Pengertian Nilai-nilai Moral Macam-macam Nilai Pendidikan

Usaha tersebut diharapkan sesuai dengan dinamika kehidupan di dalam masyarakat. Dengan demikianm, moral merupakan pesan yang berupa tindakan manusia dalam menentukan sikap untuk menyikapi bermacam-macam tingkah laku dan norma-norma sosial yang ada di dalam masyarakat. moral di dalam karya sastra merupakan suatu pesan untuk para pembaca yang mungkin dapat diterapkan di dalam kehidupan.

c. Pengertian Nilai-nilai Kebudayaan

Budaya lahir bukan dengan sendirinya muncul, melainkan tumbuh dari pemikiran-pemikiran tertentu dan terbentuk atas dasar suatu kebaikan. Budaya diciptakan untuk kebutuhan hidup bermasyarakat, karena budaya merupakan pemersatu di dalam suatu kalangan masyarakat. Dengan budaya itu, maka semua yang ada dalam lapisan keluarga akan ikut serta karena merupakan kebutuhan pokok suatu kesatuan dan keutuhan di dalam masyarakat. Kuntjaraningrat 1990: 180-190, menyatakan bahwa keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. Hal tersebut berarti bahwa hampir seluruh tindakan manusia adalah “kebudayaan” kecuali, beberapa tindakan atau kelakuan naluriah yang secara refleks dilakukan apabila ia sedang membabi buta. Nilai budaya juga merupakan konsep- konsep yang hidup di dalam pikiran sebagian besar warga suatu masyarakat mengenai apa yang dianggap bernilai, berharga, dan penting dalam hidup. Menurut Hassan dalam Pidarta, 1997: 157, kebudayaan adalah keseluruhan dari hasil manusia hidup bermasyarakat, berisi aksi-aksi terhadap dan oleh sesama manusia sebagai anggota masyarakat yang merupakan kepandaian, kepercayaan, kesenian, hukum, adat istiadat, dan lain-lain kepandaian. Dari pemaparan di atas, dapat disimpulkan bahwa nilai pendidikan kebudayaan merupakan suatu konsep-konsep yang hidup di dalam pikiran sebagian besar warga suatu masyarakat mengenai apa yang dianggap bernilai, berharga, dan penting dalam hidup. Demikian juga budaya, bahasa, dan sastra yang ada pada masyarakat merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan masyarakat dan bangsa. Budaya memang hal yang penting, karena merupakan suatu kebiasaan yang terdapat di dalam suatu masyarakat, yang sudah melekat sejak dahulu dan turun-temurun dari generasi ke generasi. Serta menjadi hukum adat istiadat yang sudah disepakati dan harus menjadi tanggungjawab setiap individu di dalam kehidupan bermasyarakat. Dari sisi lain, budaya juga berarti sebuah kesenian daerah dan juga sistem mata pencaharian yang terdapat dalam masyarakat.

D. Penelitian yang Relevan

Kajian tentang nilai-nilai pendidikan telah dilakukan pada penelitian yang sebelumnya. Penelitian ini mempunyai relevansi dengan penelitian- penelitian sebelumnya yang mengangkat tentang nilai-nilai pendidikan dalam karya sastra, antara lain penelitian yang dilakukan dalam skripsi Istanti 2006 yang berjudul “Nilai-nilai Pendidikan dalam Batu Menangis Kumpulan Cerita Rakyat Indonesia Sebagai Alternatif Bahan Pengajaran Sastra di SMA”, mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta. Penelitiannya menunjukan bahwa dalam persoalan hidup dan kehidupan manusia, terdapat nilai-nilai pendidikan seperti; 1 nilai-nilai pendidikan ketuhanan, 2 nilai-nilai pendidikan moral, 3 nilai-nilai pendidikan budaya, dan 4 nilai-nilai pendidikan estetika. Penelitian tersebut terkait dengan penelitian ini karena sama-sama meneliti tentang nilai–nilai pendidikan dalam karya sastra. Perbedaannya adalah penelitian tersebut meneliti cerpen Batu Menangis Kumpulan cerita rakyat sedangkan dalam penelitian ini meneliti sebuah novel Anak-anak Langit. Kesimpulan dari kedua skripsi tersebut hampir sama, sama-sama mengkaji tentang nilai-nilai pendidikan dalam karya sastra. Hanya jumlah nilai pendidikan yang ditemukan berbeda, dan penelitian dalam skripsi pada Batu Menangis Kumpulan cerita rakyat merupakan sebuah cerpen, sedangkan dalam penelitian ini adalah merupakan sebuah novel. Nilai-nilai pendidikan yang terdapat dalam penelitian novel Anak- anak Langit terdiri; 1 nilai-nilai pendidikan ketuhanan, 2 nilai-nilai pendidikan moral, 3 nilai-nilai pendidikan kebudayaan. Sedangkan nilai- nilai pendidikan yang terdapat dalam skripsi cerpen Batu Menangis Kumpulan cerita rakyat terdiri dari; 1 nilai-nilai pendidikan ketuhanan, 2 nilai-nilai pendidikan moral, 3 nilai-nilai pendidikan budaya, dan 4 nilai- nilai pendidikan estetika.

Dokumen yang terkait

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM NOVEL Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Dalam Novel 99 Cahaya Di Langit Eropa (Karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra).

0 1 12

NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM NOVEL Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak Dalam Novel 99 Cahaya Di Langit Eropa (Karya Hanum Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra).

4 6 18

NILAI-NILAI EDUKATIF DALAM NOVEL KARYA ZHAENAL FANANI Nilai-Nilai Edukatif Dalam Novel Anak-Anak Langit Karya Zhaenal Fanani: Tinjauan Sosiologi Sastra Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Sastra Di SMA.

0 2 11

PENDAHULUAN Nilai-Nilai Edukatif Dalam Novel Anak-Anak Langit Karya Zhaenal Fanani: Tinjauan Sosiologi Sastra Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Sastra Di SMA.

1 3 7

NILAI-NILAI EDUKATIF DALAM NOVEL KARYA ZHAENAL FANANI: TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA Nilai-Nilai Edukatif Dalam Novel Anak-Anak Langit Karya Zhaenal Fanani: Tinjauan Sosiologi Sastra Dan Implementasinya Sebagai Bahan Ajar Sastra Di SMA.

0 2 14

NILAI KARAKTER ANAK DALAM NOVEL KARYA AN

1 1 11

1 NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL ANAK RANTAU KARYA AHMAD FUADI

1 1 12

NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM NOVEL ANAK-ANAK ANGIN KARYA BAYU ADI PERSADA SKRIPSI Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam

0 0 144

ANALISIS NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL AYAH KEDUAKU KARYA MOHD. AMIN MS - UNWIDHA Repository

0 0 29

Nilai-nilai pendidikan dalam novel Serial Anak-anak Mamak karya Tere Liye - Repositori Institusi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

0 1 14