Pemakai Internal Pemakai Eksternal Kegunaan Informasi Akuntansi

138 Ekonomi SMA Kelas XI B Pemakai Informasi Akuntansi dan Kegunaannya

1. Pemakai Internal

Pemakai internal adalah pihak yang menyelenggarakan usaha, seperti rumah tangga konsumsi RTK dan rumah tangga produksi RTP. Dalam hal ini adalah pimpinan perusahaan manajer yang bertanggung jawab dalam pengambilan suatu keputusan. Setiap rumah tangga konsumsi dan rumah tangga produksi memerlukan informasi keuangan untuk mencapai tujuan yang diharapkan, yaitu mencapai laba maksimal dengan pengorbanan tertentu. Oleh karena itu, diperlukan cara pencatatan yang sistematis agar dapat menganalisis transaksi keuangan menjadi informasi ekonomi yang berguna. Tabel 5.1 Perbedaan Akuntansi Sistem Kontinental dengan Anglo Saxon Objek Sistem Kontinental Sistem Anglo Saxon 1. Buku harian Pengelompokan debitkredit Pengelompokan debitkredit belum rinci. sudah rinci. 2. Akun buku besar a. Penyusutan Menggunakan akun cadangan Menggunakan akun beban dan dicatat di sisi kredit penyusutan dan dicatat di sisi debit b. Akun campuran Menggunakan akun campuran Tidak menggunakan akun campuran c. Prive Terdapat penyetoran prive Tidak terdapat penyetoran prive 3. Neraca lajur Arsip disimpan sebagai Arsip tidak disimpan karena dokumen hanya sebagai alat bantu. 4. Laporan keuangan Terdiri dari: Terdiri dari: 1. Neraca 1. Neraca 2. Laporan perhitungan 2. Laporan perhitungan labarugi labarugi 3. Laporan perubahan modal 3. Laporan perubahan modal 4. Laporan arus kas 5. Laporan dana 6. Laporan catatan keuangan Sumber: www.ducanwil.co.uk.objacc.htm Di unduh dari : Bukupaket.com 139 Akuntansi dan Sistem Akuntansi

2. Pemakai Eksternal

Pihak eksternal adalah pihak-pihak yang berkepentingan dengan suatu usaha atau perusahaan, tetapi merupakan pihak di luar perusahaan. Sebagai contoh, bank yang memberikan kredit pinjaman. Bank perlu memastikan apakah debiturnya perusahaan yang diberikan fasilitas kredit dapat melunasi seluruh pinjamannya pada waktu yang telah ditetapkan sehingga bank terhindar dari permasalahan kredit macet?

3. Kegunaan Informasi Akuntansi

Akuntansi menyajikan teknik pengumpulan data. Peran tersebut menjadi bahasa komunikasi ekonomi, baik bagi perseorangan maupun badan usaha. Proses penggunaan akuntansi dalam menyajikan informasi kepada para pemakainya dapat dilihat pada diagram berikut. Setelah memerhatikan diagram di atas, dapat diketahui siapa saja yang menggunakan informasi akuntansi mereka adalah investor, kreditor, pemerintah, karyawan, juga manajer atau pemimpin perusahaan. Informasi akuntansi berguna bagi mereka sebagai dasar pengambilan keputusan serta sebagai bukti pertanggungjawaban manajemen kepada pemilik, di samping bukti untuk mengetahui perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun. Gambar 5.3 Diagram penggunaan akuntansi dalam menyajikan informasi kepada para pemakainya Identifikasi pemakai Investor kreditor Lembaga pemerintah SPSIkaryawan Manajer Kebutuhan informasi pemakai Data ekonomi Laporan keuangan Laporan khusus Isian pajak Laporan pelaksanaan Laporan manajemen Keputusan- keputusan Laporan akuntansi Sistem akuntansi Penanaman modal Persetujuan kredit Taksiran pajak Negosiasi kontrak Penyusunan anggaran Sumber: Dasar-dasar Akuntansi, Penerbit STIE YKPN, Tahun 1999 Di unduh dari : Bukupaket.com 140 Ekonomi SMA Kelas XI Dengan demikian, kegunaan akuntansi adalah a. untuk mendapatkan informasi keuangan perusahaan; b. untuk bukti pertanggungjawaban manajemen kepada pemilik; c. untuk mengetahui perkembangan perusahaan.

C. Bidang Akuntansi

Pesatnya pertumbuhan ekonomi serta makin kompleksnya masalah perusahaan yang didorong oleh kemajuan teknologi, dan bertambahnya peraturan pemerintah terhadap kegiatan perusahaan, para akuntan dituntut untuk mengkhususkan keahliannya dalam bidang akuntansi. Bidang khusus akuntansi dapat dikelompokkan sebagai berikut.

1. Akuntansi Keuangan Financial Accounting

Akuntansi keuangan disebut juga akuntansi umum general accounting, yaitu akuntansi yang berhubungan dengan pencatatan transaksi perusahaan dan penyusunan laporan keuangan secara berkala yang berpedoman kepada prinsip akuntansi. Laporan keuangan itu dapat digunakan sebagai informasi internal dan eksternal perusahaan.

2. Akuntansi Pemeriksaan Auditing Accounting

Akuntansi pemeriksaan merupakan kegiatan akuntansi yang berhubungan dengan pemeriksaan keuangan atau akuntansi umum. Akuntansi publik melakukan pemeriksaan terhadap catatan-catatan yang mendukung laporan keuangan dengan menyatakan kelayakan dan dapat dipercayainya suatu laporan.

3. Akuntansi Manajemen Management Accounting

Titik sentral dalam akuntansi manajemen adalah informasi untuk pihak- pihak di dalam perusahaan. Kegunaan akuntansi manajemen, antara lain mengendalikan kegiatan perusahaan, memonitor arus kas, dan menilai alternatif dalam pengambilan keputusan. Misalnya, dalam hal penetapan harga jual, pembelanjaan, metode produksi dan investasi. Bidang akuntansi ini juga mengolah masalah-masalah khusus yang dihadapi para manajer perusahaan dari berbagai jenjang organisasi dengan menggunakan data historis ataupun data tafsiran. Di unduh dari : Bukupaket.com