Konduktivitas Termal Material Efektivitas dan efisiensi sirip dengan luas penampang fungsi posisi berpenampang belah ketupat kasus satu dimensi pada keadaan tak tunak.

atau gas. Gerakan fluida merupakan hasil dari perbedaan massa jenis dikarenakan perbedaan temperatur. Awalnya perpindahan panas konveksi diawali dengan mengalirnya panas secara konduksi dari permukaan benda padat ke partikel- partikel fluida yang berbatasan dengan permukaan benda padat tersebut yang diikuti dengan perpindahan partikelnya ke arah partikel yang memiliki energi dan temperatur yang lebih rendah dan hasilnya, partikel-partikel fluida tersebut akan bercampur. Persamaan perpindahan panas secara konveksi dapat dinyatakan dengan Persamaan 2.2 Gambar 2.2 Proses Perpindahan Panas Konveksi q = h A T w -T .................................................................................................. 2.2 Pada Persamaan 2.2: q : laju perpindahan panas konveksi, W h : koefisien konveksi material, Wm 2 °C PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI A : luas penampang yang bersentuhan dengan fluida, m 2 T w : temperatur pada titik perpindahan panas, °C T : temperatur fluida di sekitar sirip, °C Perpindahan kalor konveksi bergantung pada viskositas fluida di samping ketergantungannya kepada sifat-sifat termal fluida itu konduktivitas termal, kalor spesifik, densitas. Hal ini karena viskositas mempengaruhi profil kecepatan, dan karena itu, mempengaruhi laju perpindahan energi di daerah dinding. Nilai kira- kira koefisien perpindahan kalor konveksi ditunjukkan pada Tabel 2.2 . Tabel 2.2 Tabel Nilai Koefisien Perpindahan Panas dalam Berbagai Kondisi modus h Wm 2 ˚C konveksi bebas ΔT=30ºC, plat vertikal 1 ft di udara 4,5 Silinder horisontal, diameter 5cm di udara 6,5 Silinder horisontal, diameter 2cm di air 890 Konveksi paksa, kecepatan aliran 2ms diatas plat bujur sangkar 0,2 meter 12 Aliran udara 35ms di atas permukaan horizontal 0,75 meter 75 Udara 2 atm mengalir di dalam tabung berdiameter 0,25 cm kecepatan 10ms 65 Air mengalir 0,5 kgs dalam tabung 2,5 cm 35 Aliran udara melintasi silinder diameter 5cm, kecepatan 50 ms 180 Air mendidih dalam kolam atau bejana mengalir dalam pipa 2500-35000 5000-100000 Pengembunan uap air, 1 atm muka vertikal di luar 4000-11300