaan yang di jamin sama dengan paket peker jaan yang dil elangkan;

h. Jaminan Penawar an harus dapat dicai rkan tanpa syarat (unconditi onal) sebesar nilai Jaminan

dalam

w aktu paling lambat

14 (empat belas) hari kerja, setelah sur at per nyataan w anpr estasi dar i Pokja ULP di terima oleh Penerbit Jaminan; dan

i. Jaminan Penaw ar an atas nama per usahaan kemitr aan (Ker ja Sama Oper asi/ KSO) har us di tulis atas nama per usahaan kemitr aan/ KSO

23.5 Jaminan Penawar an dar i pemenang lelang dan pemenang cadangan akan dikembalikan setelah pemenang

menyer ahkan Jaminan Pel aksanaan dan menandatangani kontr ak.

l elang

23.6 Jaminan Penawar an dar i peserta yang tidak ditetapkan sebagai

pemenang lelang dan pemenang cadangan akan dikembalikan setelah penandatanganan kontr ak.

23.7 Jaminan Penaw aran akan disita dan dicai rkan apabil a sebagai:

a. peserta terlibat KKN (untuk jami nan yang di keluarkan oleh bank umum);

b. peserta menarik kembal i penaw arannya selama dilaksanakannya pel elangan;

hal sebagai calon pemenang dan calon pemenang cadangan 1 dan 2 har ga penaw ar annya di baw ah 80% HPS;

dalam

d. tidak hadir

dalam klar ifikasi dan/ atau ver ifikasi kualifikasi dalam hal sebagai calon pemenang dan calon pemenang cadangan 1 dan 2 dengan alasan yang tidak dapat di terima; atau

e. calon pemenang dan calon pemenang cadangan 1 dan 2 mengundurkan di ri atau gagal tanda tangan kontr ak.

D. Dokumen Penawaran

24. Pemasukan

24.1 Pemasukan

Dokumen

Penaw ar an dengan

dan Cara

menggunakan metode 1 (satu) sampul.

Penyampaian Dokumen

24.2 Peser ta menyampaikan dokumen penawar an

dengan car a mengunggah pada sistem pengadaan secar a elektr onik melalui w ebsite Kementer ian/ Lembaga/ Daerah/ Institusi ber sangkutan sesuai ketentuan dalam LDP.

Penawaran

25. Batas Akhir

Penaw ar an har us disampaikan kepada Pokja ULP mel alui

Pemasukan

sistem pengadaan secar a elektr onik melalui w ebsite

Penawaran

Kementerian/ Lembaga/ Daer ah/ Institusi ber sangkutan paling lambat pada w aktu yang ditentukan dalam LDP.

E. Pembukaan dan Evaluasi Penawaran

26. Pembukaan

26.1 Dokumen Penaw ar an dibuka di hadapan peser ta

Penawaran

pada w aktu dan tempat sebagaimana ter cantum dalam LDP yang dihadiri paling kur ang 2 (dua) peser ta sebagai saksi.

26.2 Per w akilan peserta yang hadir pada saat pembukaan

Dokumen Penaw aran menunjukkan tanda pengenal dan sur at tugas kepada Pokja ULP.

26.3 Apabila tidak ada peser ta atau hanya ada 1 (satu) peser ta sebagai saksi, maka Pokja ULP menunda pembukaan Dokumen Penawar an selama 2 (dua) jam.

26.4 Apabila setelah di tunda selama 2 (dua) jam, hanya ada 1 (satu) atau tidak ada peser ta sebagai saksi, maka pembukaan Dokumen Penaw ar an tetap dilanjutkan dengan menunjuk saksi tambahan di luar Pokja ULP yang ditunjuk oleh Pokja ULP.

26.5 Dinyatakan sebagai penaw ar an yang masuk apabila dokumen penaw aran pokok/ utama sebagaimana dimaksud pada 16.1 ter penuhi. Sur at pengundur an

26.6 Apabila jumlah penaw aran yang masuk kur ang dar i

3 (tiga) maka pelelangan dinyatakan gagal .

26.7 Pokja ULP membuka Dokumen Penaw ar an dihadapan peserta.

26.8 Pokja ULP memer iksa dan menunjukkan di hadapan par a peser ta mengenai kelengkapan/ pemenuhan Dokumen Penaw ar an yang mel iputi :

a. sur at penaw ar an yang di dalamnya ter cantum masa ber laku penawar an dan harga penaw ar an;

b. sur at kuasa dar i di rektur utama/ pimpi nan per usahaan kepada penerima kuasa (apabila di kuasakan);

c. Jaminan Penaw aran asli;

d. daftar kuantitas dan harga;

e. sur at per janjian kemi tr aan/ ker ja sama oper asi (apabila ber mitr a);

f. dokumen penawar an teknis;

g. formuli r rekapitulasi perhitungan TKDN;

h. formuli r RK3K;

i. dokumen isian kualifikasi; dan j. dokumen l ain yang diper syaratkan seper ti:

Daftar bar ang yang diimpor (apabila impor ).

26.9 Pokja ULP tidak boleh menggugurkan penaw ar an pada w aktu pembukaan penaw ar an.

26.10 Pokja ULP membuat Ber ita Acara Pembukaan Penaw ar an yang paling kur ang memuat :

a. jumlah Dokumen Penawar an yang masuk;

b. jumlah Dokumen Penaw ar an yang l engkap dan tidak lengkap;

c. har ga penaw ar an masi ng- masi ng peser ta;

d. kelainan-kelainan

dijumpai dal am Dokumen Penaw aran (apabila ada);

yang

e. keter angan

di jumpai dal am pembukaan Dokumen Penaw ar an (apabila ada);

lain

yang

f. tanggal pembuatan Ber ita Acar a; dan

g. tanda tangan anggota Pokja ULP dan wakil peserta yang hadir atau saksi yang ditunjuk oleh Pokja ULP apabila ti dak ada saksi dari peserta.

26.11 Dalam hal ter jadi penundaan w aktu pembukaan penaw aran, maka penyebab penundaan ter sebut

26.12 Setelah dibacakan dengan jelas, Berita Acara ditandatangani oleh anggota Pokja ULP yang hadir dan 2 (dua) or ang saksi.

26.13 Ber ita Acara dilampir i Dokumen Penaw ar an.

26.14 Salinan Ber ita Acar a dibagikan kepada peser ta yang hadir tanpa dilampir i Dokumen Penaw ar an dan Pokja ULP dapat mengunggah sal inan ter sebut mel alui w ebsite Kementeri an/ Lembaga/ Pemerintah Daer ah/ Institusi sebagaimana ter cantum dalam LDP yang dapat diunduh oleh masing- masing peser ta.

27. Klarifikasi Dan 27.1 Dalam mengevaluasi dokumen penaw ar an, Pokja

Konfirmasi

ULP dapat melakukan klar ifikasi terhadap hal- hal

Penawaran

yang ti dak jelas dalam dokumen penaw ar an. Peser ta har us member ikan tanggapan atas kl ar ifikasi . Kl ar ifikasi tidak boleh mengubah substansi dan har ga penaw ar an. Klar ifikasi dan tanggapan atas klarifikasi har us dilakukan secar a tertulis.

27.2 Ter hadap hal -hal yang dir agukan berkaitan dengan dokumen penaw aran, Pokja ULP dapat melakukan konfir masi kebenar annya ter masuk peninjauan lapangan kepada pihak- pihak/ instansi terkait.

27.3 Hasil kl ar ifikasi / konfirmasi dapat menggugurkan penaw aran.

Dalam keadaan khusus, Pokja ULP berhak membatalkan atau M enerima pr oses pelelangan, menerima atau menol ak penaw ar an

28. Hak M enolak

Penawaran

atau

setiap saat sebelum penandatanganan kontr ak, dan tidak dapat diminta ber tanggung jaw ab apapun kepada penaw ar atau berkew aji ban untuk menginfor masi kan kepada penawar alasan dar i tindakan tersebut. Dalam hal pembatal an, semua penaw ar an khususnya jaminan penaw ar an seger a dikembalikan kepada penawar .

semua

penaw ar an

29. Evaluasi 29.1 Evaluasi penaw ar an dilakukan dengan sistem gugur .

Penawaran

29.2 Data yang digunakan Pokja ULP dalam evaluasi dokumen penaw ar an adalah data yang diunggah

(upload) pada sistem pengadaan secar a elektr onik, sesuai dengan data syar at- syar at yang ter tulis dalam dokumen pengadaan.

29.3 Dalam hal ter dapat lebih dar i satu data dokumen elektr onik berbeda isi dan ti dak sali ng melengkapi ser ta tidak ada keter angan penar ikan, pengganti an, pengubahan, atau penambahan dokumen, maka dokumen yang digunakan untuk evaluasi adalah dokumen yang diupload paling akhir . Tetapi jika w aktu uploadnya sama maka yang digunakan adalah dokumen yang w aktu modifikasinya paling

29.4 Data dokumen elektr onik yang r usak (sesudah mendapat klar ifikasi dar i LPSE) akibat kesalahan pengir iman dokumen oleh Penyedia Jasa, yang mengakibatkan dokumen ter sebut tidak dapat dilakukan evaluasi oleh Pokja ULP, maka dokumen elektr onik ter sebut di nyatakan tidak memenuhi syar at.

29.5 Sebelum eval uasi penaw ar an, dilakukan koreksi ar itmatik dengan ketentuan :

a. volume 1 peker jaan yang ter cantum dalam daftar kuantitas dan harga disesuaikan dengan yang tercantum dal am Dokumen Pengadaan;

b. apabila terjadi kesalahan hasi l perkalian antar a volume dengan harga satuan peker jaan, maka di lakukan pembetulan, dengan ketentuan harga satuan peker jaan yang ditaw ar kan ti dak boleh

di ubah 2 ;

c. jenis peker jaan yang tidak diberi harga satuan di anggap sudah termasuk dalam harga satuan peker jaan yang lai n dan har ga satuan pada daftar kuantitas dan har ga tetap dibiarkan kosong;

d. Jenis peker jaan yang tidak ter cantum dal am daftar kuantitas dan har ga disesuaikan dengan jenis pekerjaan yang ter cantum dalam Dokumen Pemilihan dan har ga satuan peker jaan dimaksud di anggap nol serta sudah ter masuk dalam har ga satuan pekerjaan yang l ain ser ta dilakukan kl arifikasi .

29.6 Hasil kor eksi ar itmatik dapat mengubah nilai penaw aran sehingga ur utan peringkat dapat menjadi lebi h tinggi atau lebih r endah dari urutan per ingkat semula.

29.7 Penaw ar an setelah kor eksi ar itmatik yang melebihi nilai total HPS dinyatakan gugur .

29.8 Ber dasarkan hasil kor eksi aritmatik Pokja ULP menyusun urutan dimul ai dar i nilai penaw ar an ter endah terkor eksi.

29.9 Hasil kor eksi ari tmatik diumumkan melal ui w ebsite Kementeri an/

Pemer intah Daerah/ Institusi sebagaimana ter cantum dalam LDP.

Lembaga/

29.10 Pel aksanaan evaluasi dengan sistem gugur dilakukan

1 Volume yang dimaksud adal ah perkal ian antara satuan dengan kuantitas, masi ng- masing di lakukan pembetulan.

2 Harga satuan pekerjaan dilakukan pembetul an apabila terjadi kesalahan penempatan desimal.

29.11 Apabila setelah kor eksi ar itmatik ter dapat kurang dar i 3 (tiga) penaw ar yang menaw ar har ga di baw ah HPS maka pr oses lelang tetap dilanjutkan dengan melakukan evaluasi penaw aran.

29.12 Pokja ULP melakukan evaluasi penaw ar an yang mel iputi :

a. evaluasi admini strasi;

b. evaluasi teknis; dan

c. evaluasi harga.

29.13 Ketentuan umum dalam melakukan evaluasi sebagai ber ikut :

a. Pokja ULP di lar ang menambah, mengur angi, mengganti dan/ atau mengubah kriteria dan per syar atan yang telah ditetapkan dal am Dokumen Pengadaan;

b. Pokja ULP dan/ atau peserta dilar ang menambah, mengur angi, mengganti, dan/ atau mengubah isi Dokumen Penaw aran;

c. penaw ar an yang memenuhi syarat adalah penaw ar an yang sesuai dengan ketentuan antar a lain disampaikan ol eh penawar yang berhak, pada w aktu yang tel ah ditentukan, untuk paket peker jaan yang dil elangkan, memenuhi syarat- syar at

di tetapkan meliputi syar at administr asi, syar at teknis dalam menyelesaikan peker jaan sesuai dengan spesifikasi teknis yang di tetapkan dalam Dokumen Pengadaan dan har ga yang w ajar dapat dipertanggung jawabkan tanpa

yang

penyi mpangan yang ber sifat penti ng/ pokok atau penawar an ber syar at;

ada

d. penyimpangan yang ber sifat penting/ pokok atau penaw ar an ber syar at adalah:

1) penyimpangan dar i Dokumen Pengadaan yang mempengar uhi lingkup, kualitas dan hasil/ ki nerja peker jaan; dan/ atau

2) penaw aran dar i peser ta dengan per syar atan tambahan

akan menimbulkan per saingan usaha tidak sehat dan/ atau tidak adi l diantar a peserta yang memenuhi syar at.

yang

e. par a pihak dilar ang mempengaruhi atau melakukan inter vensi kepada Pokja ULP selama pr oses evaluasi;

f. apabila dalam evaluasi ditemukan bukti adanya

pengaturan ber sama (kolusi/ per sekongkol an) antar a peser ta, Pokja ULP dan/ atau PPK, dengan tujuan untuk memenangkan sal ah satu peserta, maka:

1) peser ta yang ditunjuk sebagai calon pemenang dan peserta lain yang terlibat dimasukkan ke dalam Daftar Hitam;

2) anggota Pokja ULP dan/ atau PPK yang ter libat per sekongkolan diganti, dikenakan sanksi administr asi dan/ atau pidana;

3) proses evaluasi tetap dilanjutkan dengan menetapkan peserta lainnya yang tidak ter libat (apabila ada); dan

4) apabi la tidak ada peserta lain sebagaimana dimaksud pada angka 3), maka pel elangan dinyatakan gagal.

29.14 Evaluasi Administr asi :

a. penaw ar an dinyatakan memenuhi per syar atan administr asi, apabi la :

1) syar at- syar at substansi al yang diminta ber dasar kan

Dokumen Pengadaan

dipenuhi/ dilengkapi:

a) sur at penawar an;

dar i di rektur utama/ pimpinan per usahaan kepada penerima kuasa (apabila dikuasakan);

b) sur at

kuasa

c) Jaminan Penaw ar an asli;

d) Daftar Kuantitas dan Har ga;

e) sur at per janjian kemitr aan/ ker ja sama oper asi (apabila ber mitr a);

f) rekapitulasi

perhitungan TKDN (khusus untuk peserta yang tidak menyampaikan TKDN, penaw ar annya tidak digugurkan dan nilai TKDNnya dianggap nol);

g) dokumen lainnya (apabila diper - syar atkan, dicantumkan dalam LDP seper ti, daftar bar ang yang diimpor (apabila impor ); dan

h) dokumen penaw aran teknis.

2) memenuhi kriteri a sebagai berikut:

sebagai berikut :

(1) di tandatangani oleh : (a) dir ektur utama / pimpi nan

per usahaan; (b) penerima kuasa dari di rektur

utama/ pimpinan perusahaan/ pengur us koper asi yang nama penerima kuasanya ter cantum dalam

akta pendiri an/ Anggar an Dasar ;

(c) kepala cabang per usahaan yang diangkat oleh kantor pusat yang dibuktikan dengan dokumen otentik; atau

(d) pejabat

yang menurut per janjian ker ja sama berhak mew akili per usahaan yang beker ja sama.

(2) jangka w aktu ber lakunya sur at penaw ar an tidak kur ang dar i w aktu sebagaimana

ter cantum dalam LDP, dengan ketentuan:

(a) apabila ada per bedaan nilai penul isan antar a angka dan hur uf maka yang diakui adalah tulisan hur uf;

(b) apabila nilai yang ter tulis dalam angka jelas sedangkan nilai dalam hur uf tidak jelas, maka nilai yang di akui adalah nilai yang

tertulis dal am angka; atau

(c) apabila nilai dalam angka dan nilai yang tertuli s dalam huruf tidak jel as, maka penaw ar an dinyatakan gugur .

(3) Ber tanggal .

b) Jaminan Penawar an asli memenuhi ketentuan sebagai ber ikut :

(1) di terbitkan oleh Bank Umum, per usahaan

penjaminan atau

per usahaan

asur ansi yang

mempunyai

progr am asur ansi

3 Dal am hal ter dapat kesal ahan penuli san nama Pokja dan/ atau nama paket tidak dapat di nyatakan gugur.

(2) Jaminan Penaw ar an di mulai sejak tanggal

ter akhir pemasukan penaw ar an dan masa ber lakunya tidak

kur ang dari waktu sebagaimana ter cantum

dal am

LDP; (3) nama peser ta sama dengan nama

yang ter cantum dalam Jami nan Penaw aran;

(4) besaran nilai Jaminan Penaw ar an tidak

kur ang dari nilai sebagaimana ter cantum

dal am

LDP; (5) besaran nilai Jaminan Penaw ar an

di cantumkan dalam angka dan huruf;

(6) nama Pokja ULP yang meneri ma Jaminan Penaw ar an sama dengan nama Pokja ULP yang mengadakan pelelangan;

(7) paket pekerjaan yang dijamin sama dengan paket pekerjaan yang di lel angkan;

(8) Jaminan Penaw ar an har us dapat di cair kan

tanpa syar at (unconditional)

sebesar nilai Jaminan dalam w aktu paling lambat 14 (empat belas) hari ker ja, setel ah

sur at pernyataan

w anpr estasi

dar i Pokja ULP di terima ol eh Penerbit Jaminan;

(9) Jaminan Penaw ar an atas nama per usahaan kemitraan (Ker ja Sama Oper asi/ KSO) har us ditulis atas nama per usahaan kemitr aan/ KSO;

(10) Kr iteria pencair an jaminan

penaw ar an

sesuai dengan per syar atan yaitu:

(a) peser ta terlibat KKN (yang dilakukan oleh badan usaha non kecil);

(b) peser ta

menar ik kembali penawar annya

selama dilaksanakannya pelelangan;

(c) tidak bersedi a menambah nilai

Jaminan Pelaksanaan dalam hal sebagai calon pemenang dan cal on pemenang cadangan

1 dan 2 harga penaw arannya di bawah 80% HPS;

(d) tidak hadir dalam klar ifikasi dan/ atau ver ifikasi kualifikasi dalam hal

sebagai calon pemenang

dan calon pemenang cadangan 1 dan 2 dengan alasan yang tidak dapat di ter ima; atau

(e) mengundurkan dir i atau gagal tanda tangan kontr ak.

(11) substansi dan keabsahan/ keaslian

Jaminan

Penaw ar an telah

di klar ifikasi

dan dikonfir masi ter tulis ol eh Pokja ULP kepada penerbit jaminan.

c) sur at kuasa (apabila dikuasakan): (1) Harus ditandatangani direktur

utama / pimpinan perusahaan; (2) Nama pener ima kuasa ter cantum

dalam akte pendirian/ anggar an dasar ;

(3) Dal am hal kemitr aan, sur at kuasa di tandatangani

oleh anggota kemitr aan yang diw akili menurut per janjian ker ja sama.

d) sur at per janjian kemitr aan/ ker ja sama oper asi (apabila ber mitra) memenuhi persyaratan antar a lai n sebagai berikut:

(1) mencantumkan nama kemitr aan sesuai dengan dokumen isian kualifikasi

(2) mencantumkan lead fir m dan mitr a/ anggota;

(3) mencantumkan modal (sharing) dar i seti ap per usahaan;

(4) mencantumkan nama pihak yang mewakili kemitr aan/ KSO;

(5) ditandatangani par a calon peser ta kemitr aan/ KSO.

e) dokumen lain seper ti daftar barang yang

i mpor) memenuhi per syar atan sebagai berikut:

diimpor

(apabila

[kr i ter i a diisi oleh Pokja ULP]

f) dokumen penaw aran teknis. (akan dievaluasi l ebih lanjut sesuai

dengan kr iteria persyaratan teknis pada tahap evaluasi teknis)

b. Pokja ULP dapat mel akukan klar ifikasi secar a tertulis ter hadap hal- hal yang kur ang jelas dan mer agukan namun tidak boleh mengubah substansi ;

c. peserta yang memenuhi per syar atan administr asi di lanjutkan dengan evaluasi teknis;

d. apabila dar i 3 (tiga) penaw aran terendah ada yang tidak memenuhi persyaratan admi nistr asi , Kelompok Ker ja ULP melakukan evaluasi administr asi

ter hadap

penaw ar terendah

ber ikutnya (apabila ada);

e. apabila hanya ada 1 (satu) atau 2 (dua) peser ta yang memenuhi per syar atan administr asi, maka evaluasi tetap dilanjutkan dengan evaluasi tekni s; dan

f. apabila tidak ada peser ta yang memenuhi per syar atan administr asi, maka pel elangan di nyatakan gagal.

29.15 Evaluasi Tekni s:

a. evaluasi tekni s dilakukan terhadap peserta yang memenuhi per syar atan administr asi ;

b. unsur -unsur yang dieval uasi teknis sesuai dengan yang ditetapkan dal am dokumen pengadaan ini;

c. evaluasi teknis dil akukan dengan sistem gugur dengan ketentuan:

Dokumen yang terkait

AN ALIS IS YU RID IS PUT USAN BE B AS DAL AM P E RKAR A TIND AK P IDA NA P E NY E RTA AN M E L AK U K A N P R AK T IK K E DO K T E RA N YA NG M E N G A K IB ATK AN M ATINYA P AS IE N ( PUT USA N N O MOR: 9 0/PID.B /2011/ PN.MD O)

0 82 16

Anal isi s L e ve l Pe r tanyaan p ad a S oal Ce r ita d alam B u k u T e k s M at e m at ik a Pe n u n jang S MK Pr ogr a m Keahl ian T e k n ologi , Kese h at an , d an Pe r tani an Kelas X T e r b itan E r lan gga B e r d asarkan T ak s on om i S OL O

2 99 16

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANAK PUNK DENGAN ORANG TUA KANDUNG (Studi pada Anak Komunitas Punk Jalan Sigura-Gura Malang)

1 31 15

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN PEMBENTUKAN CITRA POSITIF RUMAH SAKIT Studi pada Keluarga Pasien Rawat Jalan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang tentang Pelayanan Poliklinik

2 56 65

Hubungan antara Kondisi Psikologis dengan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Kelas IX Kelompok Belajar Paket B Rukun Sentosa Kabupaten Lamongan Tahun Pelajaran 2012-2013

12 269 5

IMPROVING CLASS VIII B STUDENTS’ READING COMPREHENSION ACHIEVEMENT BY USING THINK-PAIR-SHARE TECHNIQUE AT MTs. AL-HIDAYAH BONDOYUDO LUMAJANG IN THE 2012/2013 ACADEMIC YEAR

0 46 12

2. TPM KOTA IPA PAKET B

21 153 17

Sistem Informasi Pengendalian Dokumen Arsip Di PT. Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC)

4 28 146

MatematikaIPS B

0 28 12

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TPS UNTUK MENINGKATKAN SIKAP KERJASAMA DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV B DI SDN 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2013/2014

6 73 58