Uji Reliabilitas Uji Normalitas

Berdasarkan tabel 4.12 menunjukkan bahwa terdapat 4 empat item pertanyaan yang tersisa yaitu Y 1 Y 2 Y 4 dan Y 5 kesemuanya Valid dengan alpha untuk r ix 0,05.

4.3.2. Uji Reliabilitas

Menurut Ghozali 2006;41 suatu kuisioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban kuisioner seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu atau apabila koefisien Cronbach Alpha α 0,60. Dari hasil SPSS dapat diketahui nilai cronbach alpha dari masing-masing variabel sebagai berikut: Tabel 4.13 : Hasil Uji Reliabilitas Variabel Alpha Keterangan Pendidikan X 1 Pengalaman X 2 Independensi auditor X 3 Audit Fee X 4 Profesionalisme auditor Y 0,757 0,308 0,832 0,491 0,029 Reliabel Tidak Reliabel Reliabel Tidak Reliabel Tidak Reliabel Sumber : Lampiran Berdasarkan tabel 4.13 dapat dijelaskan bahwa variabel Pengalaman X 2 , Audit Fee X 4 , dan Profesionalisme auditor Y tidak reliabel dikarenakan koefisien Cronbach Alpha α 0,60. Namun dalam aplikasinya, reliabilitas dinyatakan oleh koefisien reliabilitas rxx yang angkanya berada dalam rentang dari 0 sampai dengan 1,00. Semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati angka 1,00 berarti semakin tinggi reliabilitas. Karena nilai reliabilitas diatas mendekati nilai 1,00 maka data tersebut dapat dikatakan reliabel Saifuddin Azwar, 2000:83.

4.3.3. Uji Normalitas

Tabel 4.14 : Hasil Uji Normalitas No. Variabel Penelitian Kolmogorov Smirnov Tingkat Signifikan 1. 2. 3. 4. 5. Pendidikan X1 Pengalaman X2 Independensi auditor X 3 Audit Fee X 4 Profesionalisme auditor Y 0,667 0,792 0,651 0,447 0,951 0,765 0,557 0,791 0,988 0,327 Sumber: Lampiran 7 Tabel 4.14 diatas menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dengan data dikatakan normal jika nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 5. Dengan menggunakan uji ini diperoleh hasil analisis bahwa semua variable Y, X 1 , X 2 , X 3 , dan X 4 memiliki distribusi yang normal, sehingga dapat disimpulkan secara keseluruhan memenuhi asumsi berdistribusi normal . Jadi dapat disimpulkan bahwa model regresi linier berganda yang diperoleh pada penelitian ini memenuhi asumsi klasiknya sehingga hasil analisis bebas dari bias untuk diintepretasikan. 4.4. Uji Asumsi Klasik dan Regresi Linier Berganda 4.4.2. Uji Asumsi Klasik