tepat. Agar dapat membaca indah dengan benar sudah barang tentu pembaca harus dapat memahami isi teks yang dibacanya. Penilaian
kemahiran membaca jenis ini mudah. Dalam penelitian ini, teknik dan prosedur penilaian membaca adalah sebagai berikut :
1. menyediakan kata berupa cara baca bantu Hanyu pinyin yang sesuai dengan tingkat siswa;
2. menyuruh siswa untuk membaca kata yang telah disediakan; 3. guru mengadakan penilaian.
Untuk menganalisis kemahiran membaca siswa SMA Katolik Budi Murni 1 Medan dengan menggunaan hanyu pinyin, penulis melihat dari
persentase kesalahan siswa dalam membaca. Tinggi rendahnya persentase yang diperoleh siswa menunjukkan bagaimana fungsi hanyu pinyin dalam
keterampilan membaca.
d. Keterampilan Menulis
Dalam penelitian ini, penulis menilai kemahiran menulis siswa melalui kuesioner yang dibagikan kepada siswa kelas X 1,2,3. Untuk
menganalisis kemahiran menulis siswa SMA Katolik Budi Murni 1 Medan dengan menggunaan hanyu pinyin, penulis melihat kemahiran menulis
siswa dari persentase kesalahan siswa dalam menulis. Tinggi rendahnya persentase yang diperoleh siswa menunjukkan bagaimana fungsi hanyu
pinyin dalam keterampilan menulis. Dalam menentukan kategori tingkat kesalahan yang dilakukan
siswa SMA Katolik Budi Murni 1 Medan, penulis menggunakan teori Erman Suherman dan Yaya Sukjaya K yang mengatakan bahwa PAP
Universitas Sumatera Utara
Penilaian Acuan Patokan orientasinya adalah tingkat penguasaan siswa terhadap seluruh materi yang diteskan, sehingga nilai yang diperoleh
mencerminkan persentase tingkat penguasaannya. Maka untuk menentukan tingkat penguasaan siswa pada setiap kata dapat diukur
melalui tingkat kesalahan siswa. Hasil persentase kesalahan akan dikonversikan kedalam skala tiga. Skala tiga adalah suatu pembagian
tingkatan yang terbagi atas tiga kategori, yaitu: tingkat kesalahan 21 - 30 dikategorikan tinggi, 11 - 20 dikategorikan sedang, dan 0 - 10
dikategorikan rendah. Berdasarkan pedoman tersebut, maka untuk menentukan kategori
ukuran tingkat kesalahan siswa pada setiap kata, kriteria yang digunakan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.3 Kategori Ukuran Tingkat Kesalahan No.
Persentase Kesalahan
Tingkat Kesalahan
1. 0 – 10
Rendah 2.
11 – 20 Sedang
3. 21 – 30
Tinggi
3.8 Teknik Analisis Data
Penulis meneliti bagaimana fungsi hanyu pinyin dalam pembelajaran bahasa Mandarin siswasiswi SMA Katolik Budi Murni 1
Medan berdasarkan data yang terdapat dalam kuesioner dan tes. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis
data deskriptif. Analisis yang dilakukan berhubungan dengan penggunaan
Universitas Sumatera Utara
hanyu pinyin siswasiswi SMA Katolik Budi Murni 1 terhadap kosakata ataupun teks bahasa Mandarin.
Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Penulis memeriksa kuesioner dan tes yang diberikan kepada siswa-
siswi kelas X 1,2,3 SMA Katolik Budi Murni 1 Medan. 2. Setelah selesai memeriksa kuesioner dan tes, selanjutnya membuat
daftar penilaian keterampilan berbahasa siswasiswi kelas X 1, 2, dan 3 SMA Katolik Budi Murni 1 Medan.
3. Menghitung jumlah persentasenya. 4. Menganalisis penggunaan hanyu pinyin dalam keterampilan
mendengar siswasiswi X 1, 2, dan 3 SMA Katolik Budi Murni 1 Medan.
5. Menganalisis penggunaan hanyu pinyin dalam keterampilan berbicara siswasiswi X 1, 2, dan 3 SMA Katolik Budi Murni 1 Medan.
6. Menganalisis penggunaan hanyu pinyin dalam keterampilan membaca siswasiswi X 1, 2, dan 3 SMA Katolik Budi Murni 1 Medan.
7. Menganalisis penggunaan hanyu pinyin dalam keterampilan menulis siswasiswi X 1, 2, dan 3 SMA Katolik Budi Murni 1 Medan.
8. Menyimpulkan hasil dari analisis yang dibuat.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV PEMBAHASAN
Dalam bab ini, penulis akan menilai penggunaan hanyu pinyin yang benar sesuai dengan aturan-aturan hanyu pinyin dan menganalisis bagaimana fungsi
hanyu pinyin tersebut dalam keterampilan berbahasa Mandarin siswa-siswi SMA Katolik Budi Murni 1 Medan.
4.1 Keterampilan Mendengar
Penilaian terhadap keterampilan mendengar pada penelitian ini yaitu dengan teknik dikte. Berikut adalah tabel persentase kesalahan
mendengar yang dilakukan oleh siswa SMA Budi Murni 1 Medan Kelas X 1, 2 dan 3. Dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Universitas Sumatera Utara