Penduduk sebagai Sumber Daya dalam Pembangunan Ekonomi

3 Ketenagakerjaan dalam Pembangunan Ekonomi Ketenagakerjaan dalam Pembangunan Ekonomi Bab I Bab I Warta Ekonomi Jumlah Pengangguran Meningkat Pada tahun 2005 tercatat dari 157,7 juta penduduk usia kerja yang menjadi pengangguran terbuka sekitar 11,6 juta orang di antaranya tergolong pengangguran terbuka. Setiap tahun rata-rata jumlah pengangguran di Indonesia bertambah 1 juta orang. Menurut perkiraan Bappenas jumlah penggangguran terbuka akan terus meningkat hingga tahun 2009. Banyaknya pekerja yang kehilangan pekerjaan karena keterbatasan lapangan kerja yang tersedia mengakibatkan tingkat pengangguran yang semakin tinggi. Ternyata sekitar 50 persen dari total pengangguran terbuka tersebut adalah kaum terdidik lulusan SMASMEA dan perguruan tinggi. Tingkat penggangguran di Indonesia dapat berkurang secara signifikan dengan mendorong pertumbuhan ekonomi. Dikutip dengan pengubahan dari www.tempointeraktif.com A Ketenagakerjaan Saat ini kehidupan yang harus kalian hadapi semakin kompleks. Agar kamu tetap dapat bertahan dalam kehidupan di masa depan, kalian harus mampu menghadapi berbagai tantangan. Untuk itu harus memahami dengan baik berbagai permasalahan yang mungkin nanti akan dihadapi, di antaranya masalah ketenagakerjaan.

1. Penduduk sebagai Sumber Daya dalam Pembangunan Ekonomi

Peranan penduduk sebagai sumber daya manusia dalam pembangunan merupakan hal yang sangat mendasar untuk kamu pahami. Jumlah penduduk yang terlalu besar tidak otomatis akan menjadi modal yang besar Di unduh dari : Bukupaket.com 4 Ekonomi SMA Kelas XI juga bagi pembangunan di suatu negara, bahkan justru dapat menjadi beban atau tanggungan bagi penduduk yang lainnya. Apakah kalian tahu berapa jumlah penduduk Indonesia saat ini? Negara kita merupakan negara keempat di dunia yang memiliki penduduk paling banyak. Pada tahun 2006 jumlah penduduk Indonesia telah mencapai 221.496.000 jiwa. Jumlah tersebut akan terus bertambah setiap tahunnya. Penduduk Indonesia adalah semua orang yang berdomisili di wilayah geografis Republik Indonesia selama enam bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari enam bulan, tetapi bertujuan untuk menetap. Dalam ketenagakerjaan, penduduk dengan segala potensi yang dimilikinya dikategorikan menjadi dua, yaitu penduduk usia kerja dan penduduk di luar usia kerja. Di Indonesia, yang termasuk penduduk usia kerja adalah penduduk yang berusia 15 hingga 65 tahun. Pada usia tersebut mereka dapat melakukan pekerjaan, baik di dalam maupun di luar hubungan kerja untuk menghasilkan barang atau jasa dalam upaya memenuhi kebutuhan masyarakat. Berdasarkan batasan tersebut berarti kamu termasuk penduduk usia kerja. Sebaliknya penduduk di luar usia kerja adalah penduduk yang usianya di luar batasan tersebut. Populasi 1971 1980 1990 1995 2000 Indonesia 119.208.229 147.490.298 179.378.946 194.754.808 206.264.595 Tabel 1.1 Populasi Indonesia 1971, 1980, 1990, 1995, dan 2000. Catatan: termasuk penduduk tidak tetap tunawisma, pelaut, manusia perahu, dan masyarakat terpencil Sumber: Sensus Penduduk Tahun 1971, 1980, 1995, dan 2000, BPS No. Jenis Aktivitas 2001 2002 2003 2004 2005 Penduduk 1. Populasi 144.033.873 148.729.934 151.406.298 153.923.648 155.549.736 usia 15+ 2. Angkatan kerja 98.812.448 100.779.270 102.630.802 103.973.387 105.802.327 Bekerja 90.807.417 91.647.166 92.810.791 93.722.036 94.948.118 Mencari kerja 8.005.031 9.132.104 9.820.011 10.251.351 10.854.209 Tabel 1.2 Populasi Usia Kerja dan Aktivitas Tahun 2001, 2002, 2003, 2004, dan 2005 Di unduh dari : Bukupaket.com 5 Ketenagakerjaan dalam Pembangunan Ekonomi Penduduk usia kerja dikategorikan menjadi angkatan kerja dan bukan angkatan kerja lebih 10 tahun. Angkatan kerja adalah penduduk berumur lima belas tahun ke atas yang selama seminggu sebelum pencacahan bekerja atau mempunyai pekerjaan, sementara tidak bekerja, dan mereka tidak bekerja tetapi mencari pekerjaan. Dari keseluruhan angkatan kerja dalam suatu negara tidak semua mendapat kesempatan untuk bekerja sehingga angkatan kerja di- kelompokkan menjadi angkatan kerja yang bekerja dan angkatan kerja yang menganggur penganggur terbuka. Bekerja adalah kegiatan melakukan suatu pekerjaan dengan maksud memperoleh atau membantu memperoleh penghasilan atau keuntungan selama paling sedikit satu jam dalam seminggu secara berturut-turut dan tidak terputus. Angkatan kerja yang bekerja dikategorikan bekerja penuh apabila dalam seminggu memiliki jam kerja selama 35 jam atau lebih. Pekerja bukan angkatan kerja adalah mereka yang masih sekolah, mengurus rumah tangga, dan yang lainnya, seperti penyandang cacat mental ataupun lainnya yang membuat seseorang tidak produktif.

2. Kesempatan Kerja