Uji Construct Reliability dan Variance Extracted Uji Normalitas

Berdasarkan Uji Reliabilitas nilai Item to Total Correlation dan Coefficient Cronbach’s Alpha setiap butir dan konstruk pengukuran dapat disajikan pada tabel. 4.4, sebagai berikut : Tabel. 4.4. Hasil Uji Reliabilitas Dengan Koefisien Conbach’s Alpha Komponen Faktor Construct Indikator Item to total correlation K oefficient Cronbach’s Alpha X11 0,893 Credibility X12 0,881 0,729 X21 0,610 X22 0,776 Attraction X23 0,661 0,422 Y11 0,874 Recognition Y12 0,871 0,687 Y21 0,827 Y22 0,793 Reputation Y23 0,580 0,570 Y31 0,681 Y32 0,584 Affinity Y33 0,560 0,125 Sumber : data diolah Berdasarkan tabel 4.4 dapat diketahui nilai reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil yang cukup baik dimana koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh belum seluruhnya memenuhi rules of thumb yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 Hair et.al.,1998

4.2.3. Uji Construct Reliability dan Variance Extracted

Selain melakukan pengujian konsistensi internal Cronbach’s Alpha, perlu juga dilakukan pengujian construct reliability dan variance extracted. Kedua pengujian tersebut masih dalam koridor uji konsistensi internal yang akan memberikan peneliti kepercayaan diri yang lebih besar bahwa indikator-indikator individual mengukur suatu pengukuran yang sama Purwanto, 2002. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Berdasarkan Uji Construct Reliability dan Extracted Variance, dapat disajikan pada tabel 4.5, sebagai berikut : Tabel. 4.5. Hasil Uji Construct Reliability dan Variance Extacted Konstrak Indikator Standardize Factor Loading SFL Kuadrat Error εj Construct Reliability Variance Extrated X11 0,999 0,998 0,002 Credibility X12 0,521 0,271 0,729 0,760 0,635 X21 0,199 0,040 0,960 X22 0,720 0,518 0,482 Attraction X23 0,596 0,355 0,645 0,524 0,304 Y11 0,520 0,270 0,730 Recognition Y12 0,998 0,996 0,004 0,759 0,633 Y21 0,846 0,716 0,284 Y22 0,770 0,593 0,407 Reputation Y23 -0,134 0,018 0,982 0,568 0,442 Y31 0,998 0,996 0,004 Y32 0,224 0,050 0,950 Affinity Y33 -0,031 0,001 0,999 0,421 0,349 Batas Dapat Diterima ≥ 0,7 ≥ 0,5 Sumber : data diolah Berdasarkan tabel 4.5 dapat diketahui hasil dari pengujian reliabilitas instrumen dengan menggunakan construct reliability dan variance extracted menunjukkan instrumen cukup reliabel, yang ditunjukkan dengan nilai construct reliability belum seluruhnya ≥ 0,7. Meskipun demikian angka tersebut bukanlah sebuah ukuran “mati” artinya bila penelitian yang dilakukan bersifat exploratory, maka nilai di bawah 0,70 pun masih dapat diterima sepanjang disertai alasan–alasan empirik yang terlihat dalam proses eksplorasi. Dan variance extracted direkomendasikan pada tingkat 0,50.

4.2.4. Uji Normalitas

Uji Normalitas sebaran dilakukan dengan menggunakan Kurtosis Value dari data yang digunakan yang biasanya disajikan dalam statistik Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. deskriptif. Nilai statistik untuk menguji normalitas itu disebut Z-value. Dan sesuai dengan ketentuan bahwa bila nilai-Z lebih besar dari nilai kritis, maka dapat diduga bahwa distribusi data adalah tidak normal. Nilai kritis dapat ditentukan berdasarkan tingkat signifikansi 0,01 1 yaitu sebesar ± 2,58. Berdasarkan dari hasil Uji Normalitas dapat disajikan pada tabel 4.6, yaitu sebagai berikut : Tabel. 4.6. Hasil Uji Normalitas Assessment of Normality Variable Min Max Kurtosis

c.r.