69
4.4.2. Sign System
a. Layout Sign System
Komposisi penyusun berdasarkan dari teori elemen pada kajian sebelumnya yang terdiri dari 3 elemen yaitu elemen teks meliputi nama lokasi,
nama fasilitas, informasi himbauan atau larangan, elemen visual meliputi identitas visual seperti logogram landmark, penunjuk arah, piktogram, dan
elemen visual lain terkait dengan karakter Desa Wisata Belanja, invisible elemen mengacu kepada teknik peletakan daripada elemen visual serta elemen teks dalam
sebuah layout sign system. Kemudian untuk penunjang tampilan estetis dari sign outdoor
ini maka dalam pembuatan elemen-elemen pendukung layout mengacu pada karakteristik Desa Wisata Batik serta elemen tersebut akan digunakan dalam
merancang media lainnya sehingga menjadi satu kesatuan visual atau entitas visual dari objek yang diangkat. Komposisi penyusunan layout sign system
sebagai berikut:
Gambar. 4.4. Sign Outdoor Sumber: www.coroflot.com
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
70
b. Jenis-jenis signage yang digunakan
Berdasarkan aspek-aspek pembuatan sign system dapat ditentukan jenis signage yang digunakan sebagai berikut:
1. Main Gate
Welcome sign pada perancangan sign system Desa Wisata Belanja berupa
sebuah gapura yang diletakkan di jalur pintu masuk menuju desa tersebut. Bentuk dan elemen visual lain pada gapura tersebut mengacu kepada karakteristik yang
menjadi kelebihan dari Desa Wisata Belanja serta disesuaikan dengan bentuk dari logo landmark. Tinggi bangunan lebih tinggi dari manusia dan diletakkan pada are
tikungan jalur menuju Desa Wisata Belanja sehingga sangat memungkinkan main gate
tersebut dapat terlihat jelas oleh audience, bagian dalam main gate terdapat beberapa relief berbentuk seorang pengrajin kerajinan yang mewakili pengrajin di
Desa Wisata Belanja. Jenis material yang dipilih menggunakan bahan-bahan yang terdapat di lingkungan sekitart objek wisata seperti batu kapur atau paras. Warna
mengacu pada karakteristik Desa Wisata Belanja yang dijelaskan pada deskripsi visual.
2. Direction Sign
Direction sign berfungsi sebagai penunjuk arah bagi wisatawan yang
hendak menuju ke tempat kerajinan maupun fasilitas umum yang terdapat di Desa Wisata Belanja seperti masjid, tempat parkir, tempat kerajinan batik, tempat
kerajinan emas perak, dan tempat kerajinan Bordir serta jalur menuju ke lokasi desa wisata. Konsep dari perancangan identification sign seperti berikut:
Tinggi tiang setinggi orang dewasa sehingga informasi yang terdapat di dalam media tersebut dapat dilihat dengan jelas dari jarak yang jauh. Bahan
menggunakan bahan yang tahan terhadap segala bentuk gangguan mulai dari manusi dan alam. Warna mengacu pada karakteristik Desa Wisata Belanja yang
dijelaskan pada deskripsi visual. Bentuk tiang penyanggah direction sign terinsprisai oleh tiang penyanggah pada masjid sunan sendang, bentuk sign board
mengacu pada bentuk dari logo landmark yang akan dirancang sehingga menjadi satu kesatuan dalam perancangan sign system serta dapat merepresentasikan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
71
keunikan atau kelebihan yang ada di Desa Wisata Belanja. Sedangkan untuk bentuk penunjuk arah menggunakan elemen-elemen peralatan kerajinan yang
digunakan oleh pengrajin pada masing-masing tempat kerajinan di Desa Wisata Belanja.
3. Identification Sign, Welcome Sign
Identification sign terdiri dari sign board fasilitas umum serta tempat
kerajinan yang terdapat di Desa Wisata Belanja seperti masjid, toilet, tempat parkir, tempat kerajinan batik, tempat kerajinan emas perak, dan tempat kerajinan
Bordir. Konsep dari perancangan identification sign seperti berikut:
Perancangan identification sign terbagi menjadi 2 terdiri dari identification sign
dengan menggunakan tiang dan tidak menggunakan tiang. Tinggi tiang setinggi orang dewasa sehingga informasi yang terdapat di dalam media tersebut
dapat dilihat dengan jelas dari jarak yang jauh. Bahan menggunakan bahan yang tahan terhadap segala bentuk gangguan mulai dari manusi dan alam. Warna
mengacu pada karakteristik Desa Wisata Belanja yang dijelaskan pada deskripsi visual. Bentuk tiang penyanggah identification sign terinsprisai oleh tiang
penyanggah pada masjid sunan sendang, bentuk identification sign mengacu pada bentuk dari logo landmark yang akan dirancang sehingga menjadi satu kesatuan
dalam perancangan sign system serta dapat merepresentasikan keunikan atau kelebihan yang ada di Desa Wisata Belanja. Sedangkan untuk bentuk penunjuk
arah menggunakan elemen-elemen peralatan kerajinan yang digunakan oleh pengrajin pada masing-masing tempat kerajinan di Desa Wisata Belanja. Selain
itu, dalam perancangan identification sign juga dilakukan teknik penyederhanaan bentuk seperti piktogram mewakili tempat atau lokasi untuk mempermudah
wisatawan dalam menemukan tempat tujuan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
72
4. Advice Sign
Advice sign merupakan signage berupa himbauan yang ada pada suatu
tempat atau wilayah tertentu seperti pelan-pelan, jangan buang sampah sembarangan, batas suci, jalan sempit, dan lain-lain. Perancangan advice sign
tidak berbeda dengan perancangan signage yang telah dijelaskan sebelumnya. Konsep dari perancangan advice sign seperti berikut:
Perancangan advice sign terbagi menjadi 2 terdiri dari identification sign dengan menggunakan tiang dan tidak menggunakan tiang. Tinggi tiang setinggi
orang dewasa sehingga informasi yang terdapat di dalam media tersebut dapat dilihat dengan jelas dari jarak yang jauh. Bahan menggunakan bahan yang tahan
terhadap segala bentuk gangguan mulai dari manusi dan alam. Warna mengacu pada karakteristik Desa Wisata Belanja yang dijelaskan pada deskripsi visual.
Bentuk tiang penyanggah advice sign terinsprisai oleh tiang penyanggah pada masjid sunan sendang, bentuk sign board mengacu pada bentuk dari logo
landmark yang akan dirancang sehingga menjadi satu kesatuan dalam perancangan sign system serta dapat merepresentasikan keunikan atau kelebihan
yang ada di Desa Wisata Belanja. Sedangkan untuk bentuk penunjuk arah menggunakan elemen-elemen peralatan kerajinan yang digunakan oleh pengrajin
pada masing-masing tempat kerajinan di Desa Wisata Belanja. Selain itu dalam perancangan advice sign juga dilakukan teknik penyederhanaan bentuk seperti
piktogram mewakili tempat atau lokasi untuk mempermudah wisatawan dalam menemukan tempat tujuan.
c. Konsep Gerak dan Cahaya