Laporan Hasil Penelitian Doa Rosario sebagai sarana penghayatan iman Bunda Maria bagi mahasiswa program studi Pendidikan Agama Katolik angkatan 2013 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

66 4. Pelaksanaan Penghayatan Iman Bunda Maria Tabel 6. Pelaksanaan Penghayatan Iman Bunda Maria No. Iteam Pertanyaan Jumlah Persentase 9. Apakah anda terlibat dalam kegiatan doa Rosario yang diadakan di kampus? a. Selalu terlibat b. Kadang-kadang terlibat c. Tidak pernah terlibat 1 17 2 5 85 10 10. Apakah anda mempraktekkan sikap dan tindakan kesetiaan Bunda Maria dalam menghadapi persoalan-persoalan perkuliahan? a. Selalu b. Kadang-kadang c. Tidak selalu 2 18 10 90 11. Apakah anda setuju bahwa doa Rosario sangat berpengaruh dalam hidup anda? a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 7 12 1 35 60 5 12. Apakah anda setuju bahwa dengan berdoa Rosario dapat membantu penghayatan iman? a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 9 10 1 45 50 5 13. Saya meneladan Bunda Maria dengan menyimpan dan merenungkan dalam hati, masalah 67 yang terjadi di dalam masa perkuliahan saya. a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 3 14 2 1 15 70 10 5 Item ke 9 mengungkapkan mengenai keterlibatan dalam kegiatan doa Rosario di Kampus. Data yang diperoleh 5 responden memilih selalu terlibat di dalam kegiatan doa Rosario. 80 responden memilih kadang-kadang telibat dalam kegiatan doa Rosario. Dan sisanya 10 responden yang tidak pernah terlibat atau ikut dalam kegiatan doa Rosario yang diadakan di kampus. Item 10 berbicara tentang praktek sikap dan tindakan kesetiaan Bunda Maria dalam menghadapi persoalan-persoalan perkuliahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 20 responden memilih untuk selalu. Sedangkan sisanya 90 responden memilih untuk kadang-kadang saja. Item 11 berbicara tentang setuju kah bahwa doa Rosario sangat berpengaruh dalam hidup anda. Dari data yang diperoleh 35 responden memilih untuk sangat setuju 60 responden memilih setuju. Sedangkan sisanya 5 kurang setuju. Item 12 membicarakan tentang setuju kah bahwa dengan berdoa Rosario dapat membantu penghayatan iman. Tabel di atas menunjukan bahwa 45 responden sangat setuju, 50 setuju dan hanya 5 yang tidak setuju. Item 13 berbicara mengenai teladan Bunda Maria dengan menyimpan dan merenungkan dalam hati, masalah yang terjadi di dalam masa perkuliahan. Hasil 68 penelitian menunjukkan bahwa 15 responden memilih sangat setuju, 70 responden memilih setuju, 10 responden memilih kurang setuju dan sisanya 5 responden memilih tidak setuju. 5. Faktor Pendukung dan Penghambat Penghayatan Iman Bunda Maria Tabel 7. Faktor Pendukung dan Penghambat Penghayatan iman Bunda Maria No. Item Pertanyaan Jumlah Persentase 14. Niat, semangat, dan pemahaman akan doa Rosario dapat mendukung penghayatan iman Bunda Maria. a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 8 11 1 40 55 5 15. Tempat yang cocok dan suasana yang tenang dapat mendukung penghayatan iman Bunda Maria. a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 5 12 3 25 60 15 16. Jadwal pelaksanaan doa Rosario dan variasi dalam berdoa Rosario dapat mendukung penghayatan iman Bunda Maria. a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 7 9 4 35 45 20 17. Rendahnya minat ingin berdoa Rosario dapat menjadi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 69 penghambat. a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 6 6 7 1 30 30 35 5 18. Kesibuk kegiatan perkuliahan dan permasalahan dengan orang lain dapat menghambat pemahaman iman Bunda Maria. a. Sangat setuju b. Setuju c. Kurang setuju d. Tidak setuju 3 9 5 3 15 45 25 15 Item 14 mengungkapkan faktor yang mendukung penghayatan iman Bunda Maria. Tabel di atas menunjukkan 40 responden sangat setuju bahwa niat, semangat, dan pemahaman akan doa Rosario dapat mendukung penghayatan iman Bunda Maria. Sedangkan sisanya sebanyak 55 responden memilih setuju dan sisanya 5 responden memilih kurang setuju. Item 15 membicarakan tentang tempat yang cocok dan suasana yang tenang. Dari hasil penelitian terungkap 25 responden sangat setuju, 60 responden juga setuju. Sisanya 15 responden kurang setuju Item 16 berkaitan dengan jadwal pelaksanaan doa Rosario dan variasi dalam berdoa Rosario. Hasil penelitian menunjukkan 35 responden memilih setuju, 45 responden memilih setuju dan sisanya 20 kurang setuju Item 17 mengungkapkan faktor penghambat penghayatan iman. Hasil penelitian menunjukkan 30 responden sangat setuju bahwa rendahnya minat ingin berdoa Rosario dapat menjadi penghambat. 30 responden setuju 70 Sedangkan 35 responden kurang setuju bahkan 5 responden ada yang tidak setuju. Item 18 berbicara mengenai kesibukan kegiatan perkuliahan dan permasalahan dengan orang lain dapat menghambat pemahaman iman Bunda Maria. Dari data yang diperoleh 15 responden sangat setuju. 45 responden setuju, sedangkan 25 responden kurang setuju, sedangkan sisanya 15 responden tidak setuju 6. Harapan Mahasiswa PAK untuk Mewujudkan Penghayatan Iman Bunda Maria. Tabel 8. Harapan Mahasiswa PAK untuk Mewujudkan Penghayatan Iman Bunda Maria. No. Item Pertanyaan Jumlah Persentase 19. Selain berdoa Rosario, kegiatan dalam bentuk apa yang dapat meningkatkan penghayatan iman Bunda Maria? a. Ziarah ke Goa Maria b. Novena c. Angelus d. …………….. : - Setia mengikuti perayaan ekaristi - Adorasi - Membantu sesama dan bersyukur - Doa secara pribadi 5 8 1 1 3 1 1 25 40 5 5 15 5 5 20. Apa harapan anda agar dapat meningkatkan penghayatan iman Bunda Maria? 71 a. Pelaksanaan doa Rosario tidak hanya pada bulan Mei dan Oktober saja. b. Adanya variasi dalam berdoa Rosario seperti adanya bacaan Kitab Suci serta renungan c. Adanya kesungguhan hati para mahasiswa IPPAK dalam berdoa Rosario d. ....................................... : - Supaya saya semakin dekat dengan Bunda Maria - Doa Rosario dapat menggunakan renungan singkat sesuai peristiwa yang di doakan dan memiliki niat untuk berdoa setiap hari - Adanya keterlibatan dalam mengikuti doa Rosario dan merenungkan fiat Maria - Adanya keterlibatan dalam pendalaman lingkungan 3 7 5 1 1 2 1 15 35 25 5 5 10 5 Item 19 adalah harapan mahasiswa PAK untuk meningkatkan penghayatan iman Bunda Maria. Hasil penelitian mengungkapkan 25 responden menyarankan untuk ziarah ke Goa Maria, kemudian 40 responden menyarankan untuk novena bersama. Kemudian 5 responden meyarankan untuk berdoa Angelus yang biasa dilakukan di kampus. Selain itu juga ada 5 responden menyarankan untuk setia mengikuti perayaan ekaristis, 15 responden menyarankan untuk adorasi bersama di kampus, 5 responden menyarankan untuk membantu sesama dan bersykur, ada juga 5 responden menyarankan untuk berdoa secara pribadi. Item 20 adalah harapan untuk meningkatkan penghayatan iman Bunda Maria. Hasil penelitian mengungkapkan 15 responden menyarankan bahwa 72 pelaksanaan doa Rosario tidak hanya dilakukan pada bulan mei dan oktober saja, 35 responden menyarankan bahwa adanya variasi dalam berdoa Rosario seperti adanya bacaan Kitab Suci serta renungan. 25 responden menyarankan untuk adanya kesungguhan hati para mahasiswa PAK dalam berdoa Rosario, kemudian ada juga mahasiswa yang berpendapat bahwa 5 menyarankan supaya saya semakin dekat dengan Bunda Maria. 5 Ada juga yang berpendapat bahwa doa Rosario dapat menggunakan renungan singkat sesuai peristiwa yang didoakan dan memiliki niat untuk berdoa setia hari. 10 responden menyarankan perlu adanya keterlibatan dalam mengikuti doa Rosario dan merenungkan Fiat Maria. Selain itu juga 5 responden menyarankan adanya keterlibatan dalam pendalaman lingkungan.

D. Pembahasan Hasil Penelitian

Pada bagian ini dipaparkan pembahasan mengenai makna doa Rosario sebagai sarana penghayatan iman Bunda Maria bagi mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 1. Identitas Responden Responden penelitian jenis kelamin terdiri dari 7 laki-laki dan 13 perempuan. Berdasarkan data di atas menunjukkan bahwa jumlah responden perempuan lebih banyak daripada responden laki-laki, namun tidak terlalu besar perbedaan jumlahnya. 73 Sebagian besar mereka berusia di bawah 25 tahun yaitu sebanyak 15 orang dan yang berusia di atas 25 tahun sebanyak 5 orang. Melihat tingkat usia yang ada, dapat dikatakan usia mahasiswa angkatan 2013 tergolong usia muda. Sedangkan lainya tergolong usia produktif. Dari data di atas menunjukkan bahwa responden yang usia yang di bawah 25 tahun lebih banyak daripada usia yang di atas 25 tahun. 2. Tingkat Pemahaman Akan doa Rosario Hasil penelitian terhadap tingkat pemahaman akan doa Rosario menunjukkan bahwa lebih dari separuh total responden yaitu 14 70 menyatakan sangat setuju bahwa pengertian doa Rosario tersebut adalah sebuah sarana doa yang sederhana dan sangat mendalam yang bercorak devosi Maria tetapi pada intinya mengarah pada Kristus. Hal tersebut dapat diartikan bahwa sebagian besar mahasiswa PAK angkatan 2013 menyadari dan memahami bahwa doa Rosario itu sangat perlu bagi perkembangan iman kita sebagai calon katekis. Sebanyak 11 55 , lebih dari separuh responden menyatakan sangat setuju bahwa tujuan doa Rosario itu adalah menimba insprirasi untuk hidup, iman makin kuat, iman makin terwujud dalam perbuatan dan hidup makin terfokus pada Tuhan. Dalam hal ini, mahasiswa angkatan 2013 juga cukup menyadari dan memahami bahwa dengan kita berdoa Rosario maka hidup kita akan terfokus pada Tuhan sehingga kitapun semakin mantab menjadi calon katekis yang handal. Hampir seluruh responden 16 80 menyetujui bahwa corak doa Rosario meliputi doa renungan, kisah-kisah dari injil dan doa Krostologis. Hal tersebut 74 menunjukkan bahwa mahasiswa PAK angkatan 2013 memahami bahwa dengan berdoa Rosario kita harus juga dapat merenungkan kisah-kisah dari injil tersebut sehingga kita dapat lebih ambil bagian dalam meneladani sikap Bunda Maria. Sebagian besar responden 12 60 menyatakan setuju bahwa dalam doa Rosario itu memuat unsur-unsur : doa-doanya, peristiwa-peristiwanya dan cara berdoa Rosario. Hal tersebut dapat diartikan bahwa sebagian besar mahasiswa PAK angkatan 2013 yang cukup menyadari bahwa dengan kita menyebutkan doa- doanya, peristiwanya dan cara kita berdoa Rosario itu sendiri sudah termasuk dalam unsur-unsur tersebut. Hasil penelitian di atas merupakan pembahasan dari variabel 2 tentang tingkat pemahaman akan doa Rosario. Pada pokok pembahasan mengenai tingkat pemahaman akan arti doa Rosario menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa PAK angkatan 2013 memahami tentang arti doa Rosario itu sendiri. Mereka setuju dan mengerti bahwa inspirasi untuk hidup, iman makin kuat, iman makin terwujud dalam perbuatan dan hidup makin terfokus pada Tuhan itu merupakan tujuan dari Rosario. Mereka memahami bahwa doa renungan, kisah-kisah dari injil dan doa Kristologis merupakan corak dari doa Rosario. Mereka juga setuju bahwa di dalam doa Rosario memiliki unsur-unsur seperti doa-doanya, peristiwa- peristiwanya dan cara berdoa Rosario. Meskipun begitu masih ada beberapa yang menyatakan kurang setuju. Mereka yang menyatakan setuju berarti mereka cukup mengerti dan memahami tingkat pemahaman akan doa Rosario. Bagi mereka yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 75 menyatakan kurang setuju berarti mereka belum memahami dan mengerti tentang tingkat pemahaman akan doa Rosario 3. Tingkat Penghayatan iman Bunda Maria Hasil penelitian tentang tingkat penghayatan iman Bunda Maria menunjukkan sebanyak 9 45 menyatakan sangat setuju demikian juga 9 45 menyatakan setuju bahwa mahasiswa PAK angkatan 2013 bahwa penghayatan iman Bunda Maria berarti kesetiaan meneladani sikap dan tindakan Bunda Maria setiap hari. Hal tersebut dapat diartikan bahwa mahasiswa PAK 2013 benar-benar menghayati sikap teladan dan keteladanan iman Bunda Maria sehingga mereka juga setia terhadap sikap dan tindakan Bunda Maria setiap hari. Namun juga ada mahasiswa yang kurang setuju bahwa penghayatan iman seturut teladan iman Bunda Maria berarti kesetiaan meneladani sikap dan tindakan Bunda Maria setiap hari. Lebih dari separuh responden 11 55 memilih sangat setuju apabila dengan menghayati secara sungguh-sungguh iman seturut teladan iman Bunda maria mampu menjadikan hidup kita semakin terarah pada Yesus. Hal tersebut dapat diartikan bahwa mahasiswa angkatan 2013 ini mampu mengahayati imannya secara sungguh-sungguh sehingga hidup mereka dapat terarah pada Yesus. Berdasarkan hasil yang diperoleh, dapat dikatakan bahwa mahasiswa PAK angkatan 2013 memahami dan menghayati iman Bunda Maria dengan sungguh- sungguh. Selain itu masih ada mahasiswa yang belum sungguh-sungguh menghayati imannya dengan baik. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 76 4. Pelaksanaan kegiatan di kampus dalam rangka penghayatan iman Bunda Maria Penelitian terhadap pelaksanaan penghayatan iman Bunda Maria menunjukkan sebanyak 17 85 atau lebih dari separuh responden menyatakan hanya kadang-kadang saja terlibat dalam kegiatan yang diadakan di kampus. Hal tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa PAK angakatan 2013 kurang aktif dalam mengikuti kegiatan doa Rosario yang diadakan di kampus. Dalam hal mempraktekkan sikap dan tindakan kesetiaan Bunda Maria dalam menghadapi persoalan-persoalan perkuliah. Hampir seluruh responden 18 90 menyatakan hanya kadang-kadang saja. Hal tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa PAK angkatan 2013 hampir seluruhnya belum menghayati keteladan sikap dan tindakan kesetian Bunda Maria. Namun sebanyak 12 60 , lebih dari separuh responden menyatakan setuju bahwa doa Rosario itu sangat berpengaruh dalam hidup mereka. Hal tersebut menunjukkan bahwa mereka mengerti dan memahami bahwa doa Rosario itu sangat berpengaruh dalam hidup mereka. Sejumlah 10 50 responden menyatakan setuju bahwa dengan berdoa Rosario dapat membantu pengahyatan iman. Hal tersebut menunjukkan bahwa salah satu untuk membantu penghayatan iman mereka dengan cara berdoa Rosario. Sebanyak 14 70 atau lebih dari separuh responden memilih setuju bahwa mahasiswa IPPAK angkatan 2013 meneladani Bunda Maria dengan menyimpan dan merenungkan dalam hati, masalah yang terjadi di dalam masa perkuliahan mereka. Hal tersebut boleh dikatakan bahwa mereka meneladani sikap Bunda PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 77 Maria serta mampu merenungkan dalam hati mereka sendiri tentang apa yang terjadi dalam perkuliahan mereka. Dari pernyataan-pernyataan yang diajukan, secara garis besar mahasiswa PAK angkatan 2013 menanggapi hanya kadang-kadang saja terlibat dalam kegiatan doa Rosario yang diadakan di kampus dan diantara mereka banyak juga mahasiswa PAK angkatan 2013 ini yang hanya kadang-kadang saja dalam mempraktekkan sikap dan tindakan kesetiaan Bunda Maria dalam menghadapi persoalan-persoalan perkuliahan. Namun mahasiswa angkatan 2013 ini cukup memahami dan mengerti bahwa doa Rosario itu sangat berpengaruh dalam hidup mereka. Mereka juga mengerti bahwa berdoa Rosario itu sangat membantu penghayatan iman mereka. Mahasiswa PAK angkatan 2013 juga meneladani Bunda Maria dengan menyimpan dan merenungkan dalam hati, masalah yang terjadi di dalam masa perkuliahan mereka.. Meskipun begitu, ada beberapa mahasiswa yang sama sekali belum ambil bagian dalam kegiatan doa Rosario di kampus dan masih ada juga mahasiswa yang belum memahami dan mengerti bahwa dengan berdoa Rosario itu sangat berpengaruh dalam hidupnya. 5. Faktor pendukung dan penghambat penghayatan iman Bunda Maria Hasil penelitian terhadap faktor pendukung dan penghambat penghayatan iman Bunda Maria menunjukkan bahwa : 11 55 responden setuju bahwa Niat, semangat, dan pemahaman akan doa Rosario dapat mendukung penghayatan iman Bunda Maria. Hal tersebut dapat diartikan bahwa mahasiswa PAK angkatan 2013 memahami dan menyadari bahwa Niat, semangat, dan pemahaman akan doa

Dokumen yang terkait

Kesalahan ejaan dalam skripsi mahasiswa program studi Pendidikan Ekonomi, angkatan 2010, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 2

Deskripsi perkembangan iman mahasiswa-mahasiswi kabupaten Kutai Barat program studi Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma.

3 69 162

Pengaruh mata kuliah program pengalaman lapangan pendidikan Agama Katolik paroki terhadap panggilan mahasiswa menjadi seorang Katekis di program studi Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3 45 136

Pengaruh pengelolaan waktu belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa Program Studi Ilmu Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2009-2012.

0 5 141

Pengaruh Ekaristi terhadap perkembangan hidup rohani mahasiswa Program Studi Ilmu Pendidikan KeKhususan Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma sebagai calon katekis.

2 20 241

Peranan doa meditasi bagi peningkatan penghayatan hidup rohani para mahasiswa Program Studi Ilmu Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 5 168

Usaha meningkatkan mutu renungan harian di program studi Pendidikan Agama katolik untuk pembinaan spiritualitas katekis bagi mahasiswa Pendidikan Agama Katolik, Universitas Sanata Dharma Yogyakart

0 11 138

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

Pengaruh penghayatan sakramen tobat terhadap penghayatan tugas pewartaan mahasiswa Program Studi Ilmu Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 138

Pembinaan spiritualitas di program studi IImu Pendidikan Kekhususan Pendidikan Agama Katolik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta sebagai upaya membantu mahasiswa dalam menanggapi panggilannya sebagai katekis - USD Repository

0 2 167