Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Subjek diminta untuk memberikan komentar terkait instruksi expressive writing. Pada hari
pertama dan kedua semua subjek dapat memahami instruksi expressive writing. Hal tersebut dapat dilihat melalui isi tulisan subjek yang sesuai
dengan instruksi. Di akhir pertemuan hari ke dua, subjek diminta untuk menuliskan kesan yang diperoleh setelah mengikuti percobaan expressive
writing selama dua hari. Rata-rata subjek merasa semakin yakin, termotivasi, dan percaya diri. Hasil pilot study ini menunjukkan bahwa tidak
ada revisi pada instruksi dan pengaturan ruangan eksperimen.
B. HASIL EKSPERIMEN 1. Data Deskriptif
Dalam penelitian ini, peneliti melakukan analisis deskripsi data penelitian dengan tujuan melihat gambaran umum efikasi diri subjek. Hasil
penelitian pada Tabel 1 menyajikan data mean teoritik subjek. Tabel 1. Nilai Mean Teoritik
Teoritik Min
Max Mean
SD
90 360
225 45
Hasil penelitian pada Tabel 2 menyajikan data mean empirik dan standar deviasi pre-test dan post-test pada kelompok eksperimen dan
kontrol.
Tabel 2. Nilai Mean Empirik dan Standar Deviasi
Berdasarkan perhitungan deskripsi pada Tabel 1 dan Tabel 2, dapat dilihat bahwa mean empirik kelompok eksperimen dan kontrol pada saat
pre-test dan post-test lebih besar dibanding mean teoritik. Hal ini berarti efikasi diri kelompok eksperimen dan kontrol pada saat pre-test dan post-
test tergolong tinggi dan signifikan. Hasil penelitian pada Tabel 3 menyajikan nilai mean dan standar
deviasi dari data gain score. Tabel 3. Nilai Mean dan Standar Deviasi Gain Score
2. Uji Normalitas Azwar 2001 menyatakan bahwa uji normalitas digunakan untuk
menguji distribusi data sebelum dianalisis validitas, reliabilitas, uji t, korelasi, atau regresi. Uji normalitas dilakukan pada data gain score
kelompok eksperimen dan kontrol. Data gain score digunakan karena data
Teoritik Empirik
Subjek N
�̅ SD
�̅ SD
Sig
Pre-test Kelompok Eksperimen 29 225
45 258,38 32,998
0,00 Kelompok Kontrol
29 225
45 264,90 34,489
0,00 Post-test Kelompok Eksperimen 29
225 45
275,28 26,125 0,00
Kelompok Kontrol 29
225 45
267,66 31,937 0,00
N �̅
SD Kelompok Eksperimen
29 16,90
30,469 Kelompok Kontrol
29 2,76
14,307
tersebutlah yang kemudian akan diuji beda Santoso, 2010. Uji normalitas menggunakan teknik Kolmogorov-Smirnov. Teknik Kolmogorov-Smirnov
digunakan untuk menguji normalitas dengan jumlah subjek lebih dari 50 Santoso, 2010. Tabel 4 menyajikan data uji normalitas gain score.
Tabel 4. Uji Normalitas Gain Score Kolmogorov-Smirnov
Statictic Df
Sig. Gain score Eksperimen
.206 29
.003 Gain score Kontrol
.171 29
.029
Uji normalitas pada gain score kelompok eksperimen dan kontrol menunjukkan nilai signifikansi kurang dari 0,05, sehingga kedua data
tersebut tidak berdistribusi normal. Hal tersebut berarti uji hipotes dianalisis dengan tes non-parametrik, yaitu Mann-Whitney U.
3. Uji Hipotesis
Tabel 5. Uji Mann-Whitney U Gain score
Mann-Whitney U 264.000
Wilcoxon W 699.000
Z -2.436
Asymp. Sig. 2-tailed .015
Uji Mann-Whitney U menunjukkan bahwa nilai p sebesar 0,015. Hal ini menunjukkan bahwa nilai signifikansi data gain score lebih kecil dari
0,05 p 0,05. Hasil tersebut berarti Ho ditolak dan Hi diterima. Artinya, expressive writing berpengaruh meningkatkan efikasi diri.