KISAH AKHLAK SITI MARYAM

111 Buku Guru Kelas XI MA Keagamaan

C. KISAH AKHLAK SITI MARYAM

Siti Maryam adalah anak Imran bin Masan, Ibunya bernama Hanna. Adik perempuan Hannah bernama Isya bukan Nabi Isa, adalah istri Nabi Zakaria, sehingga Maryam adalah ponakan beripar Nabi Zakaria. Jauh sebelum lahirnya Maryam, di dalam kerentaan usianya Hannah istri Imran, berdo’a dengan penuh tawakal disertai nazar kepada Tuhan : Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada engkau, jikalau kami memperoleh anak, maka anak itu akan kami serahkan sebagai pemeliharaan rumah Tuhan Baitul Maqdis . Doa hannah diterima Allah SWT., ia hamil dan melahirkan anak diberi nama Maryam. Namun sayang Imran ayah Maryam telah meninggal lebih dahulu sebelum kelahirannya. Sesuai dengan nazarnya, Maryam diserahkan ke Baitul Maqdis dan dipercayakannya kepada Nabi Zakaria. Ternyata Maryam benar menjadi anak yang sholehah, sehingga menjadi pusat perhatian dan sanjungan penduduk sekitar Baitul Maqdis. Akan tetapi muncul peristiwa yang membuat gadis itu bersusah hati, dimana pada suatu hari ia didatangi malaikat Jibril yang mengabarkan bahwa Allah SWT. akan memberinya anak laki-laki. Meskipun Maryam menolak kedatangan Jibril, namun tidak mampu menghindarkan diri ketika Jibril meniupkan ruh suci atas perintah Allah SWT. kepadanya, sehingga hamil lah dia. Dengan kehamilan Maryam, maka gemparlah penduduk disekitarnya dan menuduh dia telah berbuat mesum dengan laki-laki. Betapa malu dan susahnya maryam tiadalah dapat digambarkan, karena setiap hari diperolokkan setiap orang, dan dituduhnya sebagai pelacur rendah, padahal dia merasa tak satupun lelaki menyentuh tubuhnya. Memang menurut syariat Islam demikianlah sebenarnya yang terjadi, bahwa kehadiran Maryam adalah karena kehendak Allah SWT. semata. Allah SWT. berfirman dalam at-Ta rīm Ayat 12. قܠٰ ق قݖقكقب ۡܠققَܯ قصقو ܛقݜقحوُر ݚقم قݝيق ܛقݜۡܮقݍقݜق ܛقݟقجܱۡقف ۡܠقݜ قܻۡح ق ث ك قت َلٱ قنٰقرۡݙقع قܠقݜۡبٱ قݗقيܱۡق قو ٢ قيقتقݜٰ ق ۡلٱ قݚقم ۡܠقن قكقو ۦقݝقܞُܢُكقو ܛقݟقكبقر “Dan ingatlah Maryam binti Imran yang memelihara kehormatannya, Maka Kami tiupkan ke dalam rahimnya sebagian dari ruh ciptaan Kami, dan Dia membenarkan kalimat Rabbnya dan Kitab-KitabNya, dan Dia adalah Termasuk orang-orang yang taat .” QS. at-Ta rīm : 12 112 Akhlak Kurikulum 2013 Demikian tidak tahan menghadapi caci maki dan ejekan masyarakat di sekitarnya, akhirnya menyerahkan diri kepada Allah SWT., ia pergi menjauhkan diri dari kaumnya kearah timur tanpa ditemani seorang pun, dalam puncak penderitaan akan melahirkan anak laki-laki Isa tanpa dibantu satu manusiapun. Akhirnya dalam keadaan sakit, lemah dan letih yang amat sangat Allah SWT. memberikan pertolongan dan karuniaNya berupa terbitnya mata air di sebelahnya, pohon kurma bergoyang sehingga berjatuhan buahnya yang masak-masak. Setelah lewat beberapa hari dan badannya pun bertambah kuat, maka digendongnya bayi yang kecil mungil pulang kerumahnya. Namun sekali lagi kaumnya tetap menyambutnya dengan cemoohan dan ejekan. Allah SWT. memberi pertolongan melalui Isa kecil yang menjawab ejekan mereka adalah sebagai berikut : ٠ ܛمكيقبقن قن قݖقعقجقو قܜٰقتقݓۡلٱ ق قنٰٮقتاقء ق ٰܒٱ ُܯۡܞق قكنقإ قظܛقق Berkata Isa: “Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Alkitab Injil dan Dia menjadikan aku seorang Nabi”. Q.S.Maryam19: 30 PROSES PEMBELAJARAN

A. Pendahuluan